Converse Segera Rilis Koleksi Terbaru Chuck Taylor All-Star Crater
Rabu, 15 Juli 2020 - 19:29 WIB
JAKARTA - Converse bergabung dengan inisiatif "Move to Zero" untuk memulai debut mereka merilis koleksi Chuck Taylor All-Star Crater. Koleksi ini terinspirasi dari produk Space Hippie milik Nike Sportswear.
Iterasi baru ini memperkenalkan konstruksi modern sekaligus mempertahankan warisan abad yang panjang. Koleksi tersebut dibuat karena adanya input dari 100 lebih karyawan Converse. ( )
Mengutip laman Hypebeast, pihak Converse mengatakan bahwa untuk mengolah kembali gaya setingkat Chuck bukanlah tugas kecil. Brand ini harus mempertahankan potongan high top klasik, toe cap, garis karet warna putih bagian midsole, serta logo Converse Chuck Taylor All-Star Crater pada bagian kerah.
Pada bagian midsole, dibuat seluruhnya dari busa crater dan dibentuk khusus agar sesuai dengan versi tradisionalnya. Bagian atas sepatu terbuat dari bahan baru yang disebut Morphlon, yang menggabungkan polyester daur ulang dengan sisa limbah tekstil industri untuk nuansa gaya kanvas klasik.
Sementara pola dijahit pada tumit, midfoot, dan kerah yang dilengkapi pull tab pada bagian lidah. Dibuat lebih dari 40% bahan daur ulang berdasarkan berat, Chuck Taylor All-Star Crater adalah salah satu gaya Converse yang paling berkelanjutan hingga saat ini.
Selain berfungsi sebagai pilar utama dari inisiatif "Move to Zero" yang disebutkan tadi, koleksi terbaru ini juga bakal menginformasikan etos desain dari jajaran Renew yang populer dari Converse. ( )
Hadir dalam tiga pilihan warna, Converse Chuck Taylor All-Star Crater akan dirilis di Converse Webstore pada 23 Juli mendatang. Harga eceran untuk masing-masing sepatu adalah USD95 atau sekitar Rp1,3 juta.
Iterasi baru ini memperkenalkan konstruksi modern sekaligus mempertahankan warisan abad yang panjang. Koleksi tersebut dibuat karena adanya input dari 100 lebih karyawan Converse. ( )
Mengutip laman Hypebeast, pihak Converse mengatakan bahwa untuk mengolah kembali gaya setingkat Chuck bukanlah tugas kecil. Brand ini harus mempertahankan potongan high top klasik, toe cap, garis karet warna putih bagian midsole, serta logo Converse Chuck Taylor All-Star Crater pada bagian kerah.
Pada bagian midsole, dibuat seluruhnya dari busa crater dan dibentuk khusus agar sesuai dengan versi tradisionalnya. Bagian atas sepatu terbuat dari bahan baru yang disebut Morphlon, yang menggabungkan polyester daur ulang dengan sisa limbah tekstil industri untuk nuansa gaya kanvas klasik.
Sementara pola dijahit pada tumit, midfoot, dan kerah yang dilengkapi pull tab pada bagian lidah. Dibuat lebih dari 40% bahan daur ulang berdasarkan berat, Chuck Taylor All-Star Crater adalah salah satu gaya Converse yang paling berkelanjutan hingga saat ini.
Selain berfungsi sebagai pilar utama dari inisiatif "Move to Zero" yang disebutkan tadi, koleksi terbaru ini juga bakal menginformasikan etos desain dari jajaran Renew yang populer dari Converse. ( )
Hadir dalam tiga pilihan warna, Converse Chuck Taylor All-Star Crater akan dirilis di Converse Webstore pada 23 Juli mendatang. Harga eceran untuk masing-masing sepatu adalah USD95 atau sekitar Rp1,3 juta.
(tsa)
Lihat Juga :
tulis komentar anda