Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo Berharap Industri Event di Indonesia Lebih Diperbaiki dan Punya Standar Inklusif
Rabu, 22 Februari 2023 - 20:28 WIB
JAKARTA - Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Angela Tanoesoedibjo ikut bangga dengan antusiasme para pelaku event dalam gelaran Indonesia Event Management Summit (IVES).
"Senang sekali melihat antusiasme teman-teman pelaku event sekalian. Jadi ekosistem dari event Indonesia ini perlu diperbaiki bersama, terutama dari segi penyelenggaraan quality event," ungkap Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo dalam closing IVES di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Rabu (22/2/2023).
Menurut Angela, event berkualitas sangatlah penting bagi Indonesia. Pasalnya, hal itu akan berdampak langsung terhadap perekonomian, hingga terciptanya lapangan pekerjaan.
Wamenparekraf Angela memberikan contoh, yakni penyelenggaraan MotoGP di Mandalika, beberapa waktu lalu. Penyelenggaraan event internasional itu membuat nilai tambah ekonomi, yakni di atas Rp4,5 triliun untuk Indonesia serta masyarakat daerah setempat.
"Ini hanya bicara satu internasional event saja, dan mungkin acara seperti ini (IVES) hanya beberapa saja, ya dalam setahun. Tapi kita tidak bisa menyepelekan event-event dengan skala lebih kecil, yang mungkin bisa diselenggarakan lebih banyak secara kuantitas," papar wakil menteri termuda di anggota Kabinet Indonesia Maju ini.
Wamenparekraf Angela pun memaparkan, dari data 2018, ternyata terdapat ribuan MICE di Indonesia yang diselenggarakan. Maka hal tersebut menyumbangkan lebih dari Rp164 triliun untuk Indonesia.
"Jadi memang itu sangat besar sekali nilainya. Kalau kita bicara dampak ekonominya tidak diragukan, bicara lapangan pekerjaan sudah tidak diragukan," ujar Wakil Ketua Umum Bidang Ekonomi Digital dan Kreatif Partai Perindo ini.
Lebih lanjut, Angela mengutarakan, adanya penyelenggaraan event nantinya akan mendorong pembangunan, mendorong investasi. "Kalau investasi pemerintah kita bisa lihat, berbagai event-event yang diselenggarakan di daerah-daerah itu mendorong terjadinya pembangunan infrastruktur," ujarnya.
Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo juga berpesan, agar ke depannya industri event di Indonesia lebih diperbaiki dan memiliki standar inklusif. Sehingga dapat mendorong pertumbuhan event-event di berbagai daerah. "Karena saya yakin dengan adanya event tadi, akan merata ke ekonomi ke daerah-daerah tersebut," tutupnya.
"Senang sekali melihat antusiasme teman-teman pelaku event sekalian. Jadi ekosistem dari event Indonesia ini perlu diperbaiki bersama, terutama dari segi penyelenggaraan quality event," ungkap Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo dalam closing IVES di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Rabu (22/2/2023).
Menurut Angela, event berkualitas sangatlah penting bagi Indonesia. Pasalnya, hal itu akan berdampak langsung terhadap perekonomian, hingga terciptanya lapangan pekerjaan.
Baca Juga
Wamenparekraf Angela memberikan contoh, yakni penyelenggaraan MotoGP di Mandalika, beberapa waktu lalu. Penyelenggaraan event internasional itu membuat nilai tambah ekonomi, yakni di atas Rp4,5 triliun untuk Indonesia serta masyarakat daerah setempat.
"Ini hanya bicara satu internasional event saja, dan mungkin acara seperti ini (IVES) hanya beberapa saja, ya dalam setahun. Tapi kita tidak bisa menyepelekan event-event dengan skala lebih kecil, yang mungkin bisa diselenggarakan lebih banyak secara kuantitas," papar wakil menteri termuda di anggota Kabinet Indonesia Maju ini.
Wamenparekraf Angela pun memaparkan, dari data 2018, ternyata terdapat ribuan MICE di Indonesia yang diselenggarakan. Maka hal tersebut menyumbangkan lebih dari Rp164 triliun untuk Indonesia.
"Jadi memang itu sangat besar sekali nilainya. Kalau kita bicara dampak ekonominya tidak diragukan, bicara lapangan pekerjaan sudah tidak diragukan," ujar Wakil Ketua Umum Bidang Ekonomi Digital dan Kreatif Partai Perindo ini.
Lebih lanjut, Angela mengutarakan, adanya penyelenggaraan event nantinya akan mendorong pembangunan, mendorong investasi. "Kalau investasi pemerintah kita bisa lihat, berbagai event-event yang diselenggarakan di daerah-daerah itu mendorong terjadinya pembangunan infrastruktur," ujarnya.
Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo juga berpesan, agar ke depannya industri event di Indonesia lebih diperbaiki dan memiliki standar inklusif. Sehingga dapat mendorong pertumbuhan event-event di berbagai daerah. "Karena saya yakin dengan adanya event tadi, akan merata ke ekonomi ke daerah-daerah tersebut," tutupnya.
(nug)
tulis komentar anda