Waspada Penyakit Batu Ginjal, Kenali Gejala dan Penyebabnya Lewat Edukasi Kesehatan
Senin, 20 Maret 2023 - 14:29 WIB
JAKARTA - Batu ginjal terjadi ketika urine memiliki konsentrasi mineral dan zat lain yang tinggi seperti kalsium, oksalat, dan asam urat untuk membuat kristal. Kristal saling menempel untuk membuat satu atau lebih batu.
Batu terjadi ketika urine tidak memiliki cukup cairan dan zat lain untuk mencegahnya terjadi. Batu ginjal bisa sekecil butiran pasir, dan Anda bisa mengalaminya tanpa pernah menyadarinya.
Dilansir dari Webmd, Senin (20/3/2023) tapi batu yang lebih besar bisa menghalangi aliran urine dan menyebabkan rasa sakit. Beberapa orang mengatakan rasa sakitnya bisa lebih buruk daripada melahirkan.
Ketika batu ginjal bergerak melalui saluran kemih, dapat menyebabkan gejala seperti sakit parah di punggung, perut, atau selangkangan, buang air kecil yang sering atau menyakitkan, darah dalam urine, mual dan muntah.
Berbagai hal dapat menyebabkan batu ginjal, termasuk makan dan obat-obatan tertentu. Jika keluarga memiliki riwayat batu ginjal, kemungkinan besar Anda akan mengalaminya. Selain itu, kekurangan air juga bisa menjadi penyebab batu ginjal.
Anda perlu membuat urine yang cukup untuk mengencerkan benda-benda yang bisa berubah menjadi batu. Jika Anda kurang minum atau terlalu banyak berkeringat, urine akan berwarna gelap yang seharusnya warna kuning pucat atau bening.
Selain itu, seseorang yang mengalami obesitas hampir dua kali lebih mungkin terkena batu ginjal. Banyak penyakit yang dapat berperan dalam pembentukan satu atau lebih jenis batu ginjal seperti diabetes tipe 2, asam urat hingga sindrom metabolik.
Mereka yang berprofesi sebagai driver, pekerja kantoran, orang yang ada berada di wilayah zat kapur tinggi, orang yang jarang minum air putih dan orang yang banyak minum soda juga berisiko tinggi mengalami batu ginjal.
Batu terjadi ketika urine tidak memiliki cukup cairan dan zat lain untuk mencegahnya terjadi. Batu ginjal bisa sekecil butiran pasir, dan Anda bisa mengalaminya tanpa pernah menyadarinya.
Dilansir dari Webmd, Senin (20/3/2023) tapi batu yang lebih besar bisa menghalangi aliran urine dan menyebabkan rasa sakit. Beberapa orang mengatakan rasa sakitnya bisa lebih buruk daripada melahirkan.
Ketika batu ginjal bergerak melalui saluran kemih, dapat menyebabkan gejala seperti sakit parah di punggung, perut, atau selangkangan, buang air kecil yang sering atau menyakitkan, darah dalam urine, mual dan muntah.
Berbagai hal dapat menyebabkan batu ginjal, termasuk makan dan obat-obatan tertentu. Jika keluarga memiliki riwayat batu ginjal, kemungkinan besar Anda akan mengalaminya. Selain itu, kekurangan air juga bisa menjadi penyebab batu ginjal.
Anda perlu membuat urine yang cukup untuk mengencerkan benda-benda yang bisa berubah menjadi batu. Jika Anda kurang minum atau terlalu banyak berkeringat, urine akan berwarna gelap yang seharusnya warna kuning pucat atau bening.
Selain itu, seseorang yang mengalami obesitas hampir dua kali lebih mungkin terkena batu ginjal. Banyak penyakit yang dapat berperan dalam pembentukan satu atau lebih jenis batu ginjal seperti diabetes tipe 2, asam urat hingga sindrom metabolik.
Mereka yang berprofesi sebagai driver, pekerja kantoran, orang yang ada berada di wilayah zat kapur tinggi, orang yang jarang minum air putih dan orang yang banyak minum soda juga berisiko tinggi mengalami batu ginjal.
Lihat Juga :
tulis komentar anda