Bule Italia Sebut Bali Jadi Wisata Murah, Sandiaga Uno: Itu Jadi Sorotan
Senin, 27 Maret 2023 - 16:45 WIB
JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, bahwa dirinya menerima ratusan video dari bule asal Italia yang memberikan masukan terkait pariwisata di Indonesia, khususnya Bali.
"(WNA) itu memberikan masukkan, bagaimana kita bisa meningkatkan pariwisata kita lebih baik. Bisa dikatakan 'tidak murah'. Menjual Bali dengan 'murah' itu menjadi sorotannya," katanya dalam Weely Press Brief with Sandi Uno secara virtual, Senin (27/03/2023).
Sandiaga mengungkapkan, bahwa standar Bali menjadi destinasi wisata yang berkualitas dan berkelanjutan sudah sejalan dengan arah ekonomi kreatif (Ekraf) di Indonesia. Sebab, Bali sudah menjadi salah satu destinasi wisata unggulan di Nusantara, dan jadi bagian daya tarik untuk para wisatawan domestik maupun wisatawan mancanegara (wisman).
"Tapi ini memang sudah sejalan dengan arah ekonomi kreatif (ekraf) kita yang berkualitas dan berkelanjutan. Lama tinggal dari wisatawan, belanja yang lebih baik untuk ekonomi kreatif setempat, ini yang akan jadi fokus kita kedepan," tuturnya.
Sandiaga menyebut, terkait dengan Bali menjadi destinasi wisata yang menawarkan berbagai penawaran menarik bagi wisatawan tidak perlu khawatir untuk kedepannya. Pihaknya juga tak hanya fokus di Bali, namun seluruh destinasi di Indonesia menggelar karpet merah bagi para pelancong.
"Jadi jangan khawatir, work in progress. Kita terus benahi dan kita terus pastikan bukan hanya Bali, tapi seluruh Indonesia menggelar karpet merah untuk wisatawan berkualitas dan berkelanjutan. Demi kebangkitan dan kepulihan ekonomi kita, dan terbukanya peluang usaha dan 4,4 juta lapangan kerja di 2024," pungkasnya.
"(WNA) itu memberikan masukkan, bagaimana kita bisa meningkatkan pariwisata kita lebih baik. Bisa dikatakan 'tidak murah'. Menjual Bali dengan 'murah' itu menjadi sorotannya," katanya dalam Weely Press Brief with Sandi Uno secara virtual, Senin (27/03/2023).
Sandiaga mengungkapkan, bahwa standar Bali menjadi destinasi wisata yang berkualitas dan berkelanjutan sudah sejalan dengan arah ekonomi kreatif (Ekraf) di Indonesia. Sebab, Bali sudah menjadi salah satu destinasi wisata unggulan di Nusantara, dan jadi bagian daya tarik untuk para wisatawan domestik maupun wisatawan mancanegara (wisman).
"Tapi ini memang sudah sejalan dengan arah ekonomi kreatif (ekraf) kita yang berkualitas dan berkelanjutan. Lama tinggal dari wisatawan, belanja yang lebih baik untuk ekonomi kreatif setempat, ini yang akan jadi fokus kita kedepan," tuturnya.
Sandiaga menyebut, terkait dengan Bali menjadi destinasi wisata yang menawarkan berbagai penawaran menarik bagi wisatawan tidak perlu khawatir untuk kedepannya. Pihaknya juga tak hanya fokus di Bali, namun seluruh destinasi di Indonesia menggelar karpet merah bagi para pelancong.
"Jadi jangan khawatir, work in progress. Kita terus benahi dan kita terus pastikan bukan hanya Bali, tapi seluruh Indonesia menggelar karpet merah untuk wisatawan berkualitas dan berkelanjutan. Demi kebangkitan dan kepulihan ekonomi kita, dan terbukanya peluang usaha dan 4,4 juta lapangan kerja di 2024," pungkasnya.
(hri)
tulis komentar anda