Rio Febrian, Langit Sore, dan Frau Puaskan Puluhan Ribu Penonton Prambanan Jazz Festival
Minggu, 19 Juli 2020 - 18:15 WIB
YOGYAKARTA - Prambanan Jazz Festival (PJF) Online sukses digelar pada Sabtu (18/7) sore kemarin. Menampilkan tiga musisi yang berdomisili di Yogyakarta yakni Langit Sore, Frau, dan Rio Febrian, event yang dibuat sebagai pemanasan sebelum acara puncak Prambanan Jazz Festival 2020 itu berhasil menghibur sekitar 20.000 penonton virtual.
Prambanan Jazz digelar tanpa penonton dan hanya bisa diakses terbatas secara online. Selain saluran iKonser UseeTv, aplikasi iKonser, dan USeeTVGO, Prambanan Jazz Online juga bisa dinikmati para pemegang tiket Prambanan Jazz Festival 2020. Meski tanpa kehadiran penonton, Prambanan Jazz Online menghadirkan suasana konser yang sesungguhnya yang begitu apik memadukan panggung musik berlatar bangunan sejarah peninggalan nenek moyang serta para pengisi acara, kru, dan promotor yang menerapkan protokol kesehatan ketat.
Kemeriahan konser virtual Prambanan Jazz Online dibuka oleh penampilan band Langit Sore. Duo yang terdiri dari Arman Harjo dan Kakung Triatmodjo ini mengawali aksi dengan lagu Jogja dan Kenangan; Muda dan Jatuh Cinta; Terpisah Jarak dan Waktu; Aku Cemburu; Senja; dan Rumit. ( )
Meskipun konser virtual, Arman Harjo dan Kakung Triatmodjo tetap menyapa penonton di rumah selayaknya live concert. Mereka seperti membayangkan penonton tetap berada di depan mereka. Sapaan kepada penonton itu meluncur sebelum mereka menyanyikan lagu ketiga yang sesuai kondisi saat ini, Terpisah Jarak dan Waktu.
"Walaupun tidak dapat menonton langsung, saya ingin kalian semua tetap semangat dan mari ikut menyanyi bersama serta menikmati suguhan penampilan kami dari rumah dengan pemandangan indah Candi Prambanan sore ini," ujar Arman Harjo menyapa penonton konser virtual PJF 2020 di Candi Prambanan.
Langit Sore tidak menampik terimbas dampak pandemi COVID-19. Hampir seluruh pekerjaan dibatalkan dan ditunda sampai batas waktu yang tidak ditentukan. Meskipun demikian, mereka berusaha untuk terus bergerak dengan membuat konten. Menjadi salah satu pengisi acara Prambanan Jazz Online membuat Langit Sore antusias.
Selepas Langit Sore, Frau mengambil alih panggung yang didirikan di komplek Candi Prambanan. Penyanyi asal Yogyakarta itu menyanyikan enam lagu yaitu Intensity, Intimately, Mesin Penenun Hujan, Negentropy 5 In E Major, Sepasang Kekasih yang Pertama Bercinta di Luar Angkasa, dan Arah.
"Saya senang terlibat dalam Prambanan Jazz Online. Acara ini juga untuk menggalang donasi bagi teman-teman pekerja event, jadi yang punya kocek lebih bisa berdonasi," katanya.
Rio Febrian tampil sebagai penampil pamungkas konser PJF virtual yang berlangsung selama 120 menit itu. Rio yang sekarang bersama istri dan anak-anaknya tinggal di Yogyakarta membawakan lagu-lagu antara lain Tiada Kata Berpisah, Jenuh, Hanya Hatiku Yang Mampu, Ku Ada di Sini, Bukan Untukku, Aku Bertahan, dan Nada Kasih.
Prambanan Jazz digelar tanpa penonton dan hanya bisa diakses terbatas secara online. Selain saluran iKonser UseeTv, aplikasi iKonser, dan USeeTVGO, Prambanan Jazz Online juga bisa dinikmati para pemegang tiket Prambanan Jazz Festival 2020. Meski tanpa kehadiran penonton, Prambanan Jazz Online menghadirkan suasana konser yang sesungguhnya yang begitu apik memadukan panggung musik berlatar bangunan sejarah peninggalan nenek moyang serta para pengisi acara, kru, dan promotor yang menerapkan protokol kesehatan ketat.
Kemeriahan konser virtual Prambanan Jazz Online dibuka oleh penampilan band Langit Sore. Duo yang terdiri dari Arman Harjo dan Kakung Triatmodjo ini mengawali aksi dengan lagu Jogja dan Kenangan; Muda dan Jatuh Cinta; Terpisah Jarak dan Waktu; Aku Cemburu; Senja; dan Rumit. ( )
Meskipun konser virtual, Arman Harjo dan Kakung Triatmodjo tetap menyapa penonton di rumah selayaknya live concert. Mereka seperti membayangkan penonton tetap berada di depan mereka. Sapaan kepada penonton itu meluncur sebelum mereka menyanyikan lagu ketiga yang sesuai kondisi saat ini, Terpisah Jarak dan Waktu.
"Walaupun tidak dapat menonton langsung, saya ingin kalian semua tetap semangat dan mari ikut menyanyi bersama serta menikmati suguhan penampilan kami dari rumah dengan pemandangan indah Candi Prambanan sore ini," ujar Arman Harjo menyapa penonton konser virtual PJF 2020 di Candi Prambanan.
Langit Sore tidak menampik terimbas dampak pandemi COVID-19. Hampir seluruh pekerjaan dibatalkan dan ditunda sampai batas waktu yang tidak ditentukan. Meskipun demikian, mereka berusaha untuk terus bergerak dengan membuat konten. Menjadi salah satu pengisi acara Prambanan Jazz Online membuat Langit Sore antusias.
Selepas Langit Sore, Frau mengambil alih panggung yang didirikan di komplek Candi Prambanan. Penyanyi asal Yogyakarta itu menyanyikan enam lagu yaitu Intensity, Intimately, Mesin Penenun Hujan, Negentropy 5 In E Major, Sepasang Kekasih yang Pertama Bercinta di Luar Angkasa, dan Arah.
"Saya senang terlibat dalam Prambanan Jazz Online. Acara ini juga untuk menggalang donasi bagi teman-teman pekerja event, jadi yang punya kocek lebih bisa berdonasi," katanya.
Rio Febrian tampil sebagai penampil pamungkas konser PJF virtual yang berlangsung selama 120 menit itu. Rio yang sekarang bersama istri dan anak-anaknya tinggal di Yogyakarta membawakan lagu-lagu antara lain Tiada Kata Berpisah, Jenuh, Hanya Hatiku Yang Mampu, Ku Ada di Sini, Bukan Untukku, Aku Bertahan, dan Nada Kasih.
tulis komentar anda