Targetkan 70 Ribu Penonton, Summer House Festival Hadirkan Puluhan DJ dengan Konsep Pool Party
Jum'at, 14 April 2023 - 20:32 WIB
JAKARTA - Festival musik electronic dance music (EDM) Summer House Festival siap memberikan hiburan bagi party People (penikmat musik EDM) yang digelar di Karnaval Ancol, Eprix Circuit, Jakarta pada 18-20 Agustus 2023.
Menariknya dalam gelaran festival musik selama 3 hari ini akan menghadirkan konsep party pool ini menargetkan 70 ribu pengunjung akan hadir untuk menonton festival musik EDM yang baru pertama kali dihelat ini.
Ivan Givliano selaku kreatif director Tiga Mahawira Kreasindo mengatakan dalam festival ini akan menghadirkan konsep yang berbeda dari biasanya yakni menghadirkan pool party dengan menampilkan suguhan sekitar 20 dj lokal, Asia dan dunia.
“Ini festival musik pool party pertama yang akan berbeda dengan party lain dimana festival akan gabungkan konsep musik EDM dengan party pool di club club Bali dan warga Jakarta akan dapat effort dan dapat experience lebih daripada kita jauh jauh ke Bali dan yang paling mudah mengakses dijakarta pantai di Ancol,” ujar Ivan Givliano dalam jumpa pers Summer House Festival di kawasan Taman Ria Senayan, Jakarta, Jumat (14/4/2023) sore.
Ivan mengungkapkan untuk kurasi penampil dipastikan untuk Line Up dari dj yang sudah punya jam terbang di industri musik baik dj lokal, Asia dan dunia yang akan mulai menggoyang penonton dari siang hingga malam hari.
“Untuk dj sendiri rencananya akan ada 20 dj lokal, Asia dan internasional tapi masih belum diannounce supaya surprise di hari h akan kita announce siapa headline yang akan tampil dalam festival ini lewat media sosial,”sebutnya
“Kita buka dari siang jam 2 dan gak akhiri gak sampe malam jadisemuanya bener bisa tanning bareng disini arahkan semua ke ambience dan untuk festival ini untuk dresscode kemeja kaos sendal pantai jadi membawa experience berpakaian layaknya dipantai dan kami tak menyarankan menggunakan bikini karena menyesuaikan dengan budaya dan adat di sini,” sambungnya menjelaskan aturan dresscode.
Yoully Muhammad Yusuf selaku Chief Marketing dari Tiga Mahawira Kreasindo mengungkapkan bahwa selepas pandemi banyak lahir festival musik sebagai langkah konkrit untuk memfasilitasi masyarakat yang haus akan hiburan.
“Musik EDM dengan sub genre seperti techno, house, drum & bass, jungle hingga dubstep yang beberapa tahun belakangan ini cukup fenomenal dan banyak peminatnya sehingga kita ingin hadirkan vibesnya dengan konsep pool party,” ungkapnya.
Dia mengungkapkan bahwa event musik offline menjadi salah satu alternatif panggung hiburan masyarakat melepas kejenuhan sekaligus berinteraksi satu sama lain dan meningkatkan kontribusi event musik sebagai penguat PDB (Produk Domestik Bruto) dari industri kreatif turut serta mensupport bangkitnya ekonomi nasional.
“Pertunjukan musik menjadi magnet tersendiri bagi masyarakat sehingga Indonesia akan dipandang sebagai pasar yang menjanjikan bagi musisi dunia guna menjual pertunjukannya musik EDM sendiri menjadi salah satu genre musik yang memiliki banyak variasi dan banyak penggemarnya di tanah air,” ujar Yoully Muhammad Yusuf.
Menariknya dalam gelaran festival musik selama 3 hari ini akan menghadirkan konsep party pool ini menargetkan 70 ribu pengunjung akan hadir untuk menonton festival musik EDM yang baru pertama kali dihelat ini.
Ivan Givliano selaku kreatif director Tiga Mahawira Kreasindo mengatakan dalam festival ini akan menghadirkan konsep yang berbeda dari biasanya yakni menghadirkan pool party dengan menampilkan suguhan sekitar 20 dj lokal, Asia dan dunia.
“Ini festival musik pool party pertama yang akan berbeda dengan party lain dimana festival akan gabungkan konsep musik EDM dengan party pool di club club Bali dan warga Jakarta akan dapat effort dan dapat experience lebih daripada kita jauh jauh ke Bali dan yang paling mudah mengakses dijakarta pantai di Ancol,” ujar Ivan Givliano dalam jumpa pers Summer House Festival di kawasan Taman Ria Senayan, Jakarta, Jumat (14/4/2023) sore.
Baca Juga
Ivan mengungkapkan untuk kurasi penampil dipastikan untuk Line Up dari dj yang sudah punya jam terbang di industri musik baik dj lokal, Asia dan dunia yang akan mulai menggoyang penonton dari siang hingga malam hari.
“Untuk dj sendiri rencananya akan ada 20 dj lokal, Asia dan internasional tapi masih belum diannounce supaya surprise di hari h akan kita announce siapa headline yang akan tampil dalam festival ini lewat media sosial,”sebutnya
“Kita buka dari siang jam 2 dan gak akhiri gak sampe malam jadisemuanya bener bisa tanning bareng disini arahkan semua ke ambience dan untuk festival ini untuk dresscode kemeja kaos sendal pantai jadi membawa experience berpakaian layaknya dipantai dan kami tak menyarankan menggunakan bikini karena menyesuaikan dengan budaya dan adat di sini,” sambungnya menjelaskan aturan dresscode.
Yoully Muhammad Yusuf selaku Chief Marketing dari Tiga Mahawira Kreasindo mengungkapkan bahwa selepas pandemi banyak lahir festival musik sebagai langkah konkrit untuk memfasilitasi masyarakat yang haus akan hiburan.
“Musik EDM dengan sub genre seperti techno, house, drum & bass, jungle hingga dubstep yang beberapa tahun belakangan ini cukup fenomenal dan banyak peminatnya sehingga kita ingin hadirkan vibesnya dengan konsep pool party,” ungkapnya.
Dia mengungkapkan bahwa event musik offline menjadi salah satu alternatif panggung hiburan masyarakat melepas kejenuhan sekaligus berinteraksi satu sama lain dan meningkatkan kontribusi event musik sebagai penguat PDB (Produk Domestik Bruto) dari industri kreatif turut serta mensupport bangkitnya ekonomi nasional.
“Pertunjukan musik menjadi magnet tersendiri bagi masyarakat sehingga Indonesia akan dipandang sebagai pasar yang menjanjikan bagi musisi dunia guna menjual pertunjukannya musik EDM sendiri menjadi salah satu genre musik yang memiliki banyak variasi dan banyak penggemarnya di tanah air,” ujar Yoully Muhammad Yusuf.
(hri)
tulis komentar anda