Cerita Ray Sahetapy Sempat Kesulitan Urus Asuransi Kesehatan
Senin, 31 Juli 2023 - 13:52 WIB
JAKARTA - Ray Sahetapy dikabarkan sempat kesulitan mengurus asuransi kesehatannya. Kondisi artis senior 66 tahun itu diungkap oleh anak ketiganya, Surya Sahetapy.
Melalui akun Instagram pribadinya, Surya mengatakan Ray Sahetapy sudah sakit sejak 2017. Dia pun bersyukur sempat tinggal bersama sang ayah setelah 13 tahun hidup terpisah.
"Sebenarnya beliau sudah lama sakit sejak 2017 dan bersyukur bahwa sempat tinggal bersama selama 1,5 tahun setelah sudah lama tidak tinggal dalam satu rumah selama 13 tahun," tulis Surya dikutip Senin (31/7/2023).
Sayangnya, putra Dewi Yull itu tidak menjelaskan terkait penyakit yang diidap sang ayah. Hanya saja, dia menyebut bahwa bintang film The Raid ini sempat kesulitan mengurus asuransi kesehatan pada 2017.
Foto/Instagram Surya Sahetapy
"Ternyata, betapa ribet untuk mengurus asuransi serta mencari dokter 'terbaik' untuk membantu beliau pada tahun 2017. Karena permintaan beliau (termasuk privasi) jadi kami tidak bisa berbuat apa-apa setelah merasakan 'betapa ribet'," kata Surya.
"Dalam waktu sama, saat itu beliau sempat ungkapkan bahwa beliau tidak percaya dengan sistem kesehatan di Indonesia. (Salah satu faktor beliau kehilangan anak pertamanya sehingga trauma soal rumah sakit)," sambungnya.
Melalui akun Instagram pribadinya, Surya mengatakan Ray Sahetapy sudah sakit sejak 2017. Dia pun bersyukur sempat tinggal bersama sang ayah setelah 13 tahun hidup terpisah.
"Sebenarnya beliau sudah lama sakit sejak 2017 dan bersyukur bahwa sempat tinggal bersama selama 1,5 tahun setelah sudah lama tidak tinggal dalam satu rumah selama 13 tahun," tulis Surya dikutip Senin (31/7/2023).
Sayangnya, putra Dewi Yull itu tidak menjelaskan terkait penyakit yang diidap sang ayah. Hanya saja, dia menyebut bahwa bintang film The Raid ini sempat kesulitan mengurus asuransi kesehatan pada 2017.
Foto/Instagram Surya Sahetapy
"Ternyata, betapa ribet untuk mengurus asuransi serta mencari dokter 'terbaik' untuk membantu beliau pada tahun 2017. Karena permintaan beliau (termasuk privasi) jadi kami tidak bisa berbuat apa-apa setelah merasakan 'betapa ribet'," kata Surya.
"Dalam waktu sama, saat itu beliau sempat ungkapkan bahwa beliau tidak percaya dengan sistem kesehatan di Indonesia. (Salah satu faktor beliau kehilangan anak pertamanya sehingga trauma soal rumah sakit)," sambungnya.
tulis komentar anda