Film Budi Pekerti Siap Tayang di Toronto International Film Festival 2023, Prilly Latuconsina Gak Sabar
Jum'at, 04 Agustus 2023 - 21:55 WIB
JAKARTA - Film Budi Pekerti akan mewakili Indonesia untuk diputar di Toronto International Film Festival (TIFF) 2023 pada September mendatang. Prilly Latuconsina yang menjadi pemain pun merasa tidak sabar.
"Aku tentunya nggak sabar melihat respons penonton di sana pas nonton filmnya. Jujur aku deg-degan, ya semoga filmnya bisa diterima dengan baik,” kata Prilly Latuconsina di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (4/8/2023).
Film garapan Wregas Bhanuteja ini masuk dalam program Discovery Toronto International Film Festival. Program ini disediakan untuk memperkenalkan dan mengapresiasi karya pertama atau kedua dari para sutradara visioner.
Adi Ekatama selaku produser menyambut baik penayangan Budi Pekerti salam TIFF. Dia melihat program discovery dari festival tersebut sebagai penghargaan terhadap film maker hebat di masa mendatang.
“Discovery di TIFF adalah salah satu program yang banyak melahirkan film maker besar di dunia saat ini. Kita bisa terpilih adalah suatu kebanggaan tersendiri untuk saya pribadi,”ujar Adi Ekatama.
“Saya berharap lewat film ini, kita bisa buat penonton film di sana semakin penasaran dan ingin menonton film-film lokal kita. Saya juga berharap Wregas bisa mengikuti jejak kesuksesan film maker yang film pertama dan keduanya juga pernah terpilih di program ini,” ujar dia lagi.
Diketahui, film Budi Pekerti berlatar Kota Yogyakarta saat pandemi. Film ini berpusat pada cerita Bu Prani, seorang guru BK yang video perselisihannya dengan pengunjung pasar menjadi viral di media sosial.
Atas video viral itu, ia harus menerima perundungan, bahkan kesalahan lainnya pun terus dicari, hingga ia harus terancam kehilangan pekerjaan.
Film Budi Pekerti dibintangi Angga Yunanda dan Prilly Latuconsina sebagai Muklas dan Tita. Ada juga Sha Ine Febriyanti berperan sebagai Bu Prani, Dwi Sasono sebagai Pak Didit; Omara Esteghlal sebagai Gora dan Ari Lesmana sebagai Tunas.
"Aku tentunya nggak sabar melihat respons penonton di sana pas nonton filmnya. Jujur aku deg-degan, ya semoga filmnya bisa diterima dengan baik,” kata Prilly Latuconsina di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (4/8/2023).
Film garapan Wregas Bhanuteja ini masuk dalam program Discovery Toronto International Film Festival. Program ini disediakan untuk memperkenalkan dan mengapresiasi karya pertama atau kedua dari para sutradara visioner.
Adi Ekatama selaku produser menyambut baik penayangan Budi Pekerti salam TIFF. Dia melihat program discovery dari festival tersebut sebagai penghargaan terhadap film maker hebat di masa mendatang.
“Discovery di TIFF adalah salah satu program yang banyak melahirkan film maker besar di dunia saat ini. Kita bisa terpilih adalah suatu kebanggaan tersendiri untuk saya pribadi,”ujar Adi Ekatama.
“Saya berharap lewat film ini, kita bisa buat penonton film di sana semakin penasaran dan ingin menonton film-film lokal kita. Saya juga berharap Wregas bisa mengikuti jejak kesuksesan film maker yang film pertama dan keduanya juga pernah terpilih di program ini,” ujar dia lagi.
Diketahui, film Budi Pekerti berlatar Kota Yogyakarta saat pandemi. Film ini berpusat pada cerita Bu Prani, seorang guru BK yang video perselisihannya dengan pengunjung pasar menjadi viral di media sosial.
Atas video viral itu, ia harus menerima perundungan, bahkan kesalahan lainnya pun terus dicari, hingga ia harus terancam kehilangan pekerjaan.
Film Budi Pekerti dibintangi Angga Yunanda dan Prilly Latuconsina sebagai Muklas dan Tita. Ada juga Sha Ine Febriyanti berperan sebagai Bu Prani, Dwi Sasono sebagai Pak Didit; Omara Esteghlal sebagai Gora dan Ari Lesmana sebagai Tunas.
(tdy)
tulis komentar anda