Cara Mengobati Luka Kaki Diabetes agar Tak Sampai Diamputasi

Senin, 28 Agustus 2023 - 14:45 WIB
“Selain itu, pengendalian kadar gula darah harus dilakukan secara optimal agar proses penyembuhan luka dapat berjalan dengan baik. Selama menjalani perawatan, kaki yang sedang terluka juga harus diistirahatkan dan tidak boleh menjadi tumpuan beban,” papar dr. Adisaputra.

Senada dengan dr. Adisaputra, ahli lain juga membeberkan cara mengobati luka kaki diabetes agar tak sampai diamputasi. Mengutip laman Cerfitied Foot, Senin (28/8/2023), berikut cara-cara yang bisa dilakukan.



1. Jaga Luka Tetap Tertutup dan Lembab

Luka akan sembuh lebih cepat jika ada lapisan lembab di bawah perban tertutup. Satu-satunya pengecualian adalah ketika luka terlalu banyak mengeluarkan cairan dari dalam, yang akan membutuhkan perban yang lebih menyerap seperti Allevyn.

Untuk perawatan luka yang tepat, bersihkan luka dengan garam, oleskan gel topikal atau obat salep antibiotik ke luka sekali sehari.

2. Pantau Kadar Gula Darah dengan Cermat

Pasien dengan diabetes tahu betapa penting mengawasi kadar glukosa darah secara cermat. Ini sangat penting jika seseorang memiliki luka kaki atau dikenal sebagai ulkus kaki diabetik.

Ketika kadar glukosa darah tinggi, kondisi ini mencegah sel darah putih melakukan penyembuhan jaringan. Kadar glukosa yang tinggi dapat menyebabkan penyakit pembuluh darah kecil dan juga membatasi aliran darah di sekitar proses penyembuhan.

3. Kurangi Tekanan pada Kaki

Aspek terpenting dari penyembuhan luka adalah off-loading perawatan luka kaki seperti halnya menanam rumput yang baru ditanam. Rumput perlu perawatan dan waktu untuk sembuh, dan dalam kasus ulkus kaki diabetik, mungkin seseorang harus berdiri.

Penelitian terhadap 49 pasien pada 2017 menunjukkan bahwa berjalan dapat menunda penyembuhan luka. Berdiri tanpa pelindung kaki, mungkin menjadi penyebab utama yang sering tidak disadari.

4. Cegah Terjadinya Luka

Meski ulkus kaki diabetik umum terjadi pada pasien diabetes, tapi luka ini dapat dihindari. Seseorang dapat mencegahnya dengan melakukan pemeriksaan setiap hari jika ada tanda-tanda seperti trauma kaki, kuku kaki yang tumbuh ke dalam, luka, memar, luka, perubahan warna, dan lecet.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More