Kenali Fungsi Garam dalam Tubuh, Pencinta Makanan Gurih Wajib Waspada!
Senin, 11 September 2023 - 18:23 WIB
JAKARTA - Gemar mengkonsumsi makanan asin? Ya, rasa gurih dan pedas dari makanan, seperti keripik kentang, kerupuk atau makanan laut yang digoreng memang begitu menggugah selera. Tapi, tahukan Anda jika konsumsi makanan asin secara berlebihan berdampak buruk pada kesehatan.
Menurut pakar Epidemiologi dari Universitas Griffith Australia, Dicky Budiman menyatakan bahwa fungsi garam sangat vital.
“Dengan adanya garam, maka ada keseimbangan antara cairan dalam sel dan di luar sel, serta cairan di dalam pembuluh darah dan di luar pembuluh darah. Sebagai mineral, garam membantu sel-sel di dalam tubuh untuk bekerja,” kata Dicky saat dihubungi MNC Portal Indonesia, Senin (11/9/2023).
Dicky memaparkan, garam memiliki fungsi untuk menjaga keseimbangan cairan tubuh, di mana kurangnya keseimbangan cairan dapat menyebabkan tidur tidak nyenyak, kram, hingga gangguan konsentrasi.
Penambahan garam pada makanan, menurut dr Dicky sebagai hal yang seharusnya diminimalisir atau tidak lagi dilakukan.
Konsumsi garam menjadi target global yang digaungkan oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO) kepada masyarakat untuk menurunkan konsumsi harian garam.
Di masa saat ini, ada banyak jajanan yang dikonsumsi oleh masyarat mengandung gula dan garam tinggi, sehingga ketika di rumah, maka tidak lagi dianjurkan menambahkan garam secara berlebihan pada makanan yang dikonsumsi.
Fungsi Garam dalam Tubuh
Sebelum membahas bahaya mengkonsumsi garam yang berlebih bagi kesehatan, penting untuk mengetahui apa fungsi garam atau NaCl dalam tubuh.Menurut pakar Epidemiologi dari Universitas Griffith Australia, Dicky Budiman menyatakan bahwa fungsi garam sangat vital.
“Dengan adanya garam, maka ada keseimbangan antara cairan dalam sel dan di luar sel, serta cairan di dalam pembuluh darah dan di luar pembuluh darah. Sebagai mineral, garam membantu sel-sel di dalam tubuh untuk bekerja,” kata Dicky saat dihubungi MNC Portal Indonesia, Senin (11/9/2023).
Dicky memaparkan, garam memiliki fungsi untuk menjaga keseimbangan cairan tubuh, di mana kurangnya keseimbangan cairan dapat menyebabkan tidur tidak nyenyak, kram, hingga gangguan konsentrasi.
Penambahan garam pada makanan, menurut dr Dicky sebagai hal yang seharusnya diminimalisir atau tidak lagi dilakukan.
Konsumsi garam menjadi target global yang digaungkan oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO) kepada masyarakat untuk menurunkan konsumsi harian garam.
Di masa saat ini, ada banyak jajanan yang dikonsumsi oleh masyarat mengandung gula dan garam tinggi, sehingga ketika di rumah, maka tidak lagi dianjurkan menambahkan garam secara berlebihan pada makanan yang dikonsumsi.
tulis komentar anda