Single Dynamite Bisa Tambah Rekor BTS
Selasa, 04 Agustus 2020 - 10:03 WIB
Para AMRY begitu bersemangat dan penasaran dengan single terbaru BTS berjudul Dynamite. Akankan lagu tersebut membuat BTS kembali mencatat sejarah? Foto/Instagram.
SEOUL - BTS telah mengumumkan single terbarunya, Dynamite dan akan dirilis akhir bulan ini. Boyband besutan Big Hit Entertainment memperlihatkan teaser yang dibagikan di media sosial.
Baru diumumkan saja, para ARMY , sebutan penggemar BTS langsung membanjiri media social. Bahkan menjadi trending. Hal itu menunjukan daya tarik dan penasaran ARMY akan idolnya dalam menelurkan karya dan bukan tidak mungkin saat single ini diperkenalkan pada akhir Agustus mendatang, Dynamite akan mecatat sejarah.
Berkaca pada album sebelumnya, Map of the Soul: 7, album studio keempat BTS ini menjadi album paling laris di Amerika Serikat pada paruh pertama 2020. Menurut Nielsen Music, karya BTS ini menjadikan satu-satunya album yang menjual lebih dari 500.000 unit di pasar AS di musim pertama.
Di sisi lain, BTS menduduki puncak tangga lagu Gaon Korea Selatan yang dijalankan oleh Asosiasi Konten Musik Korea, menjual jumlah rekor lebih dari 4,26 juta kopi di musim pertama. (Baca juga: Maraton 7 Kolaborasi Epik BTS dengan Musisi Barat, Mana Favoritmu? ).
Tidak itu saja, BTS juga berada di urutan pertama di tangga album Oricon Jepang di paruh pertama dan menjadikannya musisi asing pertama yang mendapatkan kehormatan dalam 36 tahun.
BTS juga telah menerima tiga nominasi dalam kategori pop terbaik, koreografi terbaik dan K-pop terbaik untuk MTV Video Music Awards 2020 di Amerika Serikat yang dijadwalkan dihelat pada 30 Agustus mendatang.
Sementara, minggu lalu RM dan kawan-kawan mengumumkan bahwa single baru mereka akan dirilis pada 21 Agustus mendatang dan akan menjadi bagian dari album baru yang ditargetkan rilis pada musim gugur mendatang.
"Kami memutuskan untuk membatalkan perilisan karena keinginan kami untuk menyajikannya sesegera mungkin," kata RM selaku pemimpin BTS pada 26 Juli lalu dalam siaran vlog audio BTS pada Naver's V Live.
"Kami juga berharap dapat memberikan energi langsung kepada para penggemar yang mungkin mengalami masa-masa sulit karena krisis virus corona baru," sambung RM dilansir dari The Korea Times.
Baru diumumkan saja, para ARMY , sebutan penggemar BTS langsung membanjiri media social. Bahkan menjadi trending. Hal itu menunjukan daya tarik dan penasaran ARMY akan idolnya dalam menelurkan karya dan bukan tidak mungkin saat single ini diperkenalkan pada akhir Agustus mendatang, Dynamite akan mecatat sejarah.
Berkaca pada album sebelumnya, Map of the Soul: 7, album studio keempat BTS ini menjadi album paling laris di Amerika Serikat pada paruh pertama 2020. Menurut Nielsen Music, karya BTS ini menjadikan satu-satunya album yang menjual lebih dari 500.000 unit di pasar AS di musim pertama.
Di sisi lain, BTS menduduki puncak tangga lagu Gaon Korea Selatan yang dijalankan oleh Asosiasi Konten Musik Korea, menjual jumlah rekor lebih dari 4,26 juta kopi di musim pertama. (Baca juga: Maraton 7 Kolaborasi Epik BTS dengan Musisi Barat, Mana Favoritmu? ).
Tidak itu saja, BTS juga berada di urutan pertama di tangga album Oricon Jepang di paruh pertama dan menjadikannya musisi asing pertama yang mendapatkan kehormatan dalam 36 tahun.
BTS juga telah menerima tiga nominasi dalam kategori pop terbaik, koreografi terbaik dan K-pop terbaik untuk MTV Video Music Awards 2020 di Amerika Serikat yang dijadwalkan dihelat pada 30 Agustus mendatang.
Sementara, minggu lalu RM dan kawan-kawan mengumumkan bahwa single baru mereka akan dirilis pada 21 Agustus mendatang dan akan menjadi bagian dari album baru yang ditargetkan rilis pada musim gugur mendatang.
"Kami memutuskan untuk membatalkan perilisan karena keinginan kami untuk menyajikannya sesegera mungkin," kata RM selaku pemimpin BTS pada 26 Juli lalu dalam siaran vlog audio BTS pada Naver's V Live.
"Kami juga berharap dapat memberikan energi langsung kepada para penggemar yang mungkin mengalami masa-masa sulit karena krisis virus corona baru," sambung RM dilansir dari The Korea Times.
(tdy)
Lihat Juga :
tulis komentar anda