FH UNDIP Gelar Teater Themis, Bersuara dengan Kanvas Berwarna Pengadilan
Jum'at, 24 November 2023 - 12:00 WIB
SEMARANG - Teater Themis FH UNDIP mengadakan sebuah pementasan Pentas Akhir Tahun 2023 (PAT 2023) dengan mengusung tema “Seni, Kebebasan, dan Hukum”. Acara ini digelar pada Sabtu 18 Oktober 2023.
Alasan mengusung tema tersebut karena melihat fenomena yang terjadi di masyarakat sering kali menimbulkan pembubaran atau larangan terhadap praktik seni.
Berdasarkan data yang ditulis oleh Koalisi Seni sekitar 45 kasus ditemukan dari 2010 hingga 2019 dengan grafik yang terus meningkat tiap tahunnya. Tujuan PAT 2023 Teater Themis Fakultas Hukum Universitas Diponegoro (FH UNDIP) mengusung tema tersebut untuk menyuarakan keresahan pegiat seni yang terhambat dalam membuat karya seni karena kurangnya kepastian hukum mengenai kebebasan karya seni.
Penonton yang hadir cukup antusias dalam acara PAT 2023 Teater Themis ini karena dimeriahkan beberapa penampilan pembuka, sepertipertunjukan musik, solo vokal, penampilan monolog atau puisi, stand up comedy Semarang dan juga menyediakan panggung bebas bagi para penonton yang memiliki minat dan bakat dalam bidang seni.
Selain itu, terdapat pameran lukisan sebelum memasuki venue, yang mana pelukisnya salah satu mahasiswa UNDIP. Kemudian ditutup dengan penampilan puncak drama “Kanvas Berwarna Pengadilan”.
“Saya berharap dengan adanya PAT 2023 ini dapat membuka pikiran agar tercipta nya kepastian dan kemanfaatan hukum bagi para pegiat seni,” ujar Poltak Binsar Simanjuntak selaku Project Officer.
Seperti diketahui, Teater Themis merupakan salah satu Unit Kegiatan Mahasiswa dalam Fakultas Hukum UNDIP yang bergerak dalam bidang minat dan bakat lebih khusus seni teater. Pentas Akhir Tahun, yakni program kerja tahunan yang diselenggarakan oleh Teater Themis. Selain itu juga terdapat Pentas Tengah Tahun dan biasanya Teater Themis diundang oleh acara kampus untuk mengisi penampilan drama atau monolog.
Alasan mengusung tema tersebut karena melihat fenomena yang terjadi di masyarakat sering kali menimbulkan pembubaran atau larangan terhadap praktik seni.
Berdasarkan data yang ditulis oleh Koalisi Seni sekitar 45 kasus ditemukan dari 2010 hingga 2019 dengan grafik yang terus meningkat tiap tahunnya. Tujuan PAT 2023 Teater Themis Fakultas Hukum Universitas Diponegoro (FH UNDIP) mengusung tema tersebut untuk menyuarakan keresahan pegiat seni yang terhambat dalam membuat karya seni karena kurangnya kepastian hukum mengenai kebebasan karya seni.
Penonton yang hadir cukup antusias dalam acara PAT 2023 Teater Themis ini karena dimeriahkan beberapa penampilan pembuka, sepertipertunjukan musik, solo vokal, penampilan monolog atau puisi, stand up comedy Semarang dan juga menyediakan panggung bebas bagi para penonton yang memiliki minat dan bakat dalam bidang seni.
Selain itu, terdapat pameran lukisan sebelum memasuki venue, yang mana pelukisnya salah satu mahasiswa UNDIP. Kemudian ditutup dengan penampilan puncak drama “Kanvas Berwarna Pengadilan”.
“Saya berharap dengan adanya PAT 2023 ini dapat membuka pikiran agar tercipta nya kepastian dan kemanfaatan hukum bagi para pegiat seni,” ujar Poltak Binsar Simanjuntak selaku Project Officer.
Seperti diketahui, Teater Themis merupakan salah satu Unit Kegiatan Mahasiswa dalam Fakultas Hukum UNDIP yang bergerak dalam bidang minat dan bakat lebih khusus seni teater. Pentas Akhir Tahun, yakni program kerja tahunan yang diselenggarakan oleh Teater Themis. Selain itu juga terdapat Pentas Tengah Tahun dan biasanya Teater Themis diundang oleh acara kampus untuk mengisi penampilan drama atau monolog.
(bga)
tulis komentar anda