Zara Tepis Hina Palestina, Jelaskan Tujuan Iklan yang Dibuat
Selasa, 12 Desember 2023 - 18:41 WIB
JAKARTA - Zara menepis kabar yang menyebut pihaknya menghina Palestina lewat iklan terbarunya. Hal ini disampaikan brand fesyen tersebut melalui pernyataan resmi yang dibuat melalui akun Instagram resminya.
Zara pun menjelaskan arti dari iklan terbaru mereka. Menurutnya, patung yang dibalut kain putih bukan menggambarkan para warga Palestina yang menjadi korban genosida akibat serangan Israel yang terus-menerus.
Foto tersebut diambil di studio patung pada bulan Juli lalu. Kemudian sesi pemotretan baru dilakukan pada bulan September dengan tujuan untuk menampilkan sebuah seni.
“Kampanye yang dibuat pada bulan Juli dan difoto pada bulan September, menghadirkan seri gambar patung yang belum selesai di studio pematung, dan dibuat dengan tujuan sendiri untuk menampilkan pakaian kerajinan dalam konteks seni,” kata Zara dikutip Selasa (12/12/2023).
Foto/The Daily Guardian
Di sisi lain, Zara menjelaskan pihaknya tidak menyangka bahwa ikan barunya akan membuat masyatakat tersinggung dan mengaitkannya dengan aksi genosida.
Pihaknya pun mengaku menyesal dan mengatakan tidak bermaksud untuk menyinggung kepedihan yang dirasakan warga Palestina imbas serangan Israel.
Zara pun menjelaskan arti dari iklan terbaru mereka. Menurutnya, patung yang dibalut kain putih bukan menggambarkan para warga Palestina yang menjadi korban genosida akibat serangan Israel yang terus-menerus.
Foto tersebut diambil di studio patung pada bulan Juli lalu. Kemudian sesi pemotretan baru dilakukan pada bulan September dengan tujuan untuk menampilkan sebuah seni.
“Kampanye yang dibuat pada bulan Juli dan difoto pada bulan September, menghadirkan seri gambar patung yang belum selesai di studio pematung, dan dibuat dengan tujuan sendiri untuk menampilkan pakaian kerajinan dalam konteks seni,” kata Zara dikutip Selasa (12/12/2023).
Foto/The Daily Guardian
Di sisi lain, Zara menjelaskan pihaknya tidak menyangka bahwa ikan barunya akan membuat masyatakat tersinggung dan mengaitkannya dengan aksi genosida.
Pihaknya pun mengaku menyesal dan mengatakan tidak bermaksud untuk menyinggung kepedihan yang dirasakan warga Palestina imbas serangan Israel.
Lihat Juga :
tulis komentar anda