Optimistis Indonesia Mampu Gelar Konser Sekelas Taylor Swift di Singapura, Sandiaga Uno Terapkan Strategi Ini
Kamis, 14 Maret 2024 - 16:00 WIB
JAKARTA - Konser Taylor Swift di Singapura selama 6 hari berturut-turut hingga saat ini masih menjadi perhatian pemerintah Indonesia. Pasalnya, dalam konser tersebut, The Strait Times memperkirakan potensi ekonomi konser itu bisa mencapai Rp4-Rp6 triliun.
Menteri Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno kembali memberikan tanggapannya terkait hal ini.
Sandiaga mengaku optimistis Indonesia bisa menggelar konser serupa dan turut memberikan potensi ekonomi yang besar. Hal tersebut berkaca dari kesuksesan konser Coldplay hingga Ed Sheeran yang digelar di Jakarta baru-baru ini.
Menurut Sandiaga, bukan tidak mungkin Indonesia meraup potensi ekonomi hingga Rp6 triliun jika konser dilakukan berhari-hari.
“Kalau kita laksanakan dengan baik, seperti Coldplay yang telah sukses di bulan November kemarin. Kemarin lumayan dampak ekonominya. Seperti Ed Sheeran aja kita hitung di atas Rp150-Rp200 miliar,” kata Sandiaga Uno dalam jumpa pers bersama Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) di Jakarta, Kamis (14/3/2024).
“Berarti kalau ada satu konser yang bisa dua atau tiga hari dilaksanakan di Indonesia, maka dampak ekonominya bukan mustahil dapat Rp1 triliun,” lanjut dia.
Sandiaga juga memastikan bahwa pihaknya telah berkoordinasi langsung dengan Presiden Joko Widodo untuk merencanakan penyelenggaraan konser hingga event besar dalam kurun waktu 6 bulan hingga 5 tahun ke depan.
Menteri Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno kembali memberikan tanggapannya terkait hal ini.
Sandiaga mengaku optimistis Indonesia bisa menggelar konser serupa dan turut memberikan potensi ekonomi yang besar. Hal tersebut berkaca dari kesuksesan konser Coldplay hingga Ed Sheeran yang digelar di Jakarta baru-baru ini.
Baca Juga
Menurut Sandiaga, bukan tidak mungkin Indonesia meraup potensi ekonomi hingga Rp6 triliun jika konser dilakukan berhari-hari.
“Kalau kita laksanakan dengan baik, seperti Coldplay yang telah sukses di bulan November kemarin. Kemarin lumayan dampak ekonominya. Seperti Ed Sheeran aja kita hitung di atas Rp150-Rp200 miliar,” kata Sandiaga Uno dalam jumpa pers bersama Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) di Jakarta, Kamis (14/3/2024).
“Berarti kalau ada satu konser yang bisa dua atau tiga hari dilaksanakan di Indonesia, maka dampak ekonominya bukan mustahil dapat Rp1 triliun,” lanjut dia.
Sandiaga juga memastikan bahwa pihaknya telah berkoordinasi langsung dengan Presiden Joko Widodo untuk merencanakan penyelenggaraan konser hingga event besar dalam kurun waktu 6 bulan hingga 5 tahun ke depan.
tulis komentar anda