Wanita Ini Terbangun dalam Kondisi Lumpuh setelah Mengabaikan Migrain yang Dialaminya
Rabu, 27 Maret 2024 - 13:50 WIB
BRISBANE - Migrain merupakan sebuah kondisi sakit kepala yang terasa seperti berdenyut dan umumnya terjadi di salah satu sisi kepala saja. Untuk kasus migrain yang parah biasanya disertai dengan mual.
Migrain juga bisa membuat tubuh lebih sensitif terhadap cahaya dan suara. Meski lazim terjadi, tetapi migrain tak bisa dianggap sepele. Pasalnya, seorang wanita asal Brisbane, Australia, mengalami kelumpuhan usai mengabaikan migrain yang dideritanya.
Dia adalah Courtney Grant, wanita berusia 20 tahun yang baru saja hendak memulai pekerjaannya di bidang real estate. Melansir laman Mirror, Rabu (27/3/2024), Courtney sering kali mengalami migrain dan muntah-muntah selama beberapa bulan. Akan tetapi ia berusaha mengesampingkan masalah kesehatannya karena sibuk mempersiapkan diri untuk memulai karier barunya.
Namun, Courtney malam terbangun dalam penuh rasa takut dari tidurnya lantaran tidak dapat berbicara atau merasakan sisi kanan tubuhnya.
Kisah ini terjadi pada 25 Februari 2024. Hari itu menjadi hari pertama Courtney untuk memulai pekerjaan barunya. Courtney memaksakan diri untuk bangun dari tempat tidur, tetapi ia malah jatuh pingsan dan tak bisa berteriak minta tolong.
“Saya membutuhkan waktu 20 menit untuk mencoba dan memanggil. Ibu saya bergegas masuk ketika suara saya cukup keras hingga dia akhirnya mendengar erangan saya,” jelas Courtney.
Courtney menceritakan betapa dia takut ibunya, yang saat itu sedang tidur di kamar sebelah, akan terbangun dan menemukannya telah meninggal. Alhasil, Courtney dilarikan ke rumah sakit di mana ahli bedah melakukan operasi darurat setelah diketahui ada bekuan darah di selangkangannya.
Migrain juga bisa membuat tubuh lebih sensitif terhadap cahaya dan suara. Meski lazim terjadi, tetapi migrain tak bisa dianggap sepele. Pasalnya, seorang wanita asal Brisbane, Australia, mengalami kelumpuhan usai mengabaikan migrain yang dideritanya.
Dia adalah Courtney Grant, wanita berusia 20 tahun yang baru saja hendak memulai pekerjaannya di bidang real estate. Melansir laman Mirror, Rabu (27/3/2024), Courtney sering kali mengalami migrain dan muntah-muntah selama beberapa bulan. Akan tetapi ia berusaha mengesampingkan masalah kesehatannya karena sibuk mempersiapkan diri untuk memulai karier barunya.
Namun, Courtney malam terbangun dalam penuh rasa takut dari tidurnya lantaran tidak dapat berbicara atau merasakan sisi kanan tubuhnya.
Kisah ini terjadi pada 25 Februari 2024. Hari itu menjadi hari pertama Courtney untuk memulai pekerjaan barunya. Courtney memaksakan diri untuk bangun dari tempat tidur, tetapi ia malah jatuh pingsan dan tak bisa berteriak minta tolong.
“Saya membutuhkan waktu 20 menit untuk mencoba dan memanggil. Ibu saya bergegas masuk ketika suara saya cukup keras hingga dia akhirnya mendengar erangan saya,” jelas Courtney.
Courtney menceritakan betapa dia takut ibunya, yang saat itu sedang tidur di kamar sebelah, akan terbangun dan menemukannya telah meninggal. Alhasil, Courtney dilarikan ke rumah sakit di mana ahli bedah melakukan operasi darurat setelah diketahui ada bekuan darah di selangkangannya.
tulis komentar anda