Influencer Ini Dikecam, Manfaatkan Seekor Anak Ayam untuk Aksesoris Kepala

JAKARTA - Influencer online asal Filipina, Abby Domer Salle mendapat kecaman atas dugaan kekejaman terhadap hewan setelah terlihat mengenakan seekor anak ayam hidup dalam sangkar logam kecil di kepalanya.

Awalnya, Abby Domer Salle terlihat jalan-jalan santai Manila. Namun, aksi ini bukan membuat orang senang, tetapi dia dikecam usai videonya viral di media sosial.



Abby Domer Salle sendiri nampaknya terinspirasi oleh budaya Kawaii Jepang, apa yang disebut ‘duckling fashion’ telah menjadi sangat populer di Asia Tenggara dalam beberapa tahun terakhir.



Asal muasal tren fesyen ini tidak jelas, namun ada kaitannya dengan serial atau karakter anime. Ada banyak variasi tren ini di seluruh dunia, namun dalam bentuknya yang paling sederhana, tren ini melibatkan penggunaan plastik dekoratif atau bebek mewah di kepala.

Namun, Abby Domer Salle yang menjadi influencer Filipina ini mengambil tren fesyen yang sudah tidak biasa ini dan membawanya ke tingkat keanehan baru dengan mengurung seekor cewek hidup dan melakukan aksinya di depan umum sebagai topi yang aneh.

Foto dan video Abby Domer Salle berjalan-jalan di Manila dengan seekor anak ayam berwarna kuning berumur satu hari di kepalanya ini telah beredar secara online selama beberapa hari dan memicu kemarahan para pembela hak-hak binatang di dunia.

Meski Salle mungkin mengira dia mendorong batas kreativitas fesyen dengan aksi ini, dia akhirnya memicu perdebatan tentang etika di dunia influencer.

“Itu kekejaman terhadap hewan, ceweknya terlihat stres,” tulis salah satu orang di TikTok.



“Saya harap anak ayam itu masih hidup,” tulis netizen lainnya.

Abby Domer Salle adalah pencipta digital dengan lebih dari 53.000 penggemar di TikTok dan 28.000 penggemar di Facebook.