Kampanye 'Optimism Your Feed' Suarakan Optimisme di Media Sosial lewat Konten yang Positif
Rabu, 29 Mei 2024 - 20:02 WIB
Para pengguna media sosial pun dapat berkontribusi dengan berinteraksi dengan konten yang optimis, seperti memberikan likes atau comments.
"Hal ini akan mengubah algoritmenya sehingga ia akan memberikan rekomendasi konten yang lebih positif ke depan, " imbuhnya.
Victoria Browne, seorang influencer global asal Inggris dan pembicara TEDx Talk, mengatakan, algoritme ini dapat mempengaruhi konten yang kita lihat saat berselancar di media sosial.
"Apabila konten yang ditampilkan cenderung negatif, tentunya akan berdampak pada kesehatan mental kita. Oleh karena itu, saya antusias menjadi bagian dari kampanye Optimism Your Feed," urainya.
Dia berharap banyak orang yang menonton konten dalam playlist “Optimism Your Feed” sehingga secara tidak langsung mengubah algoritme media sosialnya dan menciptakan rasa positif dalam kehidupan.
Tanpa disadari, kesehatan mental dapat dipengaruhi oleh banyak hal yang tak kasat mata. Dengan kampanye ini, pihaknya juga mendorong masyarakat untuk kembali terhubung dengan kerabat tercinta dan saling membantu satu sama lain.
"Kita harus mengubah algoritme ini agar selalu merekomendasikan konten yang membuat kita merasa lebih akrab, bukan malah berjauhan,” tutupnya.
"Hal ini akan mengubah algoritmenya sehingga ia akan memberikan rekomendasi konten yang lebih positif ke depan, " imbuhnya.
Victoria Browne, seorang influencer global asal Inggris dan pembicara TEDx Talk, mengatakan, algoritme ini dapat mempengaruhi konten yang kita lihat saat berselancar di media sosial.
"Apabila konten yang ditampilkan cenderung negatif, tentunya akan berdampak pada kesehatan mental kita. Oleh karena itu, saya antusias menjadi bagian dari kampanye Optimism Your Feed," urainya.
Dia berharap banyak orang yang menonton konten dalam playlist “Optimism Your Feed” sehingga secara tidak langsung mengubah algoritme media sosialnya dan menciptakan rasa positif dalam kehidupan.
Tanpa disadari, kesehatan mental dapat dipengaruhi oleh banyak hal yang tak kasat mata. Dengan kampanye ini, pihaknya juga mendorong masyarakat untuk kembali terhubung dengan kerabat tercinta dan saling membantu satu sama lain.
"Kita harus mengubah algoritme ini agar selalu merekomendasikan konten yang membuat kita merasa lebih akrab, bukan malah berjauhan,” tutupnya.
(tsa)
tulis komentar anda