5 Langkah Mencukur Bulu Kaki Tanpa Tinggalkan Luka Gores

JAKARTA - Mencukur bulu kaki bisa menjadi tugas yang rumit, terutama jika Anda khawatir akan luka gores dan iritasi. Namun, dengan teknik yang tepat, Anda bisa mendapatkan hasil yang mulus dan bebas luka.

Sebenarnya, seberapa sering Anda harus mencukur bulu kaki tergantung pada preferensi pribadi, jenis rambut Anda, dan seberapa halus Anda menginginkan kulit kaki Anda.

Seseorang dengan rambut kasar mungkin perlu mencukur lebih sering daripada mereka yang memiliki rambut halus, karena rambut kasar akan terlihat lebih jelas saat tumbuh. Selain itu, orang-orang dengan rambut kasar pada kaki cenderung merasa tidak nyaman saat rambut mereka terkena pakaian atau celana.





Jika Anda terluka saat mencukur bulu kaki, langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah mengalirkan air dingin atau sejuk ke luka, karena itu dapat membantu memperlambat pendarahan dengan mempersempit pembuluh darah. Kemudian, tepuk-tepuk area yang kering dengan tisu atau handuk bersih, berikan tekanan ringan jika masih berdarah. Terakhir, oleskan salep antibiotik dan tutup luka dengan perban.

Berikut adalah lima tips yang bisa Anda ikuti untuk mencukur bulu kaki tanpa meninggalkan luka gores.

Cuci Kaki Anda

Langkah pertama dalam proses mencukur bulu kaki adalah membersihkan kaki. Masuklah ke dalam kamar mandi, buka keran air, dan bersihkan kaki Anda dengan sabun dan air.

Eksfoliasi Kaki Anda

Satu tips untuk mencapai cukuran yang halus dan mengurangi bintik-bintik bekas cukur adalah dengan melakukan eksfoliasi terlebih dahulu. Hal ini akan mengangkat sel kulit mati sehingga rambut dapat terangkat dengan bersih.

Gunakan scrub yang lembut dengan partikel-partikel lembut atau yang larut, seperti butiran jojoba, bubuk kopi, atau gula untuk mencegah micro-abrasi pada kulit.