Gunung Bromo Diselimuti Salju, Suhu Udara Tembus 9 Derajat Celsius
Kamis, 18 Juli 2024 - 08:07 WIB
MALANG – Gunung Bromo tengah diselimuti salju. Tentu ini menjadi fenomena langka dan ini bisa menjadi salah satu destinasi menarik yang bisa kunjungi bersama keluarga.
Kemunculan salju atau fenomena embun Upas di Gunung Bromo disebabkan adanya angin muson timur yang berhembus dari Benua Australia, hal ini membuat suhu udara di Gunung Bromo cukup dingin.
Bahkan di beberapa waktu suhu udara di TNBTS mencapai 5-9 derajat cersius. Hal ini yang disebut membuat embun upas atau frost yang menyerupai salju muncul.
Fenomena embun Upas terjadi hanya dijumpai pada pagi hari atau sebelum matahari terbit dengan sempurna. Embun upas akan menghilang saat matahari mulai meninggi.
Diprediksi fenomena embun upas ini akan kian mudah dijumpai hingga Agustus mendatang, mengingat ini belum puncak dari musim kemarau.
Sesuai prediksi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) cuaca cenderung lebih dingin karena adanya penurunan suhu yang ekstrem.
Wisata Gunung Bromo merupakan satu kawasan di dalam Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, di bawah pengelolaan Balai Besar TNBTS. Lokasi wisata ini memiliki empat pintu masuk, yakni pintu masuk di Coban Trisula, Kabupaten Malang, kedua di Tosari, Wonokitri, Kabupaten Pasuruan. Kemudian ketiga pada Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Probolinggo, dan melalui Ranupani, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang.
Kemunculan salju atau fenomena embun Upas di Gunung Bromo disebabkan adanya angin muson timur yang berhembus dari Benua Australia, hal ini membuat suhu udara di Gunung Bromo cukup dingin.
Bahkan di beberapa waktu suhu udara di TNBTS mencapai 5-9 derajat cersius. Hal ini yang disebut membuat embun upas atau frost yang menyerupai salju muncul.
Fenomena embun Upas terjadi hanya dijumpai pada pagi hari atau sebelum matahari terbit dengan sempurna. Embun upas akan menghilang saat matahari mulai meninggi.
Diprediksi fenomena embun upas ini akan kian mudah dijumpai hingga Agustus mendatang, mengingat ini belum puncak dari musim kemarau.
Sesuai prediksi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) cuaca cenderung lebih dingin karena adanya penurunan suhu yang ekstrem.
Wisata Gunung Bromo merupakan satu kawasan di dalam Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, di bawah pengelolaan Balai Besar TNBTS. Lokasi wisata ini memiliki empat pintu masuk, yakni pintu masuk di Coban Trisula, Kabupaten Malang, kedua di Tosari, Wonokitri, Kabupaten Pasuruan. Kemudian ketiga pada Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Probolinggo, dan melalui Ranupani, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang.
tulis komentar anda