Asyik! Makanan Halal Korea Masuk Indonesia

Selasa, 23 Juli 2024 - 08:25 WIB
Makanan Korea mulai merambah Indonesia. Ini karena rasanya yang cocok di lidah. Foto/ ist
JAKARTA – Makanan Korea mulai merambah Indonesia. Ini karena cita rasanya yang cocok di lidah masyarakat. Tengok saja event K-Food Fair di Jakarta, 11 - 14 Juli 2024. Acara itu sukses diselenggarakan Kementerian Pertanian, Kehutanan dan Perikanan (Menteri Song Mi-ryeong) dan Korea Agro-Fisheries & Food Trade Corporation (Presiden Kim Chun-jin).

Acara ini diselenggarakan dalam mempersiapkan implementasi wajib sertifikasi halal di Tanah Air yang akan dimulai pada Oktober tahun ini, serta untuk mempromosikan keunggulan K-Halal Food kepada konsumen Muslim setempat secara besar-besaran.

Pertama, Pertemuan Konsultasi Ekspor B2B yang berlangsung pada 11 - 12, melibatkan 32 perusahaan ekspor K-Food dan 106 pembeli berpengaruh dari Indonesia, Australia, dan Selandia Baru.

Dalam dua hari, 526 konsultasi dilakukan dengan total nilai konsultasi mencapai 53 juta USD. Selain itu, ada 23 nota kesepahaman (MOU) dan kontrak di tempat yang ditandatangani dengan nilai total 6,7 juta USD untuk produk minuman, makanan siap saji, dan saus.



Kemudian, dalam Seminar Halal, BPJPH diundang untuk memberikan informasi kepada eksportir dan pembeli tentang perkembangan pelaksanaan wajib sertifikasi halal di Indonesia. Korea Muslim Federation (KMF) yang telah menandatangani perjanjian saling pengakuan (MRA) dengan Indonesia juga memberikan penjelasan rinci tentang prosedur sertifikasi halal dan metode pendaftaran untuk pengakuan timbal balik.

"Mendapatkan penjelasan langsung dari BPJPH yang mengelola kebijakan wajib sertifikasi halal adalah kesempatan yang sangat baik. Saya senang melihat perusahaan ekspor Korea secara proaktif menanggapi kebijakan ini, sehingga diharapkan distribusi dan penjualan K-Halal Food akan berjalan lancar setelah Oktober," kata Melani, Manajer Pembelian dari Hero Supermarket kepada wartawan di Jakarta, Selasa (23/7/2024).

Pada 13 dan 14, acara B2C untuk konsumen diadakan pada akhir pekan dengan mengoperasikan zona halal dan stan pameran untuk menjual makanan halal serta mempromosikan K-Halal Food secara intensif.

Selain itu, 18 perusahaan importir K-Food mengoperasikan stan masing-masing untuk secara efektif mempromosikan keunggulan K-Food kepada konsumen setempat dan mendorong pembelian langsung melalui sesi mencicipi di tempat.

Lebih lanjut, bekerja sama dengan Korean Cultural Center, Korea Tourism Organization, dan Association of Korean Restaurants in Indonesia, berbagai acara budaya seperti pertunjukan tari K-Pop, pertunjukan musikal, demonstrasi barista Korea, pengalaman budaya Korea, dan demonstrasi serta mencicipi masakan Korea berbasis K-Food, diadakan untuk memberikan pengalaman komprehensif K-Culture kepada lebih dari 100 ribu pengunjung setempat.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More