Gula Lontar dan Pilihan Gula Sehat Lainnya: Kunci Menjaga Berat Badan Tetap Ideal
Jum'at, 30 Agustus 2024 - 13:20 WIB
JAKARTA - Hai hai.. Happy Health! Pernah gak sih kalian para cewek-cewek dulu ingin sekali punya tubuh seperti Barbie? Udah diet ketat tapi hasilnya masih belum maksimal? Apalagi kalau lihat influencer dan model sekarang yang badannya bagus-bagus banget. Kira-kira mereka makan apa ya? Sama seperti kita yang suka makan nasi, jengkol, dan sambel?
Nah, kali ini Agatha, Jeffry, dan Nutritionist kita Jennifer, akan ngobrol langsung dengan artis sekaligus penyanyi jebolan Indonesian Idol yang dikenal aktif banget olahraga. Siapa dia? Gisella Anastasia!
Apa Itu Tubuh Ideal dan Bagaimana Mencapainya?
Menurut Jennifer, tubuh ideal bukan hanya tentang angka di timbangan. Tubuh ideal adalah kombinasi dari berat badan yang sehat, komposisi tubuh yang tepat, dan gaya hidup yang seimbang. Porsi makanan yang seimbang, aktivitas fisik, dan pemilihan asupan yang tepat menjadi kunci untuk menjaga berat badan tetap ideal.
Ternyata, diet ketat saja tidak cukup untuk mencapai tubuh ideal. Kita perlu fokus pada pola makan yang sehat, tidak hanya mengurangi kalori tapi juga memilih sumber kalori yang baik. Misalnya, dengan mengganti sumber karbohidrat seperti nasi putih dengan opsi yang lebih sehat.
Mengapa Penting Memilih Gula yang Tepat?
Gisella Anastasia berbagi pengalamannya tentang mengurangi konsumsi nasi putih untuk menjaga berat badannya. Gisella berhenti mengonsumsi nasi putih dan menggantinya dengan karbohidrat kompleks lainnya, seperti kentang, quinoa, atau sayuran bertepung. Namun, bagaimana jika kita masih sering merasa lapar saat tidak makan nasi? Jennifer menjelaskan bahwa hal ini mungkin karena tubuh kita sudah terbiasa dengan karbohidrat sederhana seperti nasi putih yang cepat dicerna, sehingga membuat kita merasa lapar lebih cepat.
Di sisi lain, Jennifer juga menekankan pentingnya pemilihan jenis gula. Gula biasa dapat meningkatkan nafsu makan dan menyebabkan kita makan lebih banyak, terutama makanan manis dan tidak sehat. Oleh karena itu, memilih gula dengan indeks glikemik rendah (Low-GI) seperti gula lontar, gula aren, atau gula kelapa bisa menjadi alternatif yang lebih sehat. Gula dengan Low-GI tidak menyebabkan lonjakan gula darah yang drastis dan membantu menjaga berat badan tetap ideal.
Nah, kali ini Agatha, Jeffry, dan Nutritionist kita Jennifer, akan ngobrol langsung dengan artis sekaligus penyanyi jebolan Indonesian Idol yang dikenal aktif banget olahraga. Siapa dia? Gisella Anastasia!
Apa Itu Tubuh Ideal dan Bagaimana Mencapainya?
Menurut Jennifer, tubuh ideal bukan hanya tentang angka di timbangan. Tubuh ideal adalah kombinasi dari berat badan yang sehat, komposisi tubuh yang tepat, dan gaya hidup yang seimbang. Porsi makanan yang seimbang, aktivitas fisik, dan pemilihan asupan yang tepat menjadi kunci untuk menjaga berat badan tetap ideal.
Ternyata, diet ketat saja tidak cukup untuk mencapai tubuh ideal. Kita perlu fokus pada pola makan yang sehat, tidak hanya mengurangi kalori tapi juga memilih sumber kalori yang baik. Misalnya, dengan mengganti sumber karbohidrat seperti nasi putih dengan opsi yang lebih sehat.
Mengapa Penting Memilih Gula yang Tepat?
Gisella Anastasia berbagi pengalamannya tentang mengurangi konsumsi nasi putih untuk menjaga berat badannya. Gisella berhenti mengonsumsi nasi putih dan menggantinya dengan karbohidrat kompleks lainnya, seperti kentang, quinoa, atau sayuran bertepung. Namun, bagaimana jika kita masih sering merasa lapar saat tidak makan nasi? Jennifer menjelaskan bahwa hal ini mungkin karena tubuh kita sudah terbiasa dengan karbohidrat sederhana seperti nasi putih yang cepat dicerna, sehingga membuat kita merasa lapar lebih cepat.
Di sisi lain, Jennifer juga menekankan pentingnya pemilihan jenis gula. Gula biasa dapat meningkatkan nafsu makan dan menyebabkan kita makan lebih banyak, terutama makanan manis dan tidak sehat. Oleh karena itu, memilih gula dengan indeks glikemik rendah (Low-GI) seperti gula lontar, gula aren, atau gula kelapa bisa menjadi alternatif yang lebih sehat. Gula dengan Low-GI tidak menyebabkan lonjakan gula darah yang drastis dan membantu menjaga berat badan tetap ideal.
Baca Juga
tulis komentar anda