Bianca Censori Diduga Jadi Otak di Balik Pesta Seks Kanye West
Selasa, 15 Oktober 2024 - 11:15 WIB
JAKARTA - Mantan asisten Kanye West , Lauren Pisciotta telah membuat tuduhan baru yang mengejutkan. Dia mengklaim bahwa Bianca Censori, istri Kanye West bertindak sebagai 'koordinator pesta seks' suaminya.
Pisciotta, yang menggugat Kanye West atas pelecehan seksual dan penguntitan selama masa kerjanya pada 2021-22, memperbarui gugatannya pada Jumat malam, seperti dikutip DailyMail.
Di antara tuduhan yang dialamatkan, dia mengatakan kantor West diubah menjadi 'taman bermain seks,' sementara Censori bertindak sebagai 'koordinator pesta seks' dan dengan sukarela berpartisipasi dalam 'fantasi seksual yang menyimpang' dari sang rapper.
Pisciotta juga mengklaim West pernah mencekiknya di depan Censori yang 'tidak terpengaruh'. West pun membantah gugatan awal Pisciotta, yang diajukan pada Juni lalu. West menolak tuduhan tersebut sebagai 'tidak berdasar' dan menuduhnya melakukan pemerasan. Namun, Wwst belum menanggapi gugatan terbaru tersebut.
Klaim baru ini muncul beberapa hari setelah rumor tentang kemungkinan West dan Censori pisah. Pisciotta menuduh dalam gugatannya bahwa Kanye menggunakan kantor Yeezy sebagai 'taman bermain seksual' untuk membuatnya 'merasa berkuasa dan aman.'
Ia mengklaim 'kamar tidur darurat'—kasur, bantal dan selimut di kamar atau lemari pribadi—sering kali disiapkan untuk West.
Gugatan tersebut juga menyatakan bahwa West sering mengadakan 'pesta seks' di hotel-hotel mewah dan mencoba 'memperlihatkan' Pisciotta kepada mereka.
Gugatan tersebut lebih lanjut mengklaim bahwa Censori adalah "mantan peserta dan koordinator pesta seks" West.
Pisciotta, yang menggugat Kanye West atas pelecehan seksual dan penguntitan selama masa kerjanya pada 2021-22, memperbarui gugatannya pada Jumat malam, seperti dikutip DailyMail.
Baca Juga
Di antara tuduhan yang dialamatkan, dia mengatakan kantor West diubah menjadi 'taman bermain seks,' sementara Censori bertindak sebagai 'koordinator pesta seks' dan dengan sukarela berpartisipasi dalam 'fantasi seksual yang menyimpang' dari sang rapper.
Pisciotta juga mengklaim West pernah mencekiknya di depan Censori yang 'tidak terpengaruh'. West pun membantah gugatan awal Pisciotta, yang diajukan pada Juni lalu. West menolak tuduhan tersebut sebagai 'tidak berdasar' dan menuduhnya melakukan pemerasan. Namun, Wwst belum menanggapi gugatan terbaru tersebut.
Klaim baru ini muncul beberapa hari setelah rumor tentang kemungkinan West dan Censori pisah. Pisciotta menuduh dalam gugatannya bahwa Kanye menggunakan kantor Yeezy sebagai 'taman bermain seksual' untuk membuatnya 'merasa berkuasa dan aman.'
Ia mengklaim 'kamar tidur darurat'—kasur, bantal dan selimut di kamar atau lemari pribadi—sering kali disiapkan untuk West.
Gugatan tersebut juga menyatakan bahwa West sering mengadakan 'pesta seks' di hotel-hotel mewah dan mencoba 'memperlihatkan' Pisciotta kepada mereka.
Gugatan tersebut lebih lanjut mengklaim bahwa Censori adalah "mantan peserta dan koordinator pesta seks" West.
tulis komentar anda