Bianca Censori Diduga Jadi Otak di Balik Pesta Seks Kanye West
Selasa, 15 Oktober 2024 - 11:15 WIB
Gugatan tersebut juga menyatakan bahwa tak lama setelah Pisciotta berhenti bekerja untuk West pada November 2022, dia bertemu dengan West dan Censori di sebuah konser Post Malone di California.
Menurut Pisciotta, Censori berdiri di dekatnya, menonton dengan 'tidak terpengaruh' dan tampak terbiasa dengan perilaku West.
Gugatan tersebut selanjutnya menuduh bahwa Censori secara suka sama suka terlibat dalam 'perilaku seksual, fantasi dan foreplay yang aneh dan menyimpang' yang mencerminkan tindakan West di konser tersebut.
Pisciotta juga mengklaim bahwa West menyelenggarakan beberapa 'pesta seks', dengan Censori hadir sebagai 'peserta/karyawan pesta seks yang siap dipanggil.'
Dia juga menuduh West memendam obsesi seksual yang mengganggu, termasuk fetish melibatkan ibu-ibu dari targetnya, termasuk keluarga Censori sendiri.
Dia diduga mengirim Pisciotta tangkapan layar pada 28 September 2022, dari percakapan teks antara dia dan Censori tentang keinginan berhubungan seks dengan ibunya. “Aku ingin meniduri ibumu. Sebelum dia pergi," tulisnya dengan gambling dan masuk dalam gugatan tersebut.
Menurut pengajuan tersebut, dia bertanya kepada Pisciotta: 'Haruskah aku menambahkan bahwa maksudku aku ingin kamu melihatku meniduri ibumu'.
Censori berada di AS dengan visa kerja saat itu, dan ibunya, Alexandra, sedang mengunjungi Los Angeles dari negara asal mereka, Australia.
Pisciotta mengklaim Censori menanggapi teks West karena hal itu adalah 'cara yang didesak dan diminta oleh [West]' agar dia dan orang lain dapat mempertahankan pekerjaan mereka sebagai visa.
Censori menjadi korban perbudakan seksual West, jauh sebelum mereka menikah, menurut gugatan tersebut, termasuk di kantor Yeezy di LA.
Menurut Pisciotta, Censori berdiri di dekatnya, menonton dengan 'tidak terpengaruh' dan tampak terbiasa dengan perilaku West.
Gugatan tersebut selanjutnya menuduh bahwa Censori secara suka sama suka terlibat dalam 'perilaku seksual, fantasi dan foreplay yang aneh dan menyimpang' yang mencerminkan tindakan West di konser tersebut.
Pisciotta juga mengklaim bahwa West menyelenggarakan beberapa 'pesta seks', dengan Censori hadir sebagai 'peserta/karyawan pesta seks yang siap dipanggil.'
Dia juga menuduh West memendam obsesi seksual yang mengganggu, termasuk fetish melibatkan ibu-ibu dari targetnya, termasuk keluarga Censori sendiri.
Dia diduga mengirim Pisciotta tangkapan layar pada 28 September 2022, dari percakapan teks antara dia dan Censori tentang keinginan berhubungan seks dengan ibunya. “Aku ingin meniduri ibumu. Sebelum dia pergi," tulisnya dengan gambling dan masuk dalam gugatan tersebut.
Menurut pengajuan tersebut, dia bertanya kepada Pisciotta: 'Haruskah aku menambahkan bahwa maksudku aku ingin kamu melihatku meniduri ibumu'.
Censori berada di AS dengan visa kerja saat itu, dan ibunya, Alexandra, sedang mengunjungi Los Angeles dari negara asal mereka, Australia.
Pisciotta mengklaim Censori menanggapi teks West karena hal itu adalah 'cara yang didesak dan diminta oleh [West]' agar dia dan orang lain dapat mempertahankan pekerjaan mereka sebagai visa.
Censori menjadi korban perbudakan seksual West, jauh sebelum mereka menikah, menurut gugatan tersebut, termasuk di kantor Yeezy di LA.
tulis komentar anda