Mengenal Bronkitis, Penyakit yang Diidap Paus Fransiskus hingga Dilarikan ke Rumah Sakit

Sabtu, 15 Februari 2025 - 17:00 WIB
Mengenal Bronkitis,...
Paus Fransiskus mengalami bronkitis, di mana pemimpin Gereja Katolik 88 tahun itu sempat mengalami sesak napas. Foto/ Instagram
JAKARTA - Paus Fransiskus mengalami penyakit bronkitis, di mana pemimpin Gereja Katolik berusia 88 tahun itu sempat mengalami sesak napas dalam beberapa hari terakhir. Dari hasil pemeriksaan, kondisi saat ini cukup stabil.

"Hasil pemeriksaan awal menunjukkan adanya infeksi saluran pernapasan. Paus tenang, ia bersemangat dan telah mem

Penyakit Bronkitis

Bronkitis terjadi ketika saluran udara yang menuju paru-paru (trakea dan bronkus) meradang dan terisi lendir. Anda mengalami batuk yang mengganggu saat tubuh mencoba mengeluarkan lendir. Batuk dapat berlangsung selama dua minggu atau lebih. Bronkitis akut biasanya disebabkan oleh virus dan hilang dengan sendirinya. Bronkitis kronis tidak pernah benar-benar hilang, tetapi dapat diatasi.

Dikutip Cleveland Clinic, vronkitis adalah peradangan pada saluran udara yang menuju paru-paru Anda. Bila saluran napas (trakea dan bronkus) teriritasi, saluran tersebut akan membengkak dan terisi lendir, yang menyebabkan batuk. Batuk dapat berlangsung selama beberapa hari hingga beberapa minggu. Ini merupakan gejala utama bronkitis.



Jenis Bronkitis

Ketika orang berbicara tentang bronkitis, yang mereka maksud biasanya adalah bronkitis akut, kondisi sementara yang membuat Anda batuk. Sebagian orang mengalami bronkitis begitu sering sehingga dianggap sebagai bronkitis kronis.

Bronkitis akut

Bronkitis akut biasanya disebabkan oleh infeksi virus dan hilang dengan sendirinya dalam beberapa minggu. Kebanyakan orang tidak memerlukan pengobatan untuk bronkitis akut.

Bronkitis kronis

Anda menderita bronkitis kronis jika Anda batuk disertai lendir hampir setiap hari dalam sebulan selama tiga bulan dalam setahun. Kondisi ini berlangsung setidaknya selama dua tahun.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More