Burger King Sajikan Varian Whopper Tanpa Pewarna Sintetis dan Penyedap Rasa
Jum'at, 18 September 2020 - 14:31 WIB
JAKARTA - Burger King Indonesia kembali menyajikan varian baru. Kali ini menghadirkan makanan autentik lewat Whopper yang dibuat dengan100% bahan-bahan dari sumber yang sesungguhnya, yang tidak mengandung pewarna sintetis dan penyedap rasa.
Tonggak sejarah ini adalah salah satu dari berbagai upaya dan perubahan substansial yang dilakukan Burger King pada menunya untuk mempromosikan makanan autentik dengan bahan-bahan terpilih bagi para konsumen.
Varian Whopper ini menggunakan 100% daging sapi yang dipanggang sempurna dan tidak mengandung pewarna sintetis dan penguat rasa. (Baca juga: Bisa buat Kesehatan atau Variasi, Ini 5 Makanan Pengganti Nasi )
Di Indonesia, Burger King telah membersihkan 80% bahan-bahannya yang berarti menghilangkan MSG dan sirup jagung tinggi fruktosa dan berusaha keras untuk mencapai menu makanan 100% bersih pada tahun depan.
“Kami menyadari bahwa makanan yang autentik memang terasa lebih baik. Selama beberapa tahun terakhir, Burger King tengah dalam perjalanan untuk meningkatkan kualitas bahan makanan yang disajikan,” kata Vaibhav Punj selaku Head of Burger King Indonesia
“Kami melakukan banyak upaya pada Whopper yang ikonik untuk membuatnya terasa lezat. Pengumuman ini menunjukkan komitmen kami untuk menyajikan makanan lezat dan terjangkau yang dapat membuat konsumen kami merasa nyaman," sambung dia.
Dalam beberapa tahun terakhir, masyarakat menjadi lebih sadar akan apa yang mereka konsumsi. Konsumen juga semakin sadar dan ingin mengetahui jenis bahan makanan yang mereka konsumsi.
Sebelumnya, pada 2019, Burger King melakukan studi penggunaan dan sikap konsumen dengan 1000 responden, semua klaim utama berhubungan dengan bahan makanan autentik menunjukkan bahwa konsumen benar-benar mencari produk yang tidak mengandung pewarna sintetis atau penambah rasa. Beberapa klaim utama yang menonjol adalah 100% daging ayam sesungguhnya; 58% terbuat dari bahan makanan autentik, dan 50% tanpa pewarna, penambah rasa, dan pengawet buatan.
Head of Innovation and Supply Chain Burger King Indonesia Natalia Purwati menambahkanpihaknya meluncurkan kebijakan bahan autentik pada 2017, dan sejak itu pihaknya telah bekerja sama dengan pemasok untuk hanya menggunakan bahan autentik. (Baca juga: Film Dokumenter John Lennon Akan Rilis Desember 2020 )
Tonggak sejarah ini adalah salah satu dari berbagai upaya dan perubahan substansial yang dilakukan Burger King pada menunya untuk mempromosikan makanan autentik dengan bahan-bahan terpilih bagi para konsumen.
Varian Whopper ini menggunakan 100% daging sapi yang dipanggang sempurna dan tidak mengandung pewarna sintetis dan penguat rasa. (Baca juga: Bisa buat Kesehatan atau Variasi, Ini 5 Makanan Pengganti Nasi )
Di Indonesia, Burger King telah membersihkan 80% bahan-bahannya yang berarti menghilangkan MSG dan sirup jagung tinggi fruktosa dan berusaha keras untuk mencapai menu makanan 100% bersih pada tahun depan.
“Kami menyadari bahwa makanan yang autentik memang terasa lebih baik. Selama beberapa tahun terakhir, Burger King tengah dalam perjalanan untuk meningkatkan kualitas bahan makanan yang disajikan,” kata Vaibhav Punj selaku Head of Burger King Indonesia
“Kami melakukan banyak upaya pada Whopper yang ikonik untuk membuatnya terasa lezat. Pengumuman ini menunjukkan komitmen kami untuk menyajikan makanan lezat dan terjangkau yang dapat membuat konsumen kami merasa nyaman," sambung dia.
Dalam beberapa tahun terakhir, masyarakat menjadi lebih sadar akan apa yang mereka konsumsi. Konsumen juga semakin sadar dan ingin mengetahui jenis bahan makanan yang mereka konsumsi.
Sebelumnya, pada 2019, Burger King melakukan studi penggunaan dan sikap konsumen dengan 1000 responden, semua klaim utama berhubungan dengan bahan makanan autentik menunjukkan bahwa konsumen benar-benar mencari produk yang tidak mengandung pewarna sintetis atau penambah rasa. Beberapa klaim utama yang menonjol adalah 100% daging ayam sesungguhnya; 58% terbuat dari bahan makanan autentik, dan 50% tanpa pewarna, penambah rasa, dan pengawet buatan.
Head of Innovation and Supply Chain Burger King Indonesia Natalia Purwati menambahkanpihaknya meluncurkan kebijakan bahan autentik pada 2017, dan sejak itu pihaknya telah bekerja sama dengan pemasok untuk hanya menggunakan bahan autentik. (Baca juga: Film Dokumenter John Lennon Akan Rilis Desember 2020 )
tulis komentar anda