Film Double Patty Ditunda Bukan karena Skandal Irene Red Velvet
Jum'at, 23 Oktober 2020 - 18:17 WIB
Penayangan perdana film Double Patty yang dibintangi member Red Velvet, Bae Joo-hyun atau yang dikenal Irene Red Velvet bakal ditunda. / Foto: Pinterest
SEOUL - Penayangan perdana film Double Patty yang dibintangi member Red Velvet , Bae Joo-hyun atau yang dikenal Irene Red Velvet , bakal ditunda. Film yang menjadi debut Irene dalam dunia akting ini kabarnya akan ditunda hingga tahun depan.
(Baca juga: Gara-gara Irene, Red Velvet Batal Tampil di 2020 K-Culture Festival )
Irene menjalani syuting Double Patty bersama aktor Shin Seung Ho. Proses syuting ini berakhir pada pertengahan September. Diproduksi dan didistribusikan KT's seezn, film ini berkisar pada seorang mahasiswa muda yang bercita-cita menjadi pembawa berita.
Sebagaimana dilansir Allkpop, Jumat (23/10), awalnya Double Patty diharapkan tayang perdana di bioskop pada akhir 2020. Namun, karena kontroversi Irene yang melibatkan seorang stylist, film tersebut mempertimbangkan kemungkinan penundaan hingga akhir 2021.
Namun, perwakilan dari perusahaan produksi Double Patty membantah bahwa penundaan film tersebut terkait langsung dengan kontroversi Irene baru-baru ini. "Kami telah membahas penundaan pemutaran perdana film tersebut sejak minggu lalu, karena situasi bioskop saat ini setelah Covid-19 ," kata sumber tersebut.
Pada Kamis (22/10), sebuahunggahan Instagram diunggah seorang stylist tentang selebritas yang tidak disebutkan namanya. Unggahan tersebut menggambarkan pertemuan mereka di mana dia meneteskan air mata karena kata-kata kasar sang selebritas dan merasa terhina. Unggahan tersebut menyertakan tagar #psycho dan #monster.
Hal ini menimbulkan spekulasi tentang topik unggahan tersebut, dengan banyak orang menilai bahwa tagar tersebut adalah judul lagu Red Velvet dan sub-unit yang terdiri dari Irene dan Seulgi. Banyak yang mulai mencurigai Irene ketika stylist itu menghapus unggahan pujian yang dia tulis tentang Irene pada 2016.
Sementara itu, Irene Red Velvet telah menulis permintaan maaf menyusul tuduhan tentang perilaku kasarnya pada seorang stylist. Melalui Instagram pribadinya, @renebaebae, dia juga mengungkapkan telah bertemu langsung dengan stylist tersebut dan berjanji untuk berubah menjadi lebih baik di masa depan.
(Baca juga: Begini Cerita Stylist yang Diperlakukan Buruk Irene Red Velvet )
Sedangkan agensi Irene, SM Entertainment juga merilis pernyataan resmi. Dalam pernyataan tersebut dijelaskan bahwa Irene telah bertemu dengan stylist tersebut dan dengan tulus meminta maaf. Mengikuti pernyataan Irene dan SM Entertainment, unggahan asli stylist tersebut telah dihapus.
(Baca juga: Gara-gara Irene, Red Velvet Batal Tampil di 2020 K-Culture Festival )
Irene menjalani syuting Double Patty bersama aktor Shin Seung Ho. Proses syuting ini berakhir pada pertengahan September. Diproduksi dan didistribusikan KT's seezn, film ini berkisar pada seorang mahasiswa muda yang bercita-cita menjadi pembawa berita.
Sebagaimana dilansir Allkpop, Jumat (23/10), awalnya Double Patty diharapkan tayang perdana di bioskop pada akhir 2020. Namun, karena kontroversi Irene yang melibatkan seorang stylist, film tersebut mempertimbangkan kemungkinan penundaan hingga akhir 2021.
Namun, perwakilan dari perusahaan produksi Double Patty membantah bahwa penundaan film tersebut terkait langsung dengan kontroversi Irene baru-baru ini. "Kami telah membahas penundaan pemutaran perdana film tersebut sejak minggu lalu, karena situasi bioskop saat ini setelah Covid-19 ," kata sumber tersebut.
Pada Kamis (22/10), sebuahunggahan Instagram diunggah seorang stylist tentang selebritas yang tidak disebutkan namanya. Unggahan tersebut menggambarkan pertemuan mereka di mana dia meneteskan air mata karena kata-kata kasar sang selebritas dan merasa terhina. Unggahan tersebut menyertakan tagar #psycho dan #monster.
Hal ini menimbulkan spekulasi tentang topik unggahan tersebut, dengan banyak orang menilai bahwa tagar tersebut adalah judul lagu Red Velvet dan sub-unit yang terdiri dari Irene dan Seulgi. Banyak yang mulai mencurigai Irene ketika stylist itu menghapus unggahan pujian yang dia tulis tentang Irene pada 2016.
Sementara itu, Irene Red Velvet telah menulis permintaan maaf menyusul tuduhan tentang perilaku kasarnya pada seorang stylist. Melalui Instagram pribadinya, @renebaebae, dia juga mengungkapkan telah bertemu langsung dengan stylist tersebut dan berjanji untuk berubah menjadi lebih baik di masa depan.
(Baca juga: Begini Cerita Stylist yang Diperlakukan Buruk Irene Red Velvet )
Sedangkan agensi Irene, SM Entertainment juga merilis pernyataan resmi. Dalam pernyataan tersebut dijelaskan bahwa Irene telah bertemu dengan stylist tersebut dan dengan tulus meminta maaf. Mengikuti pernyataan Irene dan SM Entertainment, unggahan asli stylist tersebut telah dihapus.
(nug)
tulis komentar anda