Sempat Tertunda, Armand Maulana Akhirnya Rilis Single Solo Terbaru
Minggu, 29 November 2020 - 01:13 WIB
Terus berkarya di tengah pandemi Covid-19, musisi Armand Maulana meluncurkan single solonya berjudul Be With You. / Foto: ist
JAKARTA - Vokalis band Gigi, Armand Maulana tak mau berhenti berkarya kendati kondisi saat ini masih pandemi Covid-19. Musisi kelahiran Bandung, 4 April 1971 itu pun meluncurkan single solonya berjudul Be With You. Hampir berbarengan dengan itu, Armand merilis video podcast Murangkalih di YouTube.
( )
Mengusung konsep musik akustik dan bernuansa mellow, Be With You bercerita tentang seseorang yang baru menyadari kesalahannya karena melepas orang yang dia cintai. Setelah berpisah, sosok ini sadar bahwa orang yang dicintainya itu ternyata menggenggam banyak kenangan dan bagian penting dalam kehidupannya. Karena itulah, sosok tersebut ingin orang yang dicintainya kembali.
"Sebenarnya, Be With You ini sudah sejak lama direkam. Namun, karena pandemi , perilisannya mau tak mau ditunda. Hook dan reff-nya enak banget. Vocal director-nya Irvnat, lalu penciptanya David Sam dan Irwan Sutanto. Produsernya adalah Tohpati, dan ini untuk kali pertama bekerja sama dengan Tohpati untuk proyek solo saya setelah berteman sejak lama," tutur Armand Maulana, Sabtu (28/11).
A&R Trinity Optima Production, Simhala Avadanq menambahkan bahwa Be With You sangat catchy, enggak neko-neko isi dari liriknya. "Be With You ini sangat sing-a-long, easy, ringan, dan muda. Untuk penampilan suami Dewi Gita di artwork-nya pun, konsepnya effortless, karena baginya, effortless is the key," ucap dia.
Untuk video musiknya, Armand menggandeng Upie Guava. Ini bukan kali pertama Armand bekerja sama dengan sutradara tersebut. Sebelumnya, Upie telah menggarap video klip lagu-lagunya seperti Hanya Engkau yang Bisa, Sebelah Mata, dan Bawa Daku Pergi.
Pada video musik ini, Upie memberikan ide untuk menggunakan teknologi Virtual Production yang disebut dengan Unreal Engine. Unreal Engine merupakan platform real time 3D tercanggih di dunia saat ini dari segi visual. Menghadirkan teknologi imersif --mengaburkan batasan antara dunia nyata dengan dunia digital, sehingga penggunanya bisa merasakan suasana yang mirip dengan dunia nyataa--, Unreal Engine juga digunakan untuk beberapa film dan serial televisi Hollywood, salah satunya adalah The Mandalorian (Disney).
"As far as I know, saya belum pernah dengar ada yang pakai teknologi ini di Indonesia. Tentunya, menggunakan teknologi untuk video klip Be With You butuh penyesuaian. Alatnya dipasang pukul 06.00 dan selesai 15.00. Setelahnya, butuh kalibrasi selama 5-6 jam," papar Upie Guava.
(Baca juga: 6 Film Korea yang Cocok untuk Temani Akhir Pekan Anda )
Dengan telah diluncurkannya single dan video musik Be With You, Armand Maulana berharap karyanya ini bisa disenangi banyak orang, serta mampu menyentuh hati mereka yang mengalami kisah di lagu tersebut maupun yang tidak. "Saya senang dengan melodi dan aransemennya, juga video musiknya. Ini menjadi hal baru untuk diskografi saya selama 30 tahun berkarya di industri musik," pungkasnya.
( )
Mengusung konsep musik akustik dan bernuansa mellow, Be With You bercerita tentang seseorang yang baru menyadari kesalahannya karena melepas orang yang dia cintai. Setelah berpisah, sosok ini sadar bahwa orang yang dicintainya itu ternyata menggenggam banyak kenangan dan bagian penting dalam kehidupannya. Karena itulah, sosok tersebut ingin orang yang dicintainya kembali.
"Sebenarnya, Be With You ini sudah sejak lama direkam. Namun, karena pandemi , perilisannya mau tak mau ditunda. Hook dan reff-nya enak banget. Vocal director-nya Irvnat, lalu penciptanya David Sam dan Irwan Sutanto. Produsernya adalah Tohpati, dan ini untuk kali pertama bekerja sama dengan Tohpati untuk proyek solo saya setelah berteman sejak lama," tutur Armand Maulana, Sabtu (28/11).
A&R Trinity Optima Production, Simhala Avadanq menambahkan bahwa Be With You sangat catchy, enggak neko-neko isi dari liriknya. "Be With You ini sangat sing-a-long, easy, ringan, dan muda. Untuk penampilan suami Dewi Gita di artwork-nya pun, konsepnya effortless, karena baginya, effortless is the key," ucap dia.
Untuk video musiknya, Armand menggandeng Upie Guava. Ini bukan kali pertama Armand bekerja sama dengan sutradara tersebut. Sebelumnya, Upie telah menggarap video klip lagu-lagunya seperti Hanya Engkau yang Bisa, Sebelah Mata, dan Bawa Daku Pergi.
Pada video musik ini, Upie memberikan ide untuk menggunakan teknologi Virtual Production yang disebut dengan Unreal Engine. Unreal Engine merupakan platform real time 3D tercanggih di dunia saat ini dari segi visual. Menghadirkan teknologi imersif --mengaburkan batasan antara dunia nyata dengan dunia digital, sehingga penggunanya bisa merasakan suasana yang mirip dengan dunia nyataa--, Unreal Engine juga digunakan untuk beberapa film dan serial televisi Hollywood, salah satunya adalah The Mandalorian (Disney).
"As far as I know, saya belum pernah dengar ada yang pakai teknologi ini di Indonesia. Tentunya, menggunakan teknologi untuk video klip Be With You butuh penyesuaian. Alatnya dipasang pukul 06.00 dan selesai 15.00. Setelahnya, butuh kalibrasi selama 5-6 jam," papar Upie Guava.
(Baca juga: 6 Film Korea yang Cocok untuk Temani Akhir Pekan Anda )
Dengan telah diluncurkannya single dan video musik Be With You, Armand Maulana berharap karyanya ini bisa disenangi banyak orang, serta mampu menyentuh hati mereka yang mengalami kisah di lagu tersebut maupun yang tidak. "Saya senang dengan melodi dan aransemennya, juga video musiknya. Ini menjadi hal baru untuk diskografi saya selama 30 tahun berkarya di industri musik," pungkasnya.
(nug)
tulis komentar anda