Jakarta vs Everybody Peroleh Respons Positif di Eropa
Selasa, 08 Desember 2020 - 20:02 WIB
JAKARTA - Film besutan sutradara Ertanto Robby Soediskam berjudul Jakarta, City of Dreamers sukses menembus Festival Film Tallinn Black Nights (24POFF) yang berlangsung di Estonia, beberapa waktu lalu. Film yang dibintangi Jefri Nichol dan Wulan Guritno ini memiliki judul asli Jakarta vs Everybody. Namun, di pentas internasional diberi judul Jakarta, City of Dreamers.
( )
Banyak penonton Eropa, khususnya Estonia, yang menyaksikan film tersebut dalam pemutaran terakhirnya di Festival Film Tallinn Black Nights pada 26 November 2020. Festival ini memberikan tempat world premiere untuk Jakarta, City of Dreamers dalam current waves section program mereka.
"Setelah menyaksikan film ini, banyak yang bertanya terkait hal teknis syuting berapa hari, bajet, riset, dan terutama mereka bertanya mengapa bisa tampil senatural itu. Selebihnya mereka juga ingin tahu bagaimana caranya memasukkan unsur drama, komedi, romance dan action sekaligus. Mereka melihat karakter yang kompleks dalam film ini," ujar Robby dalam keterangan tertulisnya, Senin (7/12).
Menurut Robby, melalui film ini, mereka yang menonton sedikit banyak mengetahui bayangan tentang Jakarta . Ketertarikan mereka terhadap Indonesia, khususnya Jakarta sangat tinggi sekali.
"Lewat film ini penonton bisa melihat sisi Kota Jakarta sebagai kota yang modern karena bisa terlihat Indonesia memiliki infrastruktur yang sudah maju. Saya bangga memperlihatkan Indonesia, Jakarta khususnya, di mata dunia yang lebih luas," ungkap Robby.
Tallinn Black Night Film Festival merupakan pengalaman yang sangat menyenangkan bagi Robby. Di sana, dia bekenalan dengan produser-produser dari negara lain, saling berbagi informasi tentang produksi film, dan menemukan kesempatan untuk co-production. "Ini adalah salah satu kebaikan dari mengikuti sekaligus bisa masuk dalam festival film international," ucapnya.
Sementara itu, Jakarta vs Everybody alias Jakarta, City of Dreamers berkisah tentang pemuda bernama Dom yang mempunyai mimpi sekaligus bakat menjadi aktor. Namun, sayangnya pemuda 23 tahun itu menggunakan kemampuannya untuk menjadi kurir narkoba.
(Baca juga: Segera Dirilis, Jakarta vs Everybody Bakal Hadirkan Lika-liku Ibu Kota )
Selain Jefri Nichol dan Wulan Guritno, film ini juga menghadirkan pemeran lainnya, seperti Ganindra Bimo, Jajang C Noer, hingga Dea Panendra. Rencananya, film ini kan mulai tayang di Tanah Air pada 2021.
( )
Banyak penonton Eropa, khususnya Estonia, yang menyaksikan film tersebut dalam pemutaran terakhirnya di Festival Film Tallinn Black Nights pada 26 November 2020. Festival ini memberikan tempat world premiere untuk Jakarta, City of Dreamers dalam current waves section program mereka.
"Setelah menyaksikan film ini, banyak yang bertanya terkait hal teknis syuting berapa hari, bajet, riset, dan terutama mereka bertanya mengapa bisa tampil senatural itu. Selebihnya mereka juga ingin tahu bagaimana caranya memasukkan unsur drama, komedi, romance dan action sekaligus. Mereka melihat karakter yang kompleks dalam film ini," ujar Robby dalam keterangan tertulisnya, Senin (7/12).
Menurut Robby, melalui film ini, mereka yang menonton sedikit banyak mengetahui bayangan tentang Jakarta . Ketertarikan mereka terhadap Indonesia, khususnya Jakarta sangat tinggi sekali.
"Lewat film ini penonton bisa melihat sisi Kota Jakarta sebagai kota yang modern karena bisa terlihat Indonesia memiliki infrastruktur yang sudah maju. Saya bangga memperlihatkan Indonesia, Jakarta khususnya, di mata dunia yang lebih luas," ungkap Robby.
Tallinn Black Night Film Festival merupakan pengalaman yang sangat menyenangkan bagi Robby. Di sana, dia bekenalan dengan produser-produser dari negara lain, saling berbagi informasi tentang produksi film, dan menemukan kesempatan untuk co-production. "Ini adalah salah satu kebaikan dari mengikuti sekaligus bisa masuk dalam festival film international," ucapnya.
Sementara itu, Jakarta vs Everybody alias Jakarta, City of Dreamers berkisah tentang pemuda bernama Dom yang mempunyai mimpi sekaligus bakat menjadi aktor. Namun, sayangnya pemuda 23 tahun itu menggunakan kemampuannya untuk menjadi kurir narkoba.
(Baca juga: Segera Dirilis, Jakarta vs Everybody Bakal Hadirkan Lika-liku Ibu Kota )
Selain Jefri Nichol dan Wulan Guritno, film ini juga menghadirkan pemeran lainnya, seperti Ganindra Bimo, Jajang C Noer, hingga Dea Panendra. Rencananya, film ini kan mulai tayang di Tanah Air pada 2021.
(nug)
Lihat Juga :
tulis komentar anda