Sensasi Inul Daratista dan Via Vallen Bikin Sumringah Pemirsa The Next Didi Kempot
Kamis, 10 Desember 2020 - 18:11 WIB
JAKARTA - Inul Daratista , Via Vallen, Danang Pradana, Denny Caknan, dan Nur Bayan adalah jajaran juri paling ambyar yang mewarnai panggung talent search GTV, The Next Didi Kempot . Kolaborasi mereka terlihat semakin kuat. Mereka kompak mengolah para kontestan dari berbagai daerah di Indonesia yang tampil di babak aksi manggung, tahapan kompetisi yang menyeleksi 6 peserta untuk memilih hanya 1 pemenang yang berhak maju ke babak final.
Para juri tidak hanya merespons penampilan kontestan dari sisi teknik bernyanyi lagu pop Jawa atau campursari. Bersama Irfan Hakim dan Andhika Pratama yang berperan sebagai host, para juri menggali karakter serta sisi lain kehidupan para kontestan dengan sangat baik.
(Baca Juga: Rhoma Irama Ungkap Lagu-lagunya yang Sarat Dakwah dan Pesan Sosial )
Terkadang nuansa penuh canda dan keakraban yang hadir membangun suasana, terkadang nuansa yang begitu intim menggugah rasa haru yang muncul di tengah meriahnya suasana. Akibatnya, talent search The Next Didi Kempot lansung diminati pemirsa Indonesia dengan pencapaian angka rating yang semakin meningkat pada setiap episode.
Inul Daratista punya cara yang humanis dan penuh kasih sayang dalam mengapresiasi talenta para kontestan. Pada episode Rabu (9/12) kemarin, Bunda Inul sangat tergugah mendengar cerita Arvia, salah satu kontestan asal Bandung, yang berprofesi sebagai penyanyi panggung dan harus menjadi tulang punggung bagi seluruh keluarganya di masa pandemi yang sulit ini.
Bunda Inul memberi bantuan menutupi sebagian utang Arvia dan memotivasinya agar selalu optimis meraih cita-cita. Keihlasan Bunda Inul membantu para kontestan yang sedang dirundung kesulitan ekonomi menjadi insprirasi bagi para juri lain dan penonton di rumah.
Sementara itu, Via Vallen berhasil membuat penampilan yang menarik bersama Hana, kontestan asal Blitar. Band yang mengiringi penampilan para kontestan tiba-tiba memainkan lagu "Sayang" dari Via Vallen dengan musik bernuansa EDM (Electronic Dance Music). Spontan Via bergerak maju dari meja juri ke atas panggung bernanyi bersama Hana. Lagu "Sayang" yang ditampilkan saat itu terasa lain, groovy dan lebih berkelas!
Sisi persaingan antarkontestan yang menjadi menu utama dari ajang pencarian talenta bernyanyi lagu pop Jawa dan campursari ini tetap berjalan seru. Para kontestan yang terdiri dari 4 perempuan cantik, yaitu Arvia dari Bandung, Zita seorang mahasiswi kedokteran gigi asal Tegal, Dimar seorang penggiat aktivitas sosial dari Banyuwangi, dan selebgram Blitar Hana yang masih giat menyelesaikan studinya di fakultas hukum.
Dua kontestan lain adalah para lelaki gagah dan tangguh. Seorang polisi yang gagah asal Pemalang Bripka Dhimas Agung, dan sepasang pemuda kembar yang tangguh berjuang hidup dari panggung ke panggung yakni Rohman dan Rohim yang berasal dari Lampung. Mereka tampil dengan talenta berkualitas, namun Juri harus memutuskan Zita sebagai pemenang untuk maju ke babak final.
Para juri tidak hanya merespons penampilan kontestan dari sisi teknik bernyanyi lagu pop Jawa atau campursari. Bersama Irfan Hakim dan Andhika Pratama yang berperan sebagai host, para juri menggali karakter serta sisi lain kehidupan para kontestan dengan sangat baik.
(Baca Juga: Rhoma Irama Ungkap Lagu-lagunya yang Sarat Dakwah dan Pesan Sosial )
Terkadang nuansa penuh canda dan keakraban yang hadir membangun suasana, terkadang nuansa yang begitu intim menggugah rasa haru yang muncul di tengah meriahnya suasana. Akibatnya, talent search The Next Didi Kempot lansung diminati pemirsa Indonesia dengan pencapaian angka rating yang semakin meningkat pada setiap episode.
Inul Daratista punya cara yang humanis dan penuh kasih sayang dalam mengapresiasi talenta para kontestan. Pada episode Rabu (9/12) kemarin, Bunda Inul sangat tergugah mendengar cerita Arvia, salah satu kontestan asal Bandung, yang berprofesi sebagai penyanyi panggung dan harus menjadi tulang punggung bagi seluruh keluarganya di masa pandemi yang sulit ini.
Bunda Inul memberi bantuan menutupi sebagian utang Arvia dan memotivasinya agar selalu optimis meraih cita-cita. Keihlasan Bunda Inul membantu para kontestan yang sedang dirundung kesulitan ekonomi menjadi insprirasi bagi para juri lain dan penonton di rumah.
Sementara itu, Via Vallen berhasil membuat penampilan yang menarik bersama Hana, kontestan asal Blitar. Band yang mengiringi penampilan para kontestan tiba-tiba memainkan lagu "Sayang" dari Via Vallen dengan musik bernuansa EDM (Electronic Dance Music). Spontan Via bergerak maju dari meja juri ke atas panggung bernanyi bersama Hana. Lagu "Sayang" yang ditampilkan saat itu terasa lain, groovy dan lebih berkelas!
Sisi persaingan antarkontestan yang menjadi menu utama dari ajang pencarian talenta bernyanyi lagu pop Jawa dan campursari ini tetap berjalan seru. Para kontestan yang terdiri dari 4 perempuan cantik, yaitu Arvia dari Bandung, Zita seorang mahasiswi kedokteran gigi asal Tegal, Dimar seorang penggiat aktivitas sosial dari Banyuwangi, dan selebgram Blitar Hana yang masih giat menyelesaikan studinya di fakultas hukum.
Dua kontestan lain adalah para lelaki gagah dan tangguh. Seorang polisi yang gagah asal Pemalang Bripka Dhimas Agung, dan sepasang pemuda kembar yang tangguh berjuang hidup dari panggung ke panggung yakni Rohman dan Rohim yang berasal dari Lampung. Mereka tampil dengan talenta berkualitas, namun Juri harus memutuskan Zita sebagai pemenang untuk maju ke babak final.
tulis komentar anda