Lagunya Tayang di Times Square New York, Maruli Tampubolon: Rasanya Seperti Mimpi
Rabu, 30 Desember 2020 - 20:20 WIB
JAKARTA - Mengagumkan, aktor dan penyanyi Maruli Tampubolon menghiasi layar televisi raksasa di pusat bisnis terkenal Amerika Serikat di kota New York, Times Square. Menariknya lagi, bukan satu hari wajahnya terpampang disana dengan dua single barunya, "Never Stand Alone" dan "Silent Night".
Wajah pria kelahiran Jakarta, 26 Maret 1987 ini telah menghiasi dinding terkenal itu pada 28 Desember 2020 dan akan kembali terpampang pada 3 Januari 2021. Ini menjadi pencapaian luar biasa bagi pelantun September Ceria. "Rasanya seperti mimpi," kata Maruli. (Baca juga: Maruli Tampubolon, Rilis Lagu Never Stand Alone dan Silent Night )
Memang tidak mudah untuk bisa berada di tembok Times Square ini. Namun, tembang terbarunya, "Never Stand Alone" dan "Silent Night" berhasil memikat masyarakat dunia, termasuk warga New York. Apalagi saat diputar di layar raksasa itu.
"Mimpi apa anak Gandul bisa mejeng di Times Square kaya gini. Semua karena kebaikan Tuhan. Semoga lagu anak bangsa ini dapat menjadi berkat untuk semua umat manusia di seluruh dunia," tutur Maruli.
Dia pun menceritakan respon lucu dari sahabatnya, saat video musiknya terpampang di Times Square. "Ada yang bilang, lu pakai aplikasi apa? Begitu mereka tahu dari liputan media, oh ternyata beneran kirain bohong. Kurang asem ha, ha" ujar Maruli.
"Saya bangga bisa ada disitu, sebagai anak bangsa terpampang di New York City, ada di international platform. Tempat advertising yang bisa dibilang jantungnya dunia," beber dia.
Soal lagunya, Maruli bercerita tentang "Never Stand Alone", dimana kisahnya tentang bagaimana seseorang dekat dengan Tuhan didalam setiap permasalahan yang ada. Awal dari mimpi dan Artha Meris Simbolon sebagai penulis lagu.
“Jadi, kekuatan kita hanya ada pada Tuhan dan keimanan kita hanya pada Tuhan. Jangan takut bila kita lagi ada masalah dan problematika kehidupan, Tuhan selalu berserta kita," paparnya. (Baca juga: Bernyanyi, Amanda Manopo Cover Lagu Soundtrack Sinetron Ikatan Cinta )
"Ditulis dari pengalaman hidup, kisah nyata bahwa setiap manusia akan menghadapi permasalahan. Apa pun itu, yang sulit yang gampang. Kita tidak kabur dari masalah, kita hadapi resapi makna itu. Keimanan kita bertambah kuat saat menghadapai persoalan," sambung Maruli.
Untuk menterjemakan makna liriknya kedalam musik, Maruli mengajak sederet musisi berbakat Tanah Air, seperti Dennis Nussy, Rayendra Sunito, Andre Dinuth, dan Bonar Abraham.
Wajah pria kelahiran Jakarta, 26 Maret 1987 ini telah menghiasi dinding terkenal itu pada 28 Desember 2020 dan akan kembali terpampang pada 3 Januari 2021. Ini menjadi pencapaian luar biasa bagi pelantun September Ceria. "Rasanya seperti mimpi," kata Maruli. (Baca juga: Maruli Tampubolon, Rilis Lagu Never Stand Alone dan Silent Night )
Memang tidak mudah untuk bisa berada di tembok Times Square ini. Namun, tembang terbarunya, "Never Stand Alone" dan "Silent Night" berhasil memikat masyarakat dunia, termasuk warga New York. Apalagi saat diputar di layar raksasa itu.
"Mimpi apa anak Gandul bisa mejeng di Times Square kaya gini. Semua karena kebaikan Tuhan. Semoga lagu anak bangsa ini dapat menjadi berkat untuk semua umat manusia di seluruh dunia," tutur Maruli.
Dia pun menceritakan respon lucu dari sahabatnya, saat video musiknya terpampang di Times Square. "Ada yang bilang, lu pakai aplikasi apa? Begitu mereka tahu dari liputan media, oh ternyata beneran kirain bohong. Kurang asem ha, ha" ujar Maruli.
"Saya bangga bisa ada disitu, sebagai anak bangsa terpampang di New York City, ada di international platform. Tempat advertising yang bisa dibilang jantungnya dunia," beber dia.
Soal lagunya, Maruli bercerita tentang "Never Stand Alone", dimana kisahnya tentang bagaimana seseorang dekat dengan Tuhan didalam setiap permasalahan yang ada. Awal dari mimpi dan Artha Meris Simbolon sebagai penulis lagu.
“Jadi, kekuatan kita hanya ada pada Tuhan dan keimanan kita hanya pada Tuhan. Jangan takut bila kita lagi ada masalah dan problematika kehidupan, Tuhan selalu berserta kita," paparnya. (Baca juga: Bernyanyi, Amanda Manopo Cover Lagu Soundtrack Sinetron Ikatan Cinta )
"Ditulis dari pengalaman hidup, kisah nyata bahwa setiap manusia akan menghadapi permasalahan. Apa pun itu, yang sulit yang gampang. Kita tidak kabur dari masalah, kita hadapi resapi makna itu. Keimanan kita bertambah kuat saat menghadapai persoalan," sambung Maruli.
Untuk menterjemakan makna liriknya kedalam musik, Maruli mengajak sederet musisi berbakat Tanah Air, seperti Dennis Nussy, Rayendra Sunito, Andre Dinuth, dan Bonar Abraham.
(tdy)
tulis komentar anda