Pesan Allah dalam Surah Alfatihah, Salah Satunya Tentang 'Tempat Tertinggi'

Jum'at, 15 Mei 2020 - 00:07 WIB
Peranan penting surah Alfatihah dalam salat, yaitu meningkatkan derajat dan meletakkan seseorang di tempat tertinggi. Foto : SINDOnews/Doc
MAKASSAR - Pernahkah kita mempertanyakan kenapa surat Alfatiha menjadi

Ternyata terdapat banyak sekali hakikat tentang asal mula dan kejadian yang tersimpan dalam surah ini. Allah SWT menyimpan banyak sekali pesan penting dalam surah Alfatiha.

SINDOnews mencoba mengupas pesan surah ini sehingga membuatnya teramat penting. Sebagaimana dilansir dari buku berjudul 'Berlabuh di Sidratul Muntaha' karya KH Muhammad Sholikhin.



Hampir semua Muslim mengetahui bahwa jumlah ayat dari surah Alfatiha adalah 7 ayat. Bila angka tujuh ini dikorelasikan dengan urutan surah, maka suratnya adalah al-A'raf yang artinya tempat tertinggi. Menjadi hal yang diketahui bahwa tidak tidak sah salat seseorang apabila tidak membaca surah Alfatihah, maka dari sini jelas sekali urgensi atau peranan penting surah Alfatihah dalam salat, yaitu meningkatkan derajat dan meletakkan seseorang di tempat tertinggi.

Tak hanya itu, terdapat korelasi lain yang menarik terkait jumlah 7 ayat yakni angka 7 dikorelasikan dengan surah dalam Alquran yang memiliki jumlah yang sama (7 ayat_red), maka surah itu adalah surah ke-107, al-Ma'un yang artinya nikmat yang banyak atau barang-barang yang berguna. Hal ini sesuai dengan isi hadis tersebut yakni Allah akan memberikan anugerah nikmat kepada hamba-Nya yang senantiasa menegakkan tiang agama yakni salat.

Menariknya, bila menjumlahkan nomor surah dengan jumlah ayat surah al-Ma'un hasilnya adalah 114 yang merujuk pada jumlah surah Alquran. Alfatihah dalam hal ini merupakan saripati Alquran yang di dalamnya terkandung pokok-pokok agama dan cabang-cabangnya. Lihat : Ali Ash-Shabuni, Shafwat At-Tafasir li Al-Quran Al-Azhim, 1/18-21. Inilah salah satu alasan mengapa Alfatihah disebut Ummul Quran.

Alfatihah juga berkaitan dengan kelahiran Rasulullah Muhammad SAW yaitu 12 Rabiul Awal 571 serta penegasan nikmat yang diberikan Allah SWT kepada hamba-Nya.

"Tuhanmu tiada meninggalkan kamu dan tiada pula benci kepadamu. Dan sesungguhnya hari kemudian itu lebih baik bagimu daripada yang sekarang (permulaan). Dan kelak Tuhanmu pasti memberikan karunia-Nya kepadamu, lalu hati kamu menjadi puas," (QS. ad-Dhuha 93: 3-5).

Baca Juga : Sidratul Muntaha, Berada di Ujung Semesta Berdekatan dengan Surga
(sri)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More