Grand Final The Next Didi Kempot Gtv Siap Lahirkan Ikon Baru Musik Pop Jawa
Rabu, 20 Januari 2021 - 17:48 WIB
JAKARTA - Ajang pencarian bakat menyanyi campur sari dan pop jawa The Next Didi Kempot Babak Grand Final hanya tinggal hitungan jam. Episode puncak yang diberi nama Episode Jagoan Manggung jadi momentum ketujuh finalis The Next Didi Kempot untuk menunjukkan talenta dan skill vokal terbaik mereka di hadapan para Juri berkualitas : Via Vallen, Inul Daratista, Denny Caknan, Danang dan Nur Bayan.
Malam Grand Final menjadi istimewa dan berbeda dari episode sebelumnya, tamu spesial dari keluarga almarhum Didi Kempot yakni Staso Prasetyo anak sang Legenda bersama Ibunda tersayang, Ibu Putri dipastikan hadir untuk menyaksikan lahirnya sang juara sebagai ikon baru musik pop jawa penerus cita-cita almarhum Didi Kempot. Selain itu, Staso Prasetyo yang juga mewarisi talenta mendiang ayahnya, akan tampil di panggung Grand Final bersama Judika, Happy Asmara dan Iis Dahlia.
Rabu 20 Januari pukul 19.00 WIB hanya di GTV, 7 Grand Finalis dengan skill vokal dan penguasaan panggung yang telah berhasil menuai pujian dan standing applause dari para Juri pada episode sebelumnya akan kembali berjuang untuk merebut gelar juara. Mereka adalah Hendi asal Pekalongan dengan suaranya yang powerful berhasil membuat Inul Daratista, Via Vallen, Denny Caknan dan Danang tersontak kagum. Perjuangan dan kegigihan Hendi yang seorang Pengamen Jalanan dalam meraih mimpi membuat hati Bunda Inul tersentuh.
Lain lagi ceritanya Zita asal Tegal yang memiliki penguasaan panggung dan pendalaman lagu apik telah berhasil membuat para Juri terkagum dan memberikan pujian.
Ada Alya asal Boyolali yang memberikan warna baru di panggung kompetisi The Next Didi Kempot dengan warna vokalnya yang sangat khas, begitupun dengan Nando asal Bekasi yang karakter suaranya begitu unik. Serta Mira asal Nganjuk yang untuk pertama kalinya membuat Inul Daratista, Via Vallen, Danang, Denny Caknan dan Nur Bayan standing ovation. Tidak hanya dinilai flawless saat tampil, Mira pun berhasil meng-hit nada – nada tinggi saat ia bernyanyi ataupun menyinden.
Bicara soal mimpi, ajang The Next Didi Kempot memberi peluang bagi Sulton asal Surabaya untuk meraih impiannya ketika Denny Caknan yang ia idolakan tidak hanya standing applause tapi juga memberikan tanda tangan di ukulele yang menjadi saksi perjuangannya.
Dan kemudian Pawestri, talenta muda multi talenta asal Semarang yang berhasil memukau audience dengan kemampuan mendalang, nyinden dan bernyanyinya yang luar biasa. Penghayatan, penguasaan panggung dan skill vokal yang dimilikinya berhasil membuat Nita Thalia sebagai juri tamu saat itu memberikan pujian panjang. “Jarang sekali penyanyi bisa ngedalang.Kamu punya kelebihan banyak, body language kamu bagus. Kamu bisa nari kan? Itu sudah terlihat dari gerakan tangannya, dari awal. Dari ekspresi dan soulnya, kamu udah dapet. Jadi saya ngeliatnya udah penyanyi professional aja, keren banget. Suara lantang, gerakannya sesuai banget dengan vokalnya” kata Nita Thalia dengan nada terpukau (13/01/21).
Ketujuh grand finalis yang sudah siap beradu talenta telah terbukti memiliki skill bernyanyi diatas rata – rata, namun hanya satu grand finalis saja yang berhak menyandang gelar juara dan berkesempatan memiliki album single sebagai jejak pertama memasuki industri musik yang sebenarnya.
Malam Grand Final menjadi istimewa dan berbeda dari episode sebelumnya, tamu spesial dari keluarga almarhum Didi Kempot yakni Staso Prasetyo anak sang Legenda bersama Ibunda tersayang, Ibu Putri dipastikan hadir untuk menyaksikan lahirnya sang juara sebagai ikon baru musik pop jawa penerus cita-cita almarhum Didi Kempot. Selain itu, Staso Prasetyo yang juga mewarisi talenta mendiang ayahnya, akan tampil di panggung Grand Final bersama Judika, Happy Asmara dan Iis Dahlia.
Baca Juga
Rabu 20 Januari pukul 19.00 WIB hanya di GTV, 7 Grand Finalis dengan skill vokal dan penguasaan panggung yang telah berhasil menuai pujian dan standing applause dari para Juri pada episode sebelumnya akan kembali berjuang untuk merebut gelar juara. Mereka adalah Hendi asal Pekalongan dengan suaranya yang powerful berhasil membuat Inul Daratista, Via Vallen, Denny Caknan dan Danang tersontak kagum. Perjuangan dan kegigihan Hendi yang seorang Pengamen Jalanan dalam meraih mimpi membuat hati Bunda Inul tersentuh.
Lain lagi ceritanya Zita asal Tegal yang memiliki penguasaan panggung dan pendalaman lagu apik telah berhasil membuat para Juri terkagum dan memberikan pujian.
Ada Alya asal Boyolali yang memberikan warna baru di panggung kompetisi The Next Didi Kempot dengan warna vokalnya yang sangat khas, begitupun dengan Nando asal Bekasi yang karakter suaranya begitu unik. Serta Mira asal Nganjuk yang untuk pertama kalinya membuat Inul Daratista, Via Vallen, Danang, Denny Caknan dan Nur Bayan standing ovation. Tidak hanya dinilai flawless saat tampil, Mira pun berhasil meng-hit nada – nada tinggi saat ia bernyanyi ataupun menyinden.
Bicara soal mimpi, ajang The Next Didi Kempot memberi peluang bagi Sulton asal Surabaya untuk meraih impiannya ketika Denny Caknan yang ia idolakan tidak hanya standing applause tapi juga memberikan tanda tangan di ukulele yang menjadi saksi perjuangannya.
Dan kemudian Pawestri, talenta muda multi talenta asal Semarang yang berhasil memukau audience dengan kemampuan mendalang, nyinden dan bernyanyinya yang luar biasa. Penghayatan, penguasaan panggung dan skill vokal yang dimilikinya berhasil membuat Nita Thalia sebagai juri tamu saat itu memberikan pujian panjang. “Jarang sekali penyanyi bisa ngedalang.Kamu punya kelebihan banyak, body language kamu bagus. Kamu bisa nari kan? Itu sudah terlihat dari gerakan tangannya, dari awal. Dari ekspresi dan soulnya, kamu udah dapet. Jadi saya ngeliatnya udah penyanyi professional aja, keren banget. Suara lantang, gerakannya sesuai banget dengan vokalnya” kata Nita Thalia dengan nada terpukau (13/01/21).
Ketujuh grand finalis yang sudah siap beradu talenta telah terbukti memiliki skill bernyanyi diatas rata – rata, namun hanya satu grand finalis saja yang berhak menyandang gelar juara dan berkesempatan memiliki album single sebagai jejak pertama memasuki industri musik yang sebenarnya.
Lihat Juga :
tulis komentar anda