Sempat Tinggalkan Dunia Hiburan, Emily Young Kini Terjun ke Konten Digital
Selasa, 23 Februari 2021 - 16:16 WIB
Emily Young Ryu memberanikan diri banting setir dari dunia keartisan terjun ke dunia bisnis dengan berdagang pakaian. / Foto: ist
JAKARTA - Penyanyi jebolan Indonesian Idol musim ke-5, Emily Young Ryu sempat menghiasi industri hiburan dengan menjajal peruntungan bermain sinetron dan FTV. Akan tetapi, dia tidak tahan berada di dalam dunia hiburan, karena merasa diperlakukan tidak manusiawi.
Dia pernah diminta hadir ke lokasi syuting pada subuh, namun ternyata jadwal syutingnya siang atau sore hari. "Kok kita kayak alat ya tidak diperlakukan dengan selayaknya. Disuruh datang ke lokasi syuting subuh ternyata kita gak take," ujarnya saat ditemui di bilangan Pondok Indah, Jakarta, belum lama ini.
"Itu dipermainkan rasanya dan sempat nggak dibayar lama sekali. Sekarang aku kan kerja mau cari duit untuk memenuhi kebutuhan hidup," lanjut wanita asal Palembang yang dulu dikenal sebagai Dyna Fransisca.
Pengalaman tersebut membuat selebgram dengan 580k followers ini benar-benar frustasi. Dia pun memberanikan diri banting setir dari dunia keartisan terjun ke dunia bisnis dengan berdagang pakaian. "Akhirnya gue merasa cukup, mau di bisnis saja. Aku jualan baju," ungkapnya.
Dalam berdagang pakaian, Emily memanfaatkan media sosial Instagram. "2014 bikin Instagram dan 2015 aktif, cepat banget naiknya bahkan dalam satu bulan dapat 100 K," ujarnya.
"Aku juga jualan kalung VSO, sempat jualan durian juga, durian musangking sempat dalam satu hari terjual 1.000 pax dan kini tujuan cari duit untuk keluarga, sukses yang penting positif karena sekarang bukan di titik cari popularitas," kata Emily, yang mengasuh anaknya sebagai single parent.
Kurang puas dengan apa yang dicapainya, dan ingin terus mengembangkan kemampuannya, dia pun menggandeng pakar Digital Branding, Soegimitro menggarap podcast yang dikemas dengan unsur film layar lebar. Melalui channel Youtube Zem.9, Emily bersama Soegimitro mengangkat berbagai macam tema seperti fashion, teknologi, branding, inspiration, action dan komedi.
"Aku pengin terjun ke dunia Youtube tapi belum bertemu rekan partner. Dan kini merasa kesempatan untuk masuk ke dunia Youtube yang mana aku merasa punya kemampuan untuk ikut dalam youtube guna mengasah bakat akting. Pengin kembangkan sayap dalam dunia hiburan dalam bentuk yang berbeda," tuturnya.
Sementara itu, Soegimitro mengungkapkan alasan membuat channel YouTube zem.9 bersama Emily. "Cerita dalam YouTube podcast saat ini lagi tren, kita coba bikin gaya baru yang ada story berserinya. Tujuannya adalah brand yang sekarang gak tau bikin film atau masuk Youtube kita wadahi," ucapnya.
Soegimitro mengungkapkan kisah dalam YouTube podcast ini mengangkat kehidupan nyata namun diplesetin ke kehidupan agen rahasia. "Podcast kan biasanya ngobrol doang, tapi ini mereka bisa jadi agen atau klien, atau bisa jadi penjahat, antagonis. Kita mainkan genre unik, komedi ada actionnya, ada fesyen, teknologi dan inspirasi digabungkan jadi unik," kata dia.
Dia pernah diminta hadir ke lokasi syuting pada subuh, namun ternyata jadwal syutingnya siang atau sore hari. "Kok kita kayak alat ya tidak diperlakukan dengan selayaknya. Disuruh datang ke lokasi syuting subuh ternyata kita gak take," ujarnya saat ditemui di bilangan Pondok Indah, Jakarta, belum lama ini.
"Itu dipermainkan rasanya dan sempat nggak dibayar lama sekali. Sekarang aku kan kerja mau cari duit untuk memenuhi kebutuhan hidup," lanjut wanita asal Palembang yang dulu dikenal sebagai Dyna Fransisca.
Pengalaman tersebut membuat selebgram dengan 580k followers ini benar-benar frustasi. Dia pun memberanikan diri banting setir dari dunia keartisan terjun ke dunia bisnis dengan berdagang pakaian. "Akhirnya gue merasa cukup, mau di bisnis saja. Aku jualan baju," ungkapnya.
Dalam berdagang pakaian, Emily memanfaatkan media sosial Instagram. "2014 bikin Instagram dan 2015 aktif, cepat banget naiknya bahkan dalam satu bulan dapat 100 K," ujarnya.
"Aku juga jualan kalung VSO, sempat jualan durian juga, durian musangking sempat dalam satu hari terjual 1.000 pax dan kini tujuan cari duit untuk keluarga, sukses yang penting positif karena sekarang bukan di titik cari popularitas," kata Emily, yang mengasuh anaknya sebagai single parent.
Kurang puas dengan apa yang dicapainya, dan ingin terus mengembangkan kemampuannya, dia pun menggandeng pakar Digital Branding, Soegimitro menggarap podcast yang dikemas dengan unsur film layar lebar. Melalui channel Youtube Zem.9, Emily bersama Soegimitro mengangkat berbagai macam tema seperti fashion, teknologi, branding, inspiration, action dan komedi.
"Aku pengin terjun ke dunia Youtube tapi belum bertemu rekan partner. Dan kini merasa kesempatan untuk masuk ke dunia Youtube yang mana aku merasa punya kemampuan untuk ikut dalam youtube guna mengasah bakat akting. Pengin kembangkan sayap dalam dunia hiburan dalam bentuk yang berbeda," tuturnya.
Sementara itu, Soegimitro mengungkapkan alasan membuat channel YouTube zem.9 bersama Emily. "Cerita dalam YouTube podcast saat ini lagi tren, kita coba bikin gaya baru yang ada story berserinya. Tujuannya adalah brand yang sekarang gak tau bikin film atau masuk Youtube kita wadahi," ucapnya.
Soegimitro mengungkapkan kisah dalam YouTube podcast ini mengangkat kehidupan nyata namun diplesetin ke kehidupan agen rahasia. "Podcast kan biasanya ngobrol doang, tapi ini mereka bisa jadi agen atau klien, atau bisa jadi penjahat, antagonis. Kita mainkan genre unik, komedi ada actionnya, ada fesyen, teknologi dan inspirasi digabungkan jadi unik," kata dia.
(nug)
Lihat Juga :
tulis komentar anda