Didukung Yovie Widianto, Assalova Mantap Berkarya Tanpa Pandang Situasi
Sabtu, 20 Maret 2021 - 17:02 WIB
JAKARTA - Penyanyi muda berbakat Assalova Schissandra baru saja merilis debut albumnya Romansa. Menariknya, ketika banyak penyanyi maupun musisi yang meluncurkan karyanya melalui deretan single di tengah pandemi ini, Assalova justru melawan arus dengan merilis satu album penuh dalam bentuk fisik.
Lantas apa yang mendasari penyanyi 22 tahun asal Purwokerto itu tidak ragu untuk merilis sebuah album fisik di masa pandemi ini. "Saya ingin lagu-lagu saya yang tematis bermuara menjadi sebuah album utuh, dengan tema yang bertautan," tegasnya dalam pernyataan tertulisnya, Sabtu (20/3).
Sebagai seorang penyanyi , Assalova sendiri merupakan paket yang lengkap. Pasalnya, selain mahir bernyanyi, dia juga jago dalam menulis lagu, komposer, sekaligus arranger.
Di sisi lain, kemantapan Assa untuk terus berkarya tanpa memandang situasi dan kondisi seperti saat ini tidak terlepas dari dukungan penuh musisi kenamaan Tanah Air, Yovie Widianto. "Mas Yovie yang kasih aku semangat untuk terus berkarya meskipun situasinya sedang sulit seperti sekarang ini. Sebelum dirilis album ini terlebih dahulu aku kasih dengar ke mas Yovie, buat di-review," papar Assa.
"Menurutnya, musiknya melodius sekali. Sebagai pendatang baru aku sudah ngeluarin karya yang fresh dan original," lanjutnya.
Pada awalnya, Assa menghadirkan trilogi pada 2020, yakni Jalan Cerita, Fajar, serta Langit dan Senja. Saat memutuskan untuk menjilidnya menjadi sebuah album, Assa menambahkan 6 lagu baru, antara lain Romansa, Hiduplah Bersamaku, Hello Stranger, Grow, Terima Kasih dan Harapanku.
"Album ini menyuguhkan lagu yang berkaitan dengan romansa cinta dan kehidupan. Tentang seseorang yang awalnya merasa paling tahu tentang cinta, merasa cinta itu indah dan mudah. Sampai pada satu titik kenyataan, bahwa cinta belum tentu menyatukan dua manusia," ungkap Gadis lulusan program studi pendidikan musik Universitas Negeri Yogyakarta jurusan Vokal.
Pada waktu yang bersamaan, BOD AMI Award, Seno M Hardjo memberikan apresiasi terhadap lagu Assa yang melodius dan layak buat dinikmati. Diharapkan karya-karyanya mampu memikat hati masyarakat khususnya gen milenial saat ini.
Lantas apa yang mendasari penyanyi 22 tahun asal Purwokerto itu tidak ragu untuk merilis sebuah album fisik di masa pandemi ini. "Saya ingin lagu-lagu saya yang tematis bermuara menjadi sebuah album utuh, dengan tema yang bertautan," tegasnya dalam pernyataan tertulisnya, Sabtu (20/3).
Sebagai seorang penyanyi , Assalova sendiri merupakan paket yang lengkap. Pasalnya, selain mahir bernyanyi, dia juga jago dalam menulis lagu, komposer, sekaligus arranger.
Di sisi lain, kemantapan Assa untuk terus berkarya tanpa memandang situasi dan kondisi seperti saat ini tidak terlepas dari dukungan penuh musisi kenamaan Tanah Air, Yovie Widianto. "Mas Yovie yang kasih aku semangat untuk terus berkarya meskipun situasinya sedang sulit seperti sekarang ini. Sebelum dirilis album ini terlebih dahulu aku kasih dengar ke mas Yovie, buat di-review," papar Assa.
"Menurutnya, musiknya melodius sekali. Sebagai pendatang baru aku sudah ngeluarin karya yang fresh dan original," lanjutnya.
Pada awalnya, Assa menghadirkan trilogi pada 2020, yakni Jalan Cerita, Fajar, serta Langit dan Senja. Saat memutuskan untuk menjilidnya menjadi sebuah album, Assa menambahkan 6 lagu baru, antara lain Romansa, Hiduplah Bersamaku, Hello Stranger, Grow, Terima Kasih dan Harapanku.
"Album ini menyuguhkan lagu yang berkaitan dengan romansa cinta dan kehidupan. Tentang seseorang yang awalnya merasa paling tahu tentang cinta, merasa cinta itu indah dan mudah. Sampai pada satu titik kenyataan, bahwa cinta belum tentu menyatukan dua manusia," ungkap Gadis lulusan program studi pendidikan musik Universitas Negeri Yogyakarta jurusan Vokal.
Pada waktu yang bersamaan, BOD AMI Award, Seno M Hardjo memberikan apresiasi terhadap lagu Assa yang melodius dan layak buat dinikmati. Diharapkan karya-karyanya mampu memikat hati masyarakat khususnya gen milenial saat ini.
tulis komentar anda