Awalnya Terasa Hangat, Hotman Paris Tak Alami Efek Apapun saat Vaksinasi Kedua
Selasa, 23 Maret 2021 - 14:57 WIB
Pada saat vaksin pertama tekanan darah Hotman Paris tinggi, namun di vaksinasi kedua ini cenderung rileks dan tensinya pun rendah. / Foto: Fikri Kurniawan
JAKARTA - Hotman Paris dan istrinya telah menerima vaksin kedua di RSUD Koja, Jakarta Utara, Selasa (23/3). Dia mengaku tak mengalami perubahan atau efek apapun setelah divaksin, dan cenderung normal.
"Awalnya terasa hangat. Tapi total normal gak ada perubahan. Saya gak ngerasa apapun istri juga," jelas pengacara kondang itu, saat keluar dari RSUD Koja , setelah selesai di vaksinasi.
Vaksin yang diterima Hotman dan istri merupakan buatan Sinovac . Dia menceritakan, pada saat vaksin pertama tekanandarahnya tinggi. Hotman mengaku saat itu kemungkinan agak tegang.
Namun, di vaksinasi kedua ini cenderung rileks dan tensinya pun rendah. "Tadi jam 4 subuh saya di kolam renang agar dingin dan baru keluar setengah 6. Tensi saya jadi rendah," tambahnya.
Hotman menuturkan, pada enam bulan pertama pandemi Covid-19 mewabah di Indonesia, dia sempat merasa khawatir dan panik. Namun, dalam tiga bulan belakangan, dia lebih merasa tenang dan percaya diri, terlebih setelah divaksin.
"Saya percaya kalau disiplin pasti aman. Jangan takut terhadap vaksin. Saya juga terima kasih kepada pemerintah dan Gubernur Jakarta atas anggaran untuk vaksin ini," tandasnya.
Sebelumnya, Hotman tiba di RSUD Koja sekitar pukul 08.00 WIB, menggunakan mobil Toyota Alphard berwarna putih. Kemudian keluar dari rumah sakit setelah divaksin sekitar pukul 08.47 WIB. Selama proses, dia didampingi langsung Direktur RSUD Koja, Irda Bagus Nyoman Banjar.
"Sudah ada beberapa rumah sakit yang memberikan vaksin kepada masyarakat. Lansia yang tetap menjadi prioritas," kata Irda.
"Awalnya terasa hangat. Tapi total normal gak ada perubahan. Saya gak ngerasa apapun istri juga," jelas pengacara kondang itu, saat keluar dari RSUD Koja , setelah selesai di vaksinasi.
Vaksin yang diterima Hotman dan istri merupakan buatan Sinovac . Dia menceritakan, pada saat vaksin pertama tekanandarahnya tinggi. Hotman mengaku saat itu kemungkinan agak tegang.
Namun, di vaksinasi kedua ini cenderung rileks dan tensinya pun rendah. "Tadi jam 4 subuh saya di kolam renang agar dingin dan baru keluar setengah 6. Tensi saya jadi rendah," tambahnya.
Hotman menuturkan, pada enam bulan pertama pandemi Covid-19 mewabah di Indonesia, dia sempat merasa khawatir dan panik. Namun, dalam tiga bulan belakangan, dia lebih merasa tenang dan percaya diri, terlebih setelah divaksin.
"Saya percaya kalau disiplin pasti aman. Jangan takut terhadap vaksin. Saya juga terima kasih kepada pemerintah dan Gubernur Jakarta atas anggaran untuk vaksin ini," tandasnya.
Sebelumnya, Hotman tiba di RSUD Koja sekitar pukul 08.00 WIB, menggunakan mobil Toyota Alphard berwarna putih. Kemudian keluar dari rumah sakit setelah divaksin sekitar pukul 08.47 WIB. Selama proses, dia didampingi langsung Direktur RSUD Koja, Irda Bagus Nyoman Banjar.
"Sudah ada beberapa rumah sakit yang memberikan vaksin kepada masyarakat. Lansia yang tetap menjadi prioritas," kata Irda.
(nug)
tulis komentar anda