Syuting 14 Episode, Pemain Joseon Exorcist Hanya Dibayar 2 Episode
Rabu, 07 April 2021 - 18:30 WIB
SEOUL - Drama SBS , Joseon Exorcist , terlibat dalam kontroversi beberapa minggu yang lalu setelah dituduh mendistorsi sejarah . Hal ini menyebabkan drama tersebut dibatalkan setelah menayangkan dua episode. Namun, baru-baru ini terungkap bahwa mereka telah syuting 14 episode atau 80% dari drama tersebut dan kehilangan ribuan dolar .
Sekarang, drama tersebut mengalami masalah dengan pembayaran untuk para pemainnya. Menurut laporan dari Ilgan Sports News, para pemain Joseon Exorcist telah syuting sebanyak 14 episode, tetapi tim produksi menyatakan bahwa sulit membayar mereka untuk jumlah episode tersebut.
Joseon Exorcist awalnya direncanakan memiliki 16 episode. Karena para pemain menyelesaikan 14 dari 16 episode, mereka harus dibayar untuk 80% dari pekerjaan yang telah mereka selesaikan. Kabarnya, agensi para pemain mengalami kesulitan menerima pembayaran untuk semua 14 episode karena kerugian.
"Kami berada dalam situasi yang sulit karena kami tidak bisa meminta tim produksi drama untuk membayar kami atas pekerjaan yang telah dilakukan aktor kami," kata seorang sumber dari agensi itu yang tidak disebutkan namanya.
"Namun, agensi kami akan berada dalam situasi yang lebih sulit jika kami tidak mendapatkan kembali investasi yang kami berikan di setiap episode. Jadi kami berada dalam situasi yang membuat frustasi," lanjutnya dilansir dari Koreaboo, Rabu (7/4).
Saat ini masih belum jelas berapa banyak uang yang akan diterima oleh agensi dan pemain serta bagaimana pengaruhnya terhadap mereka.
Sekarang, drama tersebut mengalami masalah dengan pembayaran untuk para pemainnya. Menurut laporan dari Ilgan Sports News, para pemain Joseon Exorcist telah syuting sebanyak 14 episode, tetapi tim produksi menyatakan bahwa sulit membayar mereka untuk jumlah episode tersebut.
Joseon Exorcist awalnya direncanakan memiliki 16 episode. Karena para pemain menyelesaikan 14 dari 16 episode, mereka harus dibayar untuk 80% dari pekerjaan yang telah mereka selesaikan. Kabarnya, agensi para pemain mengalami kesulitan menerima pembayaran untuk semua 14 episode karena kerugian.
"Kami berada dalam situasi yang sulit karena kami tidak bisa meminta tim produksi drama untuk membayar kami atas pekerjaan yang telah dilakukan aktor kami," kata seorang sumber dari agensi itu yang tidak disebutkan namanya.
"Namun, agensi kami akan berada dalam situasi yang lebih sulit jika kami tidak mendapatkan kembali investasi yang kami berikan di setiap episode. Jadi kami berada dalam situasi yang membuat frustasi," lanjutnya dilansir dari Koreaboo, Rabu (7/4).
Saat ini masih belum jelas berapa banyak uang yang akan diterima oleh agensi dan pemain serta bagaimana pengaruhnya terhadap mereka.
(dra)
Lihat Juga :
tulis komentar anda