Mengejutkan! Covid Sudah Ada Sejak 4 Dekade Lalu
Jum'at, 21 Mei 2021 - 22:19 WIB
Mengejutkan! Covid Sudah Ada Sejak 4 Dekade Lalu. Foto/Oddity Central.
JAKARTA - Sebelum pandemi Covid-19 melanda seluruh dunia, Covid-19 ternyata sudah ada sejak empat dekade lalu. Covid-19 yang dimaksud merupakan nama perusahaan Arizona.
Covid.inc adalah perusahaan yang berbasis di Tempe, Arizona. Perusahaan tersebut memiliki spesialisasi dalam membuat pelat dinding dan kabel audiovisual berkualitas tinggi dan telah menjual produknya ke seluruh dunia.
Dilansir dari Oddity Central, Jumat (21/5) perusahaan ini telah berbisnis selama beberapa dekade, namun baru tahun lalu mereka menjadi berita utama karena alasan yang jelas.
CEO Covid.inc, Norm Carson ingat pertama kali mereka mengetahui bahwa nama perusahaan sama dengan nama penyakit yang menyebabkan pandemi terbaru dalam sejarah manusia.
Kala itu ia dan timnya menghadiri pertunjukkan audiovisual besar di Amsterdam pada Februari 2020, tepat pada hari di mana Covid-19 pertama kali diucapkan. Sejak saat itu banyak masyarakat yang berpose atau hanya mengambil gambar di depan lambing perusahaan mereka.
“Kami pergi pada hari itu dengan berpikir kami akan melihat beberapa pelanggan, melakukan beberapa pelatihan dan itu akan menjadi hari biasa. Dan kemudian sebelum Anda menyadarinya, mereka telah mengumumkan nama itu," kata Carson.
Pendiri perusahaan awalnya ingin menamakan tempat usahanya Video Company atau disingkat Vidco, sayangnya sudah ada beberapa perusahaan lain yang menggunakan nama itu. Jadi salah satu orang menyarankan perusahaan untuk menamainya Covid dan nama tersebut digunakan hingga saat ini.
Sayangnya Covid menjual produknya sebagian besar melalui distributor, dan dealer sehingga banyak orang yang tidak mengetahuinya. Tapi, Carson mengakui bahwa memiliki nama perusahaan dengan isu yang paling banyak dibicarakan di dunia telah menyebabkan beberapa situasi lucu.
Pertama, orang-orang secara acak melewati gerbang setelah melihat tanda di gedung perusahaan dan meminta tes Covid-19. Kemudian ada yang membuat lelucon dan meminta untuk menyarankan tagline baru perusahaan.
“Anda tahu, kami mendapatkan banyak pelanggan yang selalu ingin memunculkan tagline baru kami. 'Covid, kami yang pertama' atau 'Satu-satunya hal yang menular adalah kualitas kami.' Kami mendapatkan semua jenis lelucon dari orang-orang," tutup Carson.
Covid.inc adalah perusahaan yang berbasis di Tempe, Arizona. Perusahaan tersebut memiliki spesialisasi dalam membuat pelat dinding dan kabel audiovisual berkualitas tinggi dan telah menjual produknya ke seluruh dunia.
Dilansir dari Oddity Central, Jumat (21/5) perusahaan ini telah berbisnis selama beberapa dekade, namun baru tahun lalu mereka menjadi berita utama karena alasan yang jelas.
CEO Covid.inc, Norm Carson ingat pertama kali mereka mengetahui bahwa nama perusahaan sama dengan nama penyakit yang menyebabkan pandemi terbaru dalam sejarah manusia.
Kala itu ia dan timnya menghadiri pertunjukkan audiovisual besar di Amsterdam pada Februari 2020, tepat pada hari di mana Covid-19 pertama kali diucapkan. Sejak saat itu banyak masyarakat yang berpose atau hanya mengambil gambar di depan lambing perusahaan mereka.
“Kami pergi pada hari itu dengan berpikir kami akan melihat beberapa pelanggan, melakukan beberapa pelatihan dan itu akan menjadi hari biasa. Dan kemudian sebelum Anda menyadarinya, mereka telah mengumumkan nama itu," kata Carson.
Pendiri perusahaan awalnya ingin menamakan tempat usahanya Video Company atau disingkat Vidco, sayangnya sudah ada beberapa perusahaan lain yang menggunakan nama itu. Jadi salah satu orang menyarankan perusahaan untuk menamainya Covid dan nama tersebut digunakan hingga saat ini.
Sayangnya Covid menjual produknya sebagian besar melalui distributor, dan dealer sehingga banyak orang yang tidak mengetahuinya. Tapi, Carson mengakui bahwa memiliki nama perusahaan dengan isu yang paling banyak dibicarakan di dunia telah menyebabkan beberapa situasi lucu.
Pertama, orang-orang secara acak melewati gerbang setelah melihat tanda di gedung perusahaan dan meminta tes Covid-19. Kemudian ada yang membuat lelucon dan meminta untuk menyarankan tagline baru perusahaan.
“Anda tahu, kami mendapatkan banyak pelanggan yang selalu ingin memunculkan tagline baru kami. 'Covid, kami yang pertama' atau 'Satu-satunya hal yang menular adalah kualitas kami.' Kami mendapatkan semua jenis lelucon dari orang-orang," tutup Carson.
(dra)
tulis komentar anda