Belajar Masak Autodidak, Kontestan Ini Lolos Masterchef Indonesia Season 8
Sabtu, 29 Mei 2021 - 22:30 WIB
Belajar Masak Autodidak, Kontestan Ini Lolos Masterchef Indonesia Season 8. Foto/MNC Media.
JAKARTA - Jenny, salah satu kontestan Masterchef Indonesia Season 8 belajar masak secara autodidak. Meski demikian, ia tak menyerah untuk mendapatkan apron Masterchef.
Sebagai seorang pemilik bisnis kue online, ia memulai perjalanannya lewat mempelajari olah bahan makanan secara mandiri.
Kontestan asal Bandung ini menyajikan hidangan iga penyet dengan kombinasi dua jenis sambal yaitu sambal terasi dan sambal kentang mustofa. Sambil memasak, Jenny bercerita panjang sehingga membuat Chef Arnold terhibur.
"Ada kopi nggak nih?,” canda Chef Chef Arnold, Sabtu (29/5).
Jenny bercerita mengenai masa kecilnya di mana ia kerap bermain ke dapur dan iseng mencoba berbagai macam bahan makanan mentah, seperti bawang-bawangan. Disambut tawa para juri, Chef Renatta mengatakam hal yang dilakukan Jenny adalah lumrah.
Rasa ingin tahu terhadap rasa dasar bahan makanan yang belum dimasak adalah salah satu sifat yang baik untuk dimiliki seorang juru masak.
Sementara itu, sebagai seorang anak tunggal, Jenny harus mengikuti keinginan orang tuanya dan sejenak melupakan keinginannya untuk belajar lebih jauh soal makanan. Namun begitu selesai menempuh pendidikan, bermodalkan kenekatan, ia membuka usaha makanan lewat media sosial dan laku keras.
Terkait hasil masakan Jenny, para juri yakni Chef Juna, Chef Renatta dan Chef Arnold menilai masakannya kurang bumbu dan kurang fokus terhadap satu sambal. Meski demikian, ia berhasil lolos ke tahap selanjutnya dengan dua yes dari Chef Arnold dan Chef Renatta.
Sebagai seorang pemilik bisnis kue online, ia memulai perjalanannya lewat mempelajari olah bahan makanan secara mandiri.
Kontestan asal Bandung ini menyajikan hidangan iga penyet dengan kombinasi dua jenis sambal yaitu sambal terasi dan sambal kentang mustofa. Sambil memasak, Jenny bercerita panjang sehingga membuat Chef Arnold terhibur.
"Ada kopi nggak nih?,” canda Chef Chef Arnold, Sabtu (29/5).
Jenny bercerita mengenai masa kecilnya di mana ia kerap bermain ke dapur dan iseng mencoba berbagai macam bahan makanan mentah, seperti bawang-bawangan. Disambut tawa para juri, Chef Renatta mengatakam hal yang dilakukan Jenny adalah lumrah.
Rasa ingin tahu terhadap rasa dasar bahan makanan yang belum dimasak adalah salah satu sifat yang baik untuk dimiliki seorang juru masak.
Sementara itu, sebagai seorang anak tunggal, Jenny harus mengikuti keinginan orang tuanya dan sejenak melupakan keinginannya untuk belajar lebih jauh soal makanan. Namun begitu selesai menempuh pendidikan, bermodalkan kenekatan, ia membuka usaha makanan lewat media sosial dan laku keras.
Terkait hasil masakan Jenny, para juri yakni Chef Juna, Chef Renatta dan Chef Arnold menilai masakannya kurang bumbu dan kurang fokus terhadap satu sambal. Meski demikian, ia berhasil lolos ke tahap selanjutnya dengan dua yes dari Chef Arnold dan Chef Renatta.
Baca Juga
(dra)
Lihat Juga :
tulis komentar anda