CDC Sebut Pembersih Udara HEPA Filter Kurangi Paparan COVID-19 hingga 65%

Rabu, 07 Juli 2021 - 18:18 WIB
Foto Ilustrasi/Webmd
JAKARTA - Laporan terbaru Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat ( CDC ) mengungkapkan bahwa penggunaan pembersih udara portabel dengan high efficiency particulate air (HEPA) filter secara signifikan mengurangi paparan aerosol SARS-CoV2.

Hasil studi ini menggunakan skenario ruangan yang didesain sedemikian rupa untuk mendapatkan hasil penelitian ilmiah yang lebih baik. Jadi, peneliti membuat skenario ruangan konferensi dengan stimulasi peserta pertemuan yang terinfeksi dan mengembuskan aerosol di ruangan tersebut.





Kemudian, dilibatkan pula dua peserta yang tidak terinfeksi, serta pembicara yang tidak terinfeksi COVID-19 .

Dari laporan CDC, diketahui bahwa ketika ruangan menggunakan dua pembersih udara dengan HEPA filter yang ditempatkan di dekat pembicara, paparan peserta yang tidak terinfeksi berkurang hingga 65%.

Dalam laporan CDC juga dijelaskan bahwa penggunaan masker saja sangat efektif mengurangi paparan, bahkan lebih tinggi yaitu 75%.

"Kombinasi antara ruangan dengan pembersih udara ber-HEPA filter dengan orang yang ada di ruangan menggunakan masker memberi dampak lebih efektif yaitu 90% terhindar dari paparan COVID-19 melalui aerosol di dalam ruangan," kata penulis utama penelitian, William G. Lindsley, PhD, dari National Institute for Occupational Safety and Health of CDC, dikutip Rabu (7/7).

Ada catatan penting yang diterangkan peneliti di studi ini, bahwa meskipun ventilasi terbukti memberi dampak besar pada penularan COVID-19 di dalam ruangan, sayangnya tidak semua ventilasi bangunan dirancang dengan laju aliran udara yang baik.

"Dengan menambahkan pembersih udara HEPA filter ke ruangan tanpa sistem ventilasi yang baik (HVAC) mungkin merupakan pilihan sederhana untuk meningkatkan penyaringan partikel aerosol dari ruangan tanpa perlu merombak sistem ventilasi gedung," tulis Lindsley di laporan ilmiahnya.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More