Libatkan Influencer dan Artis, Bara Imaji Hadirkan UMKMembara
Rabu, 28 Juli 2021 - 16:29 WIB
JAKARTA - Pandemi Covid-19 yang terjadi sejak awal 2020 berdampak pada banyak sektor, termasuk sektor ekonomi. Usaha mikro, kecil, dan menengah sebagai elemen penting dalam perekonomian Indonesia juga harus mengalami masa sulit selama pandemi terjadi.
UMKM mengalami berbagai permasalahan, mulai dari penjualan turun tajam, omzet berkurang drastis, dan modal pun habis terkikis. Menurut laporan dari UNDP dan Lembaga Penelitian Ekonomi dan Masyarakat (LPEM) Universitas Indonesia, 9 dari 10 UMKM mengalami penurunan permintaan produk selama pandemi Covid-19. Dari segi pendapatan pun mengalami penurunan hingga 30% pada 2020. Sementara, dari total 64,2 juta UMKM di Indonesia, hanya 10,25 juta yang sudah terhubung dengan platform digital . Oleh karena itu, diperlukan usaha dan dukungan yang besar untuk mengatasi masalah ini.
Melihat situasi tersebut, Bara Imaji, perusahaan digital agensi yang berfokus pada Brand Ambassador, KOL Management, dan influencer marketing yang peduli pada merek-merek UMKM di Indonesia meluncurkan program bertajuk "UMKMembara" di tengah pandemi Covid-19. Program ini diinisiasi Bara Imaji sebagai kontribusi dalam mendukung UMKM dan UKM di Indonesia. Program ini bisa menjadi salah satu cara untuk dapat meningkatkan brand awareness dan mendongkrak penjualan.
"Bara Imaji berkomitmen untuk memberikan kontribusi dalam memecahkan permasalahan UMKM Indonesia yang terdampak Covid-19 karena kita tahu bahwa UMKM merupakan pilar ekonomi nasional," ujar CEO Bara Imaji, Nur El Ikhsan melalui siaran persnya, Rabu (28/7).
UMKMembara berbentuk video review produk-produk UMKM oleh tim Bara Imaji melalui akun Instagram @baraimajiofficial dan YouTube channel Bara Imaji. Selain itu, review ini bersifat gratis dan juga ada produk yang berpeluang di-review influencer atau bahkan artis. UMKM yang mendaftar juga akan mendapatkan 1 stok foto produk dan video review yang bisa di-posting di masing-masing media sosial mereka.
Dengan menggaet influencer maupun artis di program ini, Bara Imaji berharap agar semakin banyak masyarakat yang aware dan tertarik untuk membeli produk UMKM. Mengingat bahwa kekuatan word of mouth sangat besar dalam memengaruhi orang lain untuk membeli suatu produk yang di-review influencer. Dengan begitu, akan semakin banyak masyarakat yang sadar, mau mendukung, dan memilih produk lokal.
"Dengan diluncurkannya UMKMembara kita berharap bisa meningkatkan awareness masyarakat terhadap produk-produk UMKM yang dampak lebih lanjutnya bisa meningkatkan sales sehingga UMKM pun bisa bangkit dan semakin membara," harap Ikhsan.
Di masa PPKM saat ini banyak pihak yang terdampak, tak terkecuali UMKM yang berharap bisa pulih di situasi yang tidak pasti. PPKM yang juga diperpanjang semakin membuat pelaku usaha mengalami penurunan pendapatan. Hal ini tak lain karena peraturan PPKM membuat pelaku usaha harus membatasi jam operasionalnya.
UMKM mengalami berbagai permasalahan, mulai dari penjualan turun tajam, omzet berkurang drastis, dan modal pun habis terkikis. Menurut laporan dari UNDP dan Lembaga Penelitian Ekonomi dan Masyarakat (LPEM) Universitas Indonesia, 9 dari 10 UMKM mengalami penurunan permintaan produk selama pandemi Covid-19. Dari segi pendapatan pun mengalami penurunan hingga 30% pada 2020. Sementara, dari total 64,2 juta UMKM di Indonesia, hanya 10,25 juta yang sudah terhubung dengan platform digital . Oleh karena itu, diperlukan usaha dan dukungan yang besar untuk mengatasi masalah ini.
Melihat situasi tersebut, Bara Imaji, perusahaan digital agensi yang berfokus pada Brand Ambassador, KOL Management, dan influencer marketing yang peduli pada merek-merek UMKM di Indonesia meluncurkan program bertajuk "UMKMembara" di tengah pandemi Covid-19. Program ini diinisiasi Bara Imaji sebagai kontribusi dalam mendukung UMKM dan UKM di Indonesia. Program ini bisa menjadi salah satu cara untuk dapat meningkatkan brand awareness dan mendongkrak penjualan.
"Bara Imaji berkomitmen untuk memberikan kontribusi dalam memecahkan permasalahan UMKM Indonesia yang terdampak Covid-19 karena kita tahu bahwa UMKM merupakan pilar ekonomi nasional," ujar CEO Bara Imaji, Nur El Ikhsan melalui siaran persnya, Rabu (28/7).
UMKMembara berbentuk video review produk-produk UMKM oleh tim Bara Imaji melalui akun Instagram @baraimajiofficial dan YouTube channel Bara Imaji. Selain itu, review ini bersifat gratis dan juga ada produk yang berpeluang di-review influencer atau bahkan artis. UMKM yang mendaftar juga akan mendapatkan 1 stok foto produk dan video review yang bisa di-posting di masing-masing media sosial mereka.
Dengan menggaet influencer maupun artis di program ini, Bara Imaji berharap agar semakin banyak masyarakat yang aware dan tertarik untuk membeli produk UMKM. Mengingat bahwa kekuatan word of mouth sangat besar dalam memengaruhi orang lain untuk membeli suatu produk yang di-review influencer. Dengan begitu, akan semakin banyak masyarakat yang sadar, mau mendukung, dan memilih produk lokal.
"Dengan diluncurkannya UMKMembara kita berharap bisa meningkatkan awareness masyarakat terhadap produk-produk UMKM yang dampak lebih lanjutnya bisa meningkatkan sales sehingga UMKM pun bisa bangkit dan semakin membara," harap Ikhsan.
Di masa PPKM saat ini banyak pihak yang terdampak, tak terkecuali UMKM yang berharap bisa pulih di situasi yang tidak pasti. PPKM yang juga diperpanjang semakin membuat pelaku usaha mengalami penurunan pendapatan. Hal ini tak lain karena peraturan PPKM membuat pelaku usaha harus membatasi jam operasionalnya.
(nug)
Lihat Juga :
tulis komentar anda