Bakal Jadi Tulang Punggung Pariwisata, Promosi Digital Desa Wisata Harus Digencarkan
Kamis, 12 Agustus 2021 - 15:00 WIB
JAKARTA - Wakil Direktur Utama PT Garuda Indonesia Dony Oskaria menuturkan bahwa dunia tourism saat ini mengalami shifting (pergeseran) yang luar biasa setelah terjadinya COVID-19. Ia memprediksi diprediksi masyarakat akan lebih menyukai berwisata alam terbuka, salah satunya yakni desa wisata .
Maka dari itu, kedepannya desa wisata bisa menjadi 'backbone' atau tulang punggung yang luar biasa. Dia pun menyebut bahwa dunia industri pariwisata miliki banyak manfaat.
"Berdasarkan dari pada research dari seluruh industri yang ada, industri pariwisata adalah industri yang miliki multiplier effect yang tinggi. Jadi kalau orang berpariwisata, itu semua mendapatkan manfaatnya," ujar Dony Oskaria saat menjadi pembicara di Webinar Desa Wisata secara live melalui virtual, Kamis (12/8/2021).
Dony Oskaria menuturkan dengan mengetahui hal ini, pemasaran melalui digital saat ini merupakan hal yang harus dilakukan. "Sekarang itu banyak sekali destinasi-destinasi yang dikunjungi orang-orang akibat viral di media sosial. Karena itu para kepala daerah dan para pemilik desa wisata, kita juga harus mampu mengkomunikasikan produk kita to digital," ujar Dony Oskaria.
Hal ini bisa coba diterapkan melihat pemasaran digital sendiri memberikan banyak kelebihan yang ditawarkannya. Selain itu, pemasaran dengan menggaet influencer bisa juga diterapkan. Melihat saat ini para influencer miliki peran penting sebagai 'Key Opinion' masyarakat.
"Digital ini cost nya lebih murah, covered nya lebih luas. Tapi itu tadi, dia mampu dia mentraffic dengan sangat signifikan. Karena itu, mungkin nanti di desa-desa wisata ini, kita harus mengundang KOL (Key Opinion Leader)."
"Kemudian memposting atau kita minta KOL untuk posting destinasi kita, sehingga ini akan men-draft traffic. Kalau traffic nya datang kemudian orang terjadi belanja, ekonominya mendapatkan manfaat," tuturnya.
Maka dari itu, kedepannya desa wisata bisa menjadi 'backbone' atau tulang punggung yang luar biasa. Dia pun menyebut bahwa dunia industri pariwisata miliki banyak manfaat.
"Berdasarkan dari pada research dari seluruh industri yang ada, industri pariwisata adalah industri yang miliki multiplier effect yang tinggi. Jadi kalau orang berpariwisata, itu semua mendapatkan manfaatnya," ujar Dony Oskaria saat menjadi pembicara di Webinar Desa Wisata secara live melalui virtual, Kamis (12/8/2021).
Dony Oskaria menuturkan dengan mengetahui hal ini, pemasaran melalui digital saat ini merupakan hal yang harus dilakukan. "Sekarang itu banyak sekali destinasi-destinasi yang dikunjungi orang-orang akibat viral di media sosial. Karena itu para kepala daerah dan para pemilik desa wisata, kita juga harus mampu mengkomunikasikan produk kita to digital," ujar Dony Oskaria.
Hal ini bisa coba diterapkan melihat pemasaran digital sendiri memberikan banyak kelebihan yang ditawarkannya. Selain itu, pemasaran dengan menggaet influencer bisa juga diterapkan. Melihat saat ini para influencer miliki peran penting sebagai 'Key Opinion' masyarakat.
"Digital ini cost nya lebih murah, covered nya lebih luas. Tapi itu tadi, dia mampu dia mentraffic dengan sangat signifikan. Karena itu, mungkin nanti di desa-desa wisata ini, kita harus mengundang KOL (Key Opinion Leader)."
"Kemudian memposting atau kita minta KOL untuk posting destinasi kita, sehingga ini akan men-draft traffic. Kalau traffic nya datang kemudian orang terjadi belanja, ekonominya mendapatkan manfaat," tuturnya.
(hri)
Lihat Juga :
tulis komentar anda