Tips agar Tidak Sakit saat Swab Test Covid-19, Ini Triknya!
Jum'at, 19 November 2021 - 09:04 WIB
JAKARTA - Ada beberapa tips agar tidak sakit saat swab test Covid-19. Dokter Spesialis Patologi Klinik dr Basti Andriyoko, SpPK(K) mengatakan ada beberapa hal yang bisa diperhatikan. Salah satunya adalah tidak merasa tegang sebelum diswab.
"Kalau ditanya apakah ada tips nggak sakit saat diswab PCR , yang paling utama adalah Anda tidak tegang sebelum diswab. Perasaan tegang akan membuat tubuh mengeluarkan reaksi menolak dan ini akan lebih terasa sakit saat alat tes dimasukkan," kata dr Basti saat Live Instagram Okezone Stories, Kamis, 18 November 2021.
Pada dasarnya saat tenaga kesehatan melakukan swab ke lubang hidung dengan benar, tidak akan mengeluarkan rasa nyeri. Artinya, titik pengambilan sampel yang berada di nasofaring, meski berada di belakang hidung, tidak akan sakit saat disentuh.
"Ya, paling akan membuat seseorang merasa mau batuk atau bersin, pun menangis. Kalau merasa sakit yang teramat perih, itu artinya titik mencolok alat swabnya tidak tepat ke nasofaring," jelas dr Basti.
Selain tenang, tips tidak sakit saat diswab berikutnya adalah pastikan kepala menengadah ke atas. Ini selain memastikan tidak begitu sakit saat diswab, juga memudahkan tenaga kesehatan untuk mengambil sampel di nasofaring.
"Dalam posisi kepala menengadah ke atas, ini jalur lubang hidung ke nasofaring lebih mudah dicapai. Artinya, rasa sakit akibat diswab bisa diminimalkan," ungkap dr Basti.
Tips lainnya berkaitan dengan swab mulut. Pada tahap ini, tips yang bisa dilakukan adalah berkata 'aaaa' saat tenaga kesehatan mengambil sampel di area mulut. Ini berkaitan dengan meminimalisir reaksi mual.
"Saat seseorang melafalkan 'aaaa' secara otomatis lidahnya menekan ke bawah dan ini meminimalisir rasa mual yang bisa terjadi saat nakes colok ke arah mulut. Jangan ragu juga untuk julurkan lidah," tandasnya.
"Kalau ditanya apakah ada tips nggak sakit saat diswab PCR , yang paling utama adalah Anda tidak tegang sebelum diswab. Perasaan tegang akan membuat tubuh mengeluarkan reaksi menolak dan ini akan lebih terasa sakit saat alat tes dimasukkan," kata dr Basti saat Live Instagram Okezone Stories, Kamis, 18 November 2021.
Pada dasarnya saat tenaga kesehatan melakukan swab ke lubang hidung dengan benar, tidak akan mengeluarkan rasa nyeri. Artinya, titik pengambilan sampel yang berada di nasofaring, meski berada di belakang hidung, tidak akan sakit saat disentuh.
"Ya, paling akan membuat seseorang merasa mau batuk atau bersin, pun menangis. Kalau merasa sakit yang teramat perih, itu artinya titik mencolok alat swabnya tidak tepat ke nasofaring," jelas dr Basti.
Selain tenang, tips tidak sakit saat diswab berikutnya adalah pastikan kepala menengadah ke atas. Ini selain memastikan tidak begitu sakit saat diswab, juga memudahkan tenaga kesehatan untuk mengambil sampel di nasofaring.
"Dalam posisi kepala menengadah ke atas, ini jalur lubang hidung ke nasofaring lebih mudah dicapai. Artinya, rasa sakit akibat diswab bisa diminimalkan," ungkap dr Basti.
Tips lainnya berkaitan dengan swab mulut. Pada tahap ini, tips yang bisa dilakukan adalah berkata 'aaaa' saat tenaga kesehatan mengambil sampel di area mulut. Ini berkaitan dengan meminimalisir reaksi mual.
"Saat seseorang melafalkan 'aaaa' secara otomatis lidahnya menekan ke bawah dan ini meminimalisir rasa mual yang bisa terjadi saat nakes colok ke arah mulut. Jangan ragu juga untuk julurkan lidah," tandasnya.
(dra)
Lihat Juga :
tulis komentar anda