Terbaru! Ikuti Vision+ Originals Daur Hidup, Tuangkan 9 Cerita Tentang Manusia
Selasa, 30 November 2021 - 12:56 WIB
JAKARTA - Siklus hidup Manusia adalah lahir, tumbuh, berkembang, rumah, bertamu, berpindah, menetap, berkumpul, hingga berpulang. Hal itulah yang coba diangkat pada original series terbaru Vision+ hasil kerja sama dengan Menjadi Manusia berjudul Daur Hidup . Menggandeng banyak seniman Tanah Air dalam pembuatannya, rangkaian 9 film pendek ini akan tayang di Vision+ mulai Rabu, 1 Desember 2021.
Tema kehidupan selalu menjadi sumber inspirasi yang tak pernah kering untuk beragam karya cipta. Fenomena yang terjadi, cara melihat peristiwa, makna dan pesan yang dapat di
Managing Director Vision+, Clarissa Tanoesoedibjo mengatakan, “Ini pertama kalinya kami mengeluarkan Originals Series yang memberikan pesan moral yang begitu mendalam. Kami mengharapkan series ini dapat memberikan impact yang positif sehingga kita semua sebagai insan selalu introspeksi dan semakin menghargai arti kehidupan yang sebenarnya sangat singkat.”
Terkait kolaborasi pembuatan series Daur Hidup, Clarissa menyampaikan kolaborasi ini sejalan dengan misi Vision+ untuk semakin banyak menghadirkan tayangan-tayangan menarik berupa original series yang diproduksi rumah produksi lokal. “Vision+ selalu ingin bekerja sama dengan pihak lain dalam memproduksi originals. Hal inilah yang membuat deretan originals Vision+ memiliki karakter unik masing-masing. Ini juga sebagai bentuk mendukung anak bangsa, baik para seniman, para pelaku kreatif, dan terutama dalam kerja sama ini tentu saja untuk anak-anak muda hebat yang berkecimpung dalam Menjadi Manusia,” ujarnya.
“Seperti yang kita ketahui Menjadi Manusia adalah sebuah komunitas yang menjembatani orang-orang untuk mereka dapat meluapkan isi hatinya dengan harapan mereka mendapatkan solusi atas permasalah hidup. Kemudian Vision+ sebagai platform penyedia layanan streaming menyambut baik semangat tersebut dengan memberikan tempat untuk Menjadi Manusia mengekspresikannya menjadi sebuah karya yang dapat dinikmati serta memiliki nilai-nilai kehidupan yang mempu memberikan dampak positif untuk penontonnya,” tambah Clarissa.
Adam A. Abednego, Co-founder & The Heart of Menjadi Manusia memaparkan mengapa tertarik membuat sebuah series tentang kehidupan. “Dalam kesempatan kerja sama dengan Vision+ ini, kami ingin mengajak teman-teman semua untuk mengambil jeda, melihat lebih dalam tentang kehidupan yang intisarinya kami tuangkan dalam media film. Melalui serial Daur Hidup, kami berharap dapat mengingatkan kembali pesan-pesan kehidupan, sekaligus membantu kita semua memahami makna hidup serta menikmati proses kehidupan itu sendiri,” ujarnya.
Diambil dari cerita sehari-hari yang memiliki makna dan pembelajaran, Daur Hidup terdiri atas 9 episode, yakni Lahir, Tumbuh, Berkembang, Rumah, Bertamu, Berpindah, Menetap, Berkumpul, dan Berpulang. Seluruh episode tersebut merupakan tayangan Vision+ Original yang akan selalu dapat disaksikan melalui platform Vision+ mulai dari Rabu, 1 Desember 2021.
Dibintangi oleh aktor-aktris ternama seperti Khiva Iskak sebagai Omar Satria, Shareefa Daanish sebagai Bina, Dominique Sanda sebagai Ibu, Gamaliel Eleazar sebagai Eri, Muzakki Ramdhan sebagai Banyu, Dhea Seto sebagai Marcellia, Kalya Islamadina sebagai Dilla, Putri Ayudya sebagai Yayas, dan Tubagus Ali sebagai Dion.
Tema kehidupan selalu menjadi sumber inspirasi yang tak pernah kering untuk beragam karya cipta. Fenomena yang terjadi, cara melihat peristiwa, makna dan pesan yang dapat di
Baca Juga
Managing Director Vision+, Clarissa Tanoesoedibjo mengatakan, “Ini pertama kalinya kami mengeluarkan Originals Series yang memberikan pesan moral yang begitu mendalam. Kami mengharapkan series ini dapat memberikan impact yang positif sehingga kita semua sebagai insan selalu introspeksi dan semakin menghargai arti kehidupan yang sebenarnya sangat singkat.”
Terkait kolaborasi pembuatan series Daur Hidup, Clarissa menyampaikan kolaborasi ini sejalan dengan misi Vision+ untuk semakin banyak menghadirkan tayangan-tayangan menarik berupa original series yang diproduksi rumah produksi lokal. “Vision+ selalu ingin bekerja sama dengan pihak lain dalam memproduksi originals. Hal inilah yang membuat deretan originals Vision+ memiliki karakter unik masing-masing. Ini juga sebagai bentuk mendukung anak bangsa, baik para seniman, para pelaku kreatif, dan terutama dalam kerja sama ini tentu saja untuk anak-anak muda hebat yang berkecimpung dalam Menjadi Manusia,” ujarnya.
“Seperti yang kita ketahui Menjadi Manusia adalah sebuah komunitas yang menjembatani orang-orang untuk mereka dapat meluapkan isi hatinya dengan harapan mereka mendapatkan solusi atas permasalah hidup. Kemudian Vision+ sebagai platform penyedia layanan streaming menyambut baik semangat tersebut dengan memberikan tempat untuk Menjadi Manusia mengekspresikannya menjadi sebuah karya yang dapat dinikmati serta memiliki nilai-nilai kehidupan yang mempu memberikan dampak positif untuk penontonnya,” tambah Clarissa.
Adam A. Abednego, Co-founder & The Heart of Menjadi Manusia memaparkan mengapa tertarik membuat sebuah series tentang kehidupan. “Dalam kesempatan kerja sama dengan Vision+ ini, kami ingin mengajak teman-teman semua untuk mengambil jeda, melihat lebih dalam tentang kehidupan yang intisarinya kami tuangkan dalam media film. Melalui serial Daur Hidup, kami berharap dapat mengingatkan kembali pesan-pesan kehidupan, sekaligus membantu kita semua memahami makna hidup serta menikmati proses kehidupan itu sendiri,” ujarnya.
Diambil dari cerita sehari-hari yang memiliki makna dan pembelajaran, Daur Hidup terdiri atas 9 episode, yakni Lahir, Tumbuh, Berkembang, Rumah, Bertamu, Berpindah, Menetap, Berkumpul, dan Berpulang. Seluruh episode tersebut merupakan tayangan Vision+ Original yang akan selalu dapat disaksikan melalui platform Vision+ mulai dari Rabu, 1 Desember 2021.
Dibintangi oleh aktor-aktris ternama seperti Khiva Iskak sebagai Omar Satria, Shareefa Daanish sebagai Bina, Dominique Sanda sebagai Ibu, Gamaliel Eleazar sebagai Eri, Muzakki Ramdhan sebagai Banyu, Dhea Seto sebagai Marcellia, Kalya Islamadina sebagai Dilla, Putri Ayudya sebagai Yayas, dan Tubagus Ali sebagai Dion.
Lihat Juga :
tulis komentar anda