Desainer Rama Dauhan Berbagi Pandangan tentang Fesyen Berkelanjutan
Rabu, 22 Desember 2021 - 21:19 WIB
JAKARTA - Glenfiddich meluncurkan Where Next Club di Jakarta untuk menginspirasi generasi pembuat perubahan di Indonesia, belum lama ini. Kegiatan Masterclass dipandu salah satu saluran podcast Indonesia, Makna Talks. Acara ini juga menggandeng desainer fesyen Indonesia, Rama Dauhan.
Dalam acara tersebut, para hadirin diajak untuk berpartisipasi dalam diskusi bermakna mengenai cara untuk mendorong diri sendiri dalam mencapai pertumbuhan yang berarti, dengan Iyas Lawrence, pendiri Makna Talks.
Bersama Rama Dauhan, mereka memperbincangkan komunitas kreatif lokal dan pandangan Rama terhadap keberlajutan dan warisan fesyen di Indonesia. Para hadirin juga terlibat dalam lokakarya interaktif menggunakan kain daur ulang untuk melengkapi tas rancangan Rama sendiri.
"Glenfiddich selalu menjadi inovator, selalu menantang hal yang konvensial, dan mengejar keunggulan di kelasnya. Kami tidak pernah diam, terus menembus batas dengan inovasi dan pengalaman baru," ungkap Duta Glenfiddich untuk Asia Tenggara, Brett Bayly dalam keteranan persnya, baru-baru ini.
Brett Bayly pun berharap peluncuran Where Next Club di Indonesia, berkolaborasi dengan mitra berjiwa maverick seperti Makna Talks dan Rama Dauhan, mendorong insan kreatif untuk memacu diri sendiri agar keluar dari zona nyaman mereka.
"Dan mereka juga akan terinspirasi dalam mempelajari keterampilan baru untuk menghadapi tantangan hidup mendatang," imbuhnya.
Sementara, Rama Dauhan memiliki ketertarikan dalam keberlanjutan dan pelestarian warisan lokal melalui karyanya. Dalam kesempatan ini, dia berbagi pandangan tentang bagaimana dirinya membagi peran antara desainer fesyen dan pemilik label fesyen sendiri.
Desainer yang eclectic dan dinamis ini juga berbicara tentang pentingnya warisan budaya. "Indonesia memiliki warisan budaya yang sangat kaya yang selalu menginspirasi saya dalam setiap karya. Berbicara mengenai keberlanjutan, hal tersebut tak hanya terwujud di karya saya, namun juga di bisnis fesyen yang saya geluti," tuturnya.
Rama Dauhan pun senang bisa menginspirasi orang lain dan menjadi penggerak untuk memulai perjalanan pertumbuhan dan pengembangan pribadi melalui cerita dan pengalaman yang dibagikan.
Dalam acara tersebut, para hadirin diajak untuk berpartisipasi dalam diskusi bermakna mengenai cara untuk mendorong diri sendiri dalam mencapai pertumbuhan yang berarti, dengan Iyas Lawrence, pendiri Makna Talks.
Bersama Rama Dauhan, mereka memperbincangkan komunitas kreatif lokal dan pandangan Rama terhadap keberlajutan dan warisan fesyen di Indonesia. Para hadirin juga terlibat dalam lokakarya interaktif menggunakan kain daur ulang untuk melengkapi tas rancangan Rama sendiri.
Baca Juga
"Glenfiddich selalu menjadi inovator, selalu menantang hal yang konvensial, dan mengejar keunggulan di kelasnya. Kami tidak pernah diam, terus menembus batas dengan inovasi dan pengalaman baru," ungkap Duta Glenfiddich untuk Asia Tenggara, Brett Bayly dalam keteranan persnya, baru-baru ini.
Brett Bayly pun berharap peluncuran Where Next Club di Indonesia, berkolaborasi dengan mitra berjiwa maverick seperti Makna Talks dan Rama Dauhan, mendorong insan kreatif untuk memacu diri sendiri agar keluar dari zona nyaman mereka.
"Dan mereka juga akan terinspirasi dalam mempelajari keterampilan baru untuk menghadapi tantangan hidup mendatang," imbuhnya.
Sementara, Rama Dauhan memiliki ketertarikan dalam keberlanjutan dan pelestarian warisan lokal melalui karyanya. Dalam kesempatan ini, dia berbagi pandangan tentang bagaimana dirinya membagi peran antara desainer fesyen dan pemilik label fesyen sendiri.
Desainer yang eclectic dan dinamis ini juga berbicara tentang pentingnya warisan budaya. "Indonesia memiliki warisan budaya yang sangat kaya yang selalu menginspirasi saya dalam setiap karya. Berbicara mengenai keberlanjutan, hal tersebut tak hanya terwujud di karya saya, namun juga di bisnis fesyen yang saya geluti," tuturnya.
Rama Dauhan pun senang bisa menginspirasi orang lain dan menjadi penggerak untuk memulai perjalanan pertumbuhan dan pengembangan pribadi melalui cerita dan pengalaman yang dibagikan.
(nug)
tulis komentar anda