Hary Tanoesoedibjo: Momentum Natal Harus Dipergunakan untuk Introspeksi
Sabtu, 25 Desember 2021 - 09:55 WIB
JAKARTA - MNC Group kembali menggelar Ibadah Natal sekaligus Konser Spesial Natal di tahun ini. Acara yang berlangsung di Studio MNC, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Jumat, 24 Desember 2021, mengangkat tema Kedatangan-Nya yang Membawa Kebaikan.
Executive Chairman MNC Group, Hary Tanoesoedibjo mengatakan, momentum Natal harus dipergunakan untuk melakukan introspeksi. Selain itu, Natal juga harus dibawa dengan sukacita bahwa Tuhan Yesus datang ke dunia dengan satu tujuan.
"Tuhan Yesus datang menyelamatkan umat manusia, mati di kayu salib dan dibangkitkan jadi satu kasih karunia bagi kita semua. Jangan Natal digunakan sebagai rutinitas perayaan tapi maknai untuk introspeksi agar menjadi lebih baik," ungkap Hary.
Selain itu, dalam sambutannya, Hary Tanoesoedibjo juga mengatakan, satu poin penting bahwa Natal kali ini bisa dimaknai seperti marketplace. Di mana seseorang harus bisa menjadi pemimpin yang mau melayani.
"Orang-orang yang melayani jangan dilayani. Jadi saya rasa itu prinsip yang paling penting selain rendah hati," ujarnya.
Pada Natal tahun ini, Hary berharap perekonomian di Indonesia bisa cepat kembali pulih. Pria berusia 56 tahun ini yakin betul bahwa situasi akan kembali seperti sediakala meski diperkirakan pandemi Covid-19 akan berlangsung lama.
"Tapi tentunya dengan vaksinasi, masyarakat tidak separah yang dulu walaupun tertular. Sehingga ekonomi bisa lebih baik. Tentunya harapan saya kepada semua, kita sambut 2022 dengan positif," tutupnya.
Executive Chairman MNC Group, Hary Tanoesoedibjo mengatakan, momentum Natal harus dipergunakan untuk melakukan introspeksi. Selain itu, Natal juga harus dibawa dengan sukacita bahwa Tuhan Yesus datang ke dunia dengan satu tujuan.
"Tuhan Yesus datang menyelamatkan umat manusia, mati di kayu salib dan dibangkitkan jadi satu kasih karunia bagi kita semua. Jangan Natal digunakan sebagai rutinitas perayaan tapi maknai untuk introspeksi agar menjadi lebih baik," ungkap Hary.
Selain itu, dalam sambutannya, Hary Tanoesoedibjo juga mengatakan, satu poin penting bahwa Natal kali ini bisa dimaknai seperti marketplace. Di mana seseorang harus bisa menjadi pemimpin yang mau melayani.
"Orang-orang yang melayani jangan dilayani. Jadi saya rasa itu prinsip yang paling penting selain rendah hati," ujarnya.
Pada Natal tahun ini, Hary berharap perekonomian di Indonesia bisa cepat kembali pulih. Pria berusia 56 tahun ini yakin betul bahwa situasi akan kembali seperti sediakala meski diperkirakan pandemi Covid-19 akan berlangsung lama.
"Tapi tentunya dengan vaksinasi, masyarakat tidak separah yang dulu walaupun tertular. Sehingga ekonomi bisa lebih baik. Tentunya harapan saya kepada semua, kita sambut 2022 dengan positif," tutupnya.
(nug)
Lihat Juga :
tulis komentar anda