Ardhito Pramono Jalani Rehabilitasi Tahap Pertama Detoksifikasi Racun Ganja, Ini Kata Pihak RSKO
Jum'at, 21 Januari 2022 - 16:19 WIB
JAKARTA - Ardhito Pramono (AP) tengah menjalani rehabilitasi usai kedapatan mengonsumsi narkotika jenis ganja. Kabarnya, musisi dan aktor yang akrab disapa Dhito ini bakal menjalani tahap pertama rehabilitasi yakni detoksifikasi.
Setibanya di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cibubur, Jakarta Timur, Ardhito Pramono tak langsung menjalani rehabilitasi. Diketahui, suami Jeanneta Sanfadelia itu melakukan tes PCR lebih dulu guna mendeteksi virus Covid-19.
Hal ini disampaikan langsung oleh Sub Koordinator Hukum Organisasi dan Humas RSKO Cibubur, Bayu Koli Nugroho saat dikonfirmasi awak media, Jumat (21/1/2022).
"Karena ini lagi Covid, jadi dia PCR, diisolasi ya dikarantinalah bahasanya, jadi ditempatkan di ruangan khusus sambil menunggu hasil lah intinya gitu," ujar Bayu.
Bayu menambahkan, setelah hasil tes PCR dinyatakan negatif, penyanyi 26 tahun itu langsung menjalani rehabilitasi.
"Nanti setelah hasil PCR-nya negatif, langsung dilanjutkan ke proses rehabilitasinya," kata Bayu.
Bayu pun memaparkan pada tahap pertama rehabiliatasi tersebut, sang artis akan menjalani proses detoksifikasi. Metode ini dilakukan guna menghilangkan zat racun yang terkandung dalam narkotika jenis ganja.
Metode ini juga diyakini mampu menghilangkan efek sakau dari penggunaan barang haram tersebut.
Setibanya di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cibubur, Jakarta Timur, Ardhito Pramono tak langsung menjalani rehabilitasi. Diketahui, suami Jeanneta Sanfadelia itu melakukan tes PCR lebih dulu guna mendeteksi virus Covid-19.
Hal ini disampaikan langsung oleh Sub Koordinator Hukum Organisasi dan Humas RSKO Cibubur, Bayu Koli Nugroho saat dikonfirmasi awak media, Jumat (21/1/2022).
"Karena ini lagi Covid, jadi dia PCR, diisolasi ya dikarantinalah bahasanya, jadi ditempatkan di ruangan khusus sambil menunggu hasil lah intinya gitu," ujar Bayu.
Baca Juga
Bayu menambahkan, setelah hasil tes PCR dinyatakan negatif, penyanyi 26 tahun itu langsung menjalani rehabilitasi.
"Nanti setelah hasil PCR-nya negatif, langsung dilanjutkan ke proses rehabilitasinya," kata Bayu.
Bayu pun memaparkan pada tahap pertama rehabiliatasi tersebut, sang artis akan menjalani proses detoksifikasi. Metode ini dilakukan guna menghilangkan zat racun yang terkandung dalam narkotika jenis ganja.
Metode ini juga diyakini mampu menghilangkan efek sakau dari penggunaan barang haram tersebut.
tulis komentar anda