Sambut Hari Musik Nasional, Ratna Listy Rilis Lagu Rock Etnik Kontemporer
Rabu, 09 Maret 2022 - 22:57 WIB
JAKARTA - Bertepatan dengan Hari Musik Indonesia yang jatuh setiap 9 Maret, pesinetron dan penyanyi Ratna Listy mencoba membangkitkan musik rock Tanah Air dengan merilis single Guna-Guna.
Menurut Ratna Listy, musik rock Indonesia saat ini seperti mati suri. Bersama Panglima Langit, Ratna Listy mengangkat genre musik rock etnik kontemporer dengan lirik tiga bahasa sekaligus dalam single terbarunya ini.
"Kita harus bangga menjadi orang Indonesia, bangga menunjukkan kepada dunia melalui lagu dan musik kita yang berbudaya, terutama gamelan yang kaya akan suara. Jangan ragu untuk berkarya, karena kreativitas itu tak berbatas," tutur Ratna Listy saat dijumpai di kawasan Cibubur, Jakarta, baru-baru ini.
"Melalui lagu rock Guna Guna, saya juga mencoba mengangkat kembali musik rock Indonesia yang dipadu dengan musik tradisional kita. Ada nuansa rock, etnik sekaligus magis dengan penampilan koor Tim Mata Langit ala Gregorian. Siapapun yang mendengar lagu ini bakal merinding," lanjutnya.
Seperti diungkapkan sebelumnya, dalam single ciptaan Pancal15 ini digunakan lirik bahasa Indonesia, Jawa, dan Aceh.
"Sedangkan judul lagu Guna-Guna agar ada benang merahnya dengan kegiatan yang aku geluti saat ini bersama Panglima Langit. Dan ada pesan moral di lagu ini, bahwa siapapun di dunia ini agar jangan mengambil jalan pintas untuk meraih tujuan. Jangan pernah melawan takdir ketetapan Tuhan," beber Ratna.
Sementara itu, melalui single terbarunya ini, Ratna Listy juga ingin menunjukkan bahwa dirinya masih tetap eksis di dunia hiburan Tanah Air.
"Banyak yang menganggap saya telah meninggalkan dunia artis sejak berpartner dengan Panglima Langit di bidang pengobatan spiritual. Nah, single Guna-Guna ini membuktikan bahwa aku tidak pernah meninggalkan dunia artis. Aku masih terus berkarya, bahkan aku mengajak Panglima Langit berkolaborasi di lagu ini," jelas wanita 48 tahun itu.
Sebagai penyanyi, wanita yang mengawali kariernya di dunia hiburan melalui ajang Bintang Radio & TV se-Jawa Timur ini pernah merilis sejumlah lagu dengan berbagai genre mulai dari pop, dangdut, bahkan hingga keroncong.
Namun dalam lagu ini, Ratna mencoba menantang kemampuan bermusiknya dengan meramu musik rock etnik kontemporer.
Menurut Ratna Listy, musik rock Indonesia saat ini seperti mati suri. Bersama Panglima Langit, Ratna Listy mengangkat genre musik rock etnik kontemporer dengan lirik tiga bahasa sekaligus dalam single terbarunya ini.
"Kita harus bangga menjadi orang Indonesia, bangga menunjukkan kepada dunia melalui lagu dan musik kita yang berbudaya, terutama gamelan yang kaya akan suara. Jangan ragu untuk berkarya, karena kreativitas itu tak berbatas," tutur Ratna Listy saat dijumpai di kawasan Cibubur, Jakarta, baru-baru ini.
"Melalui lagu rock Guna Guna, saya juga mencoba mengangkat kembali musik rock Indonesia yang dipadu dengan musik tradisional kita. Ada nuansa rock, etnik sekaligus magis dengan penampilan koor Tim Mata Langit ala Gregorian. Siapapun yang mendengar lagu ini bakal merinding," lanjutnya.
Seperti diungkapkan sebelumnya, dalam single ciptaan Pancal15 ini digunakan lirik bahasa Indonesia, Jawa, dan Aceh.
"Sedangkan judul lagu Guna-Guna agar ada benang merahnya dengan kegiatan yang aku geluti saat ini bersama Panglima Langit. Dan ada pesan moral di lagu ini, bahwa siapapun di dunia ini agar jangan mengambil jalan pintas untuk meraih tujuan. Jangan pernah melawan takdir ketetapan Tuhan," beber Ratna.
Sementara itu, melalui single terbarunya ini, Ratna Listy juga ingin menunjukkan bahwa dirinya masih tetap eksis di dunia hiburan Tanah Air.
"Banyak yang menganggap saya telah meninggalkan dunia artis sejak berpartner dengan Panglima Langit di bidang pengobatan spiritual. Nah, single Guna-Guna ini membuktikan bahwa aku tidak pernah meninggalkan dunia artis. Aku masih terus berkarya, bahkan aku mengajak Panglima Langit berkolaborasi di lagu ini," jelas wanita 48 tahun itu.
Sebagai penyanyi, wanita yang mengawali kariernya di dunia hiburan melalui ajang Bintang Radio & TV se-Jawa Timur ini pernah merilis sejumlah lagu dengan berbagai genre mulai dari pop, dangdut, bahkan hingga keroncong.
Namun dalam lagu ini, Ratna mencoba menantang kemampuan bermusiknya dengan meramu musik rock etnik kontemporer.
(nug)
tulis komentar anda