Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo Dukung Semua Upaya Pembangunan dan Kemajuan Parekraf
Sabtu, 19 Maret 2022 - 09:45 WIB
Wamenparekraf Angela menyampaikan bahwa pelaksanaan side event G20 di Indonesia menjadi peluang besar untuk kebangkitan dan keberlanjutan ekonomi Indonesia. / Foto: dok. MPI
JAKARTA - Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf), Angela Tanoesoedibjo mengapresiasi pemerintah provinsi Jawa Barat menggelar kegiatan Side Event G20, Connecti-City International Conference On Creative Economy di Bandung, pada 14-15 Maret lalu yang dilakukan secara hybrid.
Angela menyampaikan bahwa pelaksanaan side event G20 di Indonesia menjadi peluang besar untuk kebangkitan dan keberlanjutan ekonomi Indonesia.
"G20 akan dilaksanakan di Indonesia, maka ini menjadi peluang bagi kita untuk kebangkitan ekonomi, pemulihan ekonomi dan pembangunan berkelanjutan," kata Angela, Jumat, 18 Maret 2022.
Lebih lanjut, tak hanya di Jawa Barat, Angela juga mendukung segala bentuk pembangunan dan kemajuan di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Salah satunya yaitu Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF).
Dalam pembangunan dan kebangkitan ekonomi ini, kata Angela, maka perlu berkolaborasi dengan para stakeholder. Sehingga mampu bangkit bersama-sama untuk memulihkan ekonomi setelah pasca Covid-19.
BPOLBF turut berpartisipasi pada kegiatan pameran ini menjadi salah satu wujud nyata dari bentuk komitmen BPOLBF untuk menciptakan dan memperkuat relevansi creative hub ekonomi kreatif agar lebih kuat dan siap untuk berkolaborasi dengan para pelaku Ekraf dan UMKM yang ada.
Sementara Direktur Pemasaran BPOLBF, Raisa Lestari Niloperbowo berharap, dengan terpilihnya Indonesia sebagai side event G20, nantinya bisa memberikan trical down event bagi perekonomian Indonesia secara khusus.
"Dan terpilihnya Labuan Bajo, sebagai salah satu venue side event G20 semoga Labuan Bajo lebih dikenal oleh publik nasional maupun internasional," kata dia.
Side Event G20, Connecti-City International Conference On Creative Economy merupakan bagian dari dukungan event Presidency G20 Indonesia untuk U20. Kegiatan ini fokus dalam hal mempromosikan potensi sektor Ekonomi Kreatif dan sebagai alat untuk menjawab tantangan.
Angela menyampaikan bahwa pelaksanaan side event G20 di Indonesia menjadi peluang besar untuk kebangkitan dan keberlanjutan ekonomi Indonesia.
"G20 akan dilaksanakan di Indonesia, maka ini menjadi peluang bagi kita untuk kebangkitan ekonomi, pemulihan ekonomi dan pembangunan berkelanjutan," kata Angela, Jumat, 18 Maret 2022.
Baca Juga
Lebih lanjut, tak hanya di Jawa Barat, Angela juga mendukung segala bentuk pembangunan dan kemajuan di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Salah satunya yaitu Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF).
Dalam pembangunan dan kebangkitan ekonomi ini, kata Angela, maka perlu berkolaborasi dengan para stakeholder. Sehingga mampu bangkit bersama-sama untuk memulihkan ekonomi setelah pasca Covid-19.
BPOLBF turut berpartisipasi pada kegiatan pameran ini menjadi salah satu wujud nyata dari bentuk komitmen BPOLBF untuk menciptakan dan memperkuat relevansi creative hub ekonomi kreatif agar lebih kuat dan siap untuk berkolaborasi dengan para pelaku Ekraf dan UMKM yang ada.
Sementara Direktur Pemasaran BPOLBF, Raisa Lestari Niloperbowo berharap, dengan terpilihnya Indonesia sebagai side event G20, nantinya bisa memberikan trical down event bagi perekonomian Indonesia secara khusus.
"Dan terpilihnya Labuan Bajo, sebagai salah satu venue side event G20 semoga Labuan Bajo lebih dikenal oleh publik nasional maupun internasional," kata dia.
Side Event G20, Connecti-City International Conference On Creative Economy merupakan bagian dari dukungan event Presidency G20 Indonesia untuk U20. Kegiatan ini fokus dalam hal mempromosikan potensi sektor Ekonomi Kreatif dan sebagai alat untuk menjawab tantangan.
(nug)
tulis komentar anda