Potensi Cuan Capai Rp72 Triliun, Sandiaga Dorong Pemudik Wisata dan Belanja Produk UMKM saat Pulang Kampung

Kamis, 28 April 2022 - 06:06 WIB
Menparekraf Sandiaga Uno saat melepas tim Jelajah Lebaran 2022 di Jakarta, Rabu (27/4/2022). Foto/Istimewa
JAKARTA - Pemerintah sebelumnya telah memprediksi jumlah pemudik di tahun ini mencapai 80 juta orang. Dari angka tersebut, diperkirakan 40 persen di antaranya akan berkunjung ke destinasi-destinasi wisata atau sentra ekonomi kreatif.

Jika rata-rata pengeluaran wisatawan sebesar Rp1,5 juta, maka potensi pergerakan ekonomi di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif untuk momentum mudik lebaran 2022 bisa mencapai Rp72 triliun secara nasional.







Potensi itu pun coba digarap oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno yang berharap libur lebaran dan mudik 2022 menjadi momentum dalam upaya mendorong kebangkitan ekonomi, khususnya pada sektor pariwisata dan ekonomi kreatif yang dalam dua tahun terakhir terdampak pandemi COVID-19.

"Dua tahun kita berjuang mengatasi pandemi dari sisi kesehatan, sekarang kita mulai menata kembali ekonomi baru kita. Selama 2 tahun kita betul-betul menghadapi masa yang sulit, dan mudik ini is the greatest transfer of business opportunity," ujar Sandiaga saat melepas Tim Jelajah Lebaran 2022 Bisnis Indonesia, Rabu (27/4/2022).

"Sebanyak Rp72 triliun harus gerak cepat kita ambil kesempatan ini. Berkolaborasi dengan Pak Menhub, kita bantu. Daerah mana yang kemungkinan akan padat, kita buatkan travel pattern-nya supaya ketika terjadi kepadatan kita bisa alihkan ke desa-desa wisata yang ada di sepanjang jalur mudik," jelas Sandiaga.



Menparekraf juga mendorong masyarakat yang melakukan mudik agar sekalian berwisata juga berbelanja produk-produk ekonomi kreatif di daerahnya. Dengan begitu geliat ekonomi diharapkan dapat meningkat antara 10%-20%.

"Ini yang kita harapkan dari mudik lebaran ini. Titip pesan saya kepada tim Jelajah Lebaran 2022, hati-hati di jalan. Kalau perlu istirahat, silahkan mampir menikmati kuliner setempat, kunjungi desa-desa wisata,” seru Sandiaga.

“Kami sudah memetakan ratusan desa wisata dalam perjalanan yang tidak terlalu jauh, itu menawarkan sensasi unik yang berbeda. Tinggal di homestay, selain jauh lebih murah, juga bisa merasakan keseharian masyarakat desa sebagai daya tarik wisata," pungkas Menparekraf.
(tsa)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More