Dimulai Hari Ini, Jagantara Ajak Anak Muda Belajar Lebih dalam Budaya Indonesia
Jum'at, 29 Juli 2022 - 18:59 WIB
Acara Jagantara atau Jaga Warisan Nusantara yang diinisiasi Warisan Budaya Indonesia (WBI) Foundation dimulai hari ini, Jumat (29/7/2022). / Foto: MPI/Aldhi Chandra Setiawan
JAKARTA - Gelaran Jaga Warisan Nusantara (Jagantara) yang diinisiasi Warisan Budaya Indonesia (WBI) Foundation dimulai hari ini, Jumat (29/7/2022). Mengambil lokasi di Ashta District 8 Jakarta Selatan, Jagantara mencoba menunjukkan kepada masyarakat bahwa budaya Indonesia bisa terlihat modern tanpa meninggalkan esensi utamanya.
Di event ini, pengunjung tidak hanya dimanjakan dengan hadirnya tenant fashion yang menyuguhkan wastra nusantara, tapi juga ada area kuliner dengan kejutan makanan pasarnya yang menggugah selera. Bahkan, agar acara semakin meriah disediakan spot untuk membatik.
"Adanya spot membatik ini membuat kita anak muda bisa belajar lebih dalam mengenai budaya Indonesia. Jadi, kami enggak hanya tahu batik sudah jadi pakaian, tapi tahu proses dari awal. Itu bikin kami lebih menghargai budaya Indonesia," kata Mery, salah satu pengunjung Jagantara saat diwawancarai MNC Portal Indonesia, Jumat (29/7/2022).
Soal ide acara, dijelaskan salah satu Founder WBI, Gista Wishnutama, Jagantara ini dihadirkan di tengah-tengah masyarakat untuk menjaga kekayaan budaya Indonesia sehingga dapat dirasakan terus oleh generasi selanjutnya. Acara ini juga dihadirkan untuk mendukung pelaku industri kreatif khususnya yang berfokus pada budaya Indonesia.
"Jagantara hadir bukan hanya untuk mendukung pelaku kreatif yang concern terhadap budaya Indonesia, tapi juga di satu sisi kami ingin generasi muda budaya Indonesia kalau dilihat itu keren dan kami ingin mereka suka atas inisiasi mereka sendiri," terang Gista saat ditemui seusai pembukaan Jagantara.
Lebih lanjut, Founder WBI Foundation lainnya, Franka Franklin Makarim menjelaskan bahwa Jagantara ini adalah bentuk nyata bagaimana generasi muda melestarikan budaya Indonesia dan melibatkan budaya itu ke dalam keseharian.
"Kalau mau melestarikan budaya Indonesia, kita harus create orang harus mau dan bagaimana orang mau kalau mereka tidak lihat. Makanya, Jagantara ini hadir bukan hanya memberi spotlight pada satu brand, tapi kami beri peluang untuk brand lain yang juga sama-sama mau melestarikan budaya agar besar bersama," beber Franka.
Di event ini, pengunjung tidak hanya dimanjakan dengan hadirnya tenant fashion yang menyuguhkan wastra nusantara, tapi juga ada area kuliner dengan kejutan makanan pasarnya yang menggugah selera. Bahkan, agar acara semakin meriah disediakan spot untuk membatik.
"Adanya spot membatik ini membuat kita anak muda bisa belajar lebih dalam mengenai budaya Indonesia. Jadi, kami enggak hanya tahu batik sudah jadi pakaian, tapi tahu proses dari awal. Itu bikin kami lebih menghargai budaya Indonesia," kata Mery, salah satu pengunjung Jagantara saat diwawancarai MNC Portal Indonesia, Jumat (29/7/2022).
Soal ide acara, dijelaskan salah satu Founder WBI, Gista Wishnutama, Jagantara ini dihadirkan di tengah-tengah masyarakat untuk menjaga kekayaan budaya Indonesia sehingga dapat dirasakan terus oleh generasi selanjutnya. Acara ini juga dihadirkan untuk mendukung pelaku industri kreatif khususnya yang berfokus pada budaya Indonesia.
"Jagantara hadir bukan hanya untuk mendukung pelaku kreatif yang concern terhadap budaya Indonesia, tapi juga di satu sisi kami ingin generasi muda budaya Indonesia kalau dilihat itu keren dan kami ingin mereka suka atas inisiasi mereka sendiri," terang Gista saat ditemui seusai pembukaan Jagantara.
Lebih lanjut, Founder WBI Foundation lainnya, Franka Franklin Makarim menjelaskan bahwa Jagantara ini adalah bentuk nyata bagaimana generasi muda melestarikan budaya Indonesia dan melibatkan budaya itu ke dalam keseharian.
"Kalau mau melestarikan budaya Indonesia, kita harus create orang harus mau dan bagaimana orang mau kalau mereka tidak lihat. Makanya, Jagantara ini hadir bukan hanya memberi spotlight pada satu brand, tapi kami beri peluang untuk brand lain yang juga sama-sama mau melestarikan budaya agar besar bersama," beber Franka.
tulis komentar anda